Professional Documents
Culture Documents
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Ikan
Ikan merupakan hewan berdarah dingin, memiliki tulang sebagai
penyangga, insang sebagai salah satu organ pernafasan, ekor, dan secara garis
besar beraktivitas di air sebagai media hidup.
Ikan juga merupakan hewan yanh banyak bersinggungan dalam kehidupan
manusia di bumi. Kehidupannya di dalam air nyaris tak terlihat. Di laut hanya
terlihat gelombang dan ombak, padahal kekayaan laut berupa ikan terhampar
sampai pada kedalaman ribuan meter di bawah permukaan laut. Belum lagi ikan
di sungai, danau maupun rawa.
Ikan merupakan spesies vertebrata dengan keanekaragaman terbesar
dengan estimasi setidaknya ada 20.000 spesies yang telah ditemukan dan mungkin
akan mencapai 40.000 spesies bila sudah terkemuka semua spesies yang belum
terindentifikasi.
Ikan menurut Undang-undang Perikanan No. 45 tahun 2009 adalah hewan
yang hidup di air, bertulang belakang, poikiloterm, bergerak dengan menggunakan
sirip, bernafas dengan insang, dan memiliki usat sisi (linea lateralis) sebagai organ
keseimbangan.
2.1.1 Ikan Nilem
Untuk memudahkan mengenali ikan maka spesies tersebut dikelompokan
berdasarkan ciri yang dimiliki. Dalam hal pengelompokan memang terdapat
beberapa perbedaan antara ahli taksonomi ikan. Ikan dibagi menjadi enal kelas,
yakni
Myxini,
Cephalaspidomorphi,
Actinopterygii.
Ikan Nilem dikelompokkan ke dalam :
Kerajaan
: Animalia
Elasmobranchii,
Sacropterygii,
dan
Filum
: Chordata
Kelas
: Actinopterygii
Ordo
: Cypriniformes
Famili
: Cyprinidae
Genus
: Osteochilus
Spesies
: Osteochilus hasselti
porus urogenitalia, dan bagian cauda dibatasi dari porus urogenitalia sampai
dengan ujung sirip ekor.
Anatomi Ikan Nilem
Daftar Pustaka:
Effendie, M.I. 1978. Biologi Perikanan I. Study Natural History. Fakultas
Perikanan. Institut Pertanian Bogor. Bogor
Affandi, R dkk. 2002. Fisiologi Hewan Air. Unri Press. Riau
Ikan Nilem. Wikipedia. https://id.wikipedia.org/wiki/Nilem (Diakses 1 November
2016)