Professional Documents
Culture Documents
gangguan kognitif
keterlambatan perkembangan
ketidaknyamanan
medikasi
gangguan musculoskeletal
gangguan neuromuscular
nyeri
malnutrisi
Batasan karakteristik
pergerakan menentak
melambatnya pergerakan
Ambulasi; kemampuan untuk berjalan dari satu tempat ketempat lain secara mandiri atau
dengan alat bantu
Ambulasi: kursi roda; kemampuan untuk berjalan dari satu tempat ketempat lain dengan
kursi roda
Mobilitas; kemampuan untuk bergerak secara terarah dalam lingkungan sendiri dengan
atau tanpa alat bantu
Performa berpindah; kemmapuan untuk mengubah letak tubuh secara mandiri atau
dengan alat bantu.
1. gangguan eksterm
2. berat
3. sedang
4. ringan
5. tidak mengalami gangguan
Indikator
Keseimbangan
Koordinasi
Performa posisi tubuh
Pergerakan sendi dan otot
Berjalan
Intervensi NIC
Pengkajian merupakan proses yang kontinu untuk menentukan tingkat performa hambatan
mobilitas pasien.
Aktivitas keperawatan tingkat 1
Kaji kebutuhan terhadap bantuan pelayanan kesehatan dirumah dan kebutuhan terhadap
peralatan pengobatan yang tahan lama
Bantu pasien untuk menggunakan alas kaki antiselip yang mendukung untuk berjalan
Ajarkan pasien bagaimana menggunakan postur dan mekanika tubuh yang benar pada
saat melakukan aktiivtas
Kaji terhadap kehutuhan bantuan layanan kesehatan dari lembaga kesehatan dirumah dan
alat kesehatan yang tahan lama
Ajarkan dan dukung pasien dalam latihan ROM aktif atau pasif untuk mempertahankan
atau meningkatkan kekuatan dan ketahanan otot
Instruksikan dan dukung pasien untuk menggunakan trapeze atau pemberat untuk
meningkatkan serta mempertahankan kekuatan ekstremitas atas
Gunakan ahli terapi fisik dan okupasi sebagai suatu sumber untuk mengembangkan
perencanaan dan mempertahankan atau meningkatkan mobilitas
Gunakan ahli terapi fisik dan okupasi sebagai suatu sumber untuk mengembangkan
perencanaan dan mempertahankan atau meningkatkan mobilitas
Ubah posisi pasien yang imobilisasi minimal setiap 2 jam, berdasarkan jadwal spesefik
Letakkan tombol pengubah posisi tempat tidur dan lampu pemanggil dalam jangkauan
pasien
Perawatan dirumah
Rujuk ke layanan fisioterapi untuk memperoleh latihan kekuatan, keseimbangan dan cara
berjalan
Pantau hipotensi ortostatik; saat membantu klien bangun dari tempat tidur, minta klien
untuk duduk menjuntaikan kakinya sebelum berdiri
Perubahan sirkulasi
Iritan kimia
Deficit pengetahuan
Factor mekanis
Radiasi
Factor suhu
Batasan karakteristik
Objektif: Kerusakan atau kehancuran jaringan
Hasil & NOC
NOC:
Respon alergi: setempat; keparahan respon imun hipersensitif setempat terhadap antigen
lingkungan tertentu
Perawatan diri: ostomi; tindakan pribadi untuk mempertahankan ostomi untuk eliminasi
Integritas jaringan: kulit dan membrane mukosa; keutuhan struktur dan fungsi fisiologis
normal kulit dan membrane mukosa
Penyembuhan luka: primer; tingkat regenerasi sel dan jaringan setelah penutupan yang
disengaja
Penyembuhan luka: sekunder; tingkat regenerasi sel dan jaringan pada luka terbuka
Lihat juga pada tujuan dan criteria evaluasi pada kerusakan integritas kulit.
Menunjukan integritas jaringan: kulit dan membrane mukosa; yang dibuktikan oleh
indicator sebagai berikut;
1. gangguan eksterm
2. berat
3. sedang
4. ringan
5. tidak ada gangguan
Indikator
Keutuhan kulit
Tekstur dan ketebalan jaringan
Perfusi jaringan
Pasien akan:
Intervensi NIC
perawtan area insisi; membersihkan, memantau dan meningkatkan penembuhan luka ang
tertutup dengan jahitan
perawatan ostomi; memelihara eliminasi melalui stoma dan jaringan sekitar stoma
pencegahan ulkus dekubitus; mencegah ulkus dekubitus pada individu yang berisiko
mengalami ulkus dekubitus
perawatan kulit: terapi topical; mengoleskan zat topical atau manipulasi alat untuk
meningkatkan integritas kulit dan meminimalkan kerusakan kulit
Untuk aktivitas keperawatan yang spesifik, lihat pada diagnosis keperawatan berikut ini:
resiko infeksi
Eksternal (lingkungan)
Zat kimia
Kelembaban
Hipertermia
Hipotermia
Obat
Kelembaban kulit
Imobilisasi fisik
Radiasi
Internal (somatic)
Perubahan pigmentasi
Perubahan turgor
Factor perkembangan
Ketidakseimbangan nutrisi
Deficit imunologis
Gangguan sirkulasi
Gangguan sensasi
Penonjolan tulang
Factor perkembangan
Batasan karakteristik
Objektif
NOC:
Integritas jaringan: kulit dan membrane mukosa; keutuhan struktur dan fungsi fisiologis
normal kulit dan membrane mukosa
Penyembuhan luka: primer; tingkat regenerasi sel dan jaringan setelah penutupan yang
disengaj
Penyembuhan luka: sekunder; tingkat regenerasi sel dan jaringan pada luka terbuka
Menunjukkan integritas jaringan: kulit dan membrane mukosa, serta penyembuhan luka
primer dan sekunder, yang dibuktikan oleh indicator sebagai berikut:
1. gangguan eksterm
2. berat
3. sedang
4. ringan
5. tidak ada gangguan
Indikator
menunjukkan penyembuhan luka primer, yang dibuktikan oleh indicator sebagai berikut:
1. tidak ada
2. sedikit
3. sedang
4. banyak
5. sangat banyak
Indikator
Penyatuan kulit
Penyatuan ujung luka
Pembentukan jaringan parut
Pasian akan:
nekrosis, selumur, lubang, perluasan luka kejaringan dibawah kulit, atau pembentukan
saluran sinus berkurang atau tidak ada
Intervensi NIC
Pengkajian
perawatan area insisi (NIC): inspeksi adanya kemerahan, pembengkakan atau tanda-tanda
dehisensi atau eviserasi pada area insisi
ada atau tidaknya perluasan luka kejaringan dibawah kulit dan pembentukan saluran
sinus
ajarkan perawatan luka insisi pembedahan, termasuk tanda dan gejala infeksi, cara
mempertahankan luka insisi tetap kering saat mandi, dan mengurangi penekanan pada
area insisi tersebut
aktivitas kolaboratif
konsultasikan pada ahli gizi tentang makanan tinggi protein, mineral, kalori dan vitamin
konsultasikan pada dokter tentang implementasi pemberian makanan dan nutrisi enteral
atau parenteral untuk meningkatkan potensi penyembuhan luka
perawatan luka (NIC): gunakan unit TENS untuk meningkatkan proses penyembuhan
luka, jika perlu
aktivitas lain
evluasi tindakan pengobatan atau pembalutan topika yang dapat meliputi balutan
hidrokoloid, balutan hidrofilik, balutan absorgen dan sebagainya
pertahankan jaringan sekitar terbebas dari drainase dan kelembaban yang berlebihan
lindungi pasien dari ekskresi luka lain dan slang drain pada luka
bersihkan dan balut luka area pembedahan menggunakan prinsip steril atau tindakan
asepsisi medis berikut, jika perlu:
bersihkan area insisi dari area bersih ke kotor menggunakan satu kasa atau satu sisi kasa
pada setiap usapan
bersihkan area sekitar jahitan atau staples dengan menggunakan lidi kapas steril
bersihkan sekitar ujung drainase, bergerak dengan gerakan berputar dari pusat keluar
ganti balutan pada interval waktu yang sesuai atau biarkan luka tetap terbuka sesuai
program
lakukan perawatan pada area infuse IV, jalur hiskman atau jalur vena sentral, jika perlu
Perawatan dirumah
lakukan manajemen kasus atau rujuk pada perawatan ahli peratawan luka atau perawatan
ostomi jika perlu
sueveilens kulit (NIC): anjurkan anggota keluarga dan pemberi asuhan untuk mengamati
tanda kerusakan kulit, jika perlu
perawatan luka (NIC): ajarkan prosedur perawatan luka kepada pasien atau anggota
keluarga