Professional Documents
Culture Documents
STEP 1
1. Puffy face
terjadinya pembengkan pada wajah karena terjadi
gangguan vaskularisasi diwajahnya
2. Ptosis
turunnya kelopak mata bagian atas karena
kelumpuhan
3. Facial anhidrosis kelainan tidak dapat berkeringat dibagian wajahnya
4. Miosis
pupil mengecil
5. Horners syndrome komplikasi dari facial anhidrosis / kumpulan gejala
yang berupa facial anhidrosis, miosis, dan ptosis / berupa papil kontriksi,
penurunan jumlah keringat, kelopak mata lunglai
6. Hoarse voices
perubahan kualitas suara menjadi kasar dan
menghilang karena ada perubahan/kelainan pada n. Laryngeus reccurens
(terdesak adanya massa)
STEP 2
1. Mengapa pasien mengalami batuk berdarah disertai dengan penurunan
berat badan yang drastis?
2. Mengapa pada pasien ditemukan hoarse voice, perlambatan nafas, nafas
memendek, nyeri dada bawah, dan sesak ketika bernafas?
3. Mengapa pada pasien ditemukan nafsu makan turun dan demam?
4. Mengapa pasien mengalami puffy face, horners syndrome dan faciel
anhidrosis?
5. Mengapa pasien setelah berhenti pengobatan, batuk dan nafas pendek
kambuh lagi?
6. Dari pemeriksaan PA didapatkan gambaran opak, interpretasi dan massa
berupa apa?
7. DD dari skenario?
8. Diagnosis skenario dan patofisiologi?
9. Mengapa didapatkan sensitivitas paru kanan?
10. Faktor resiko dari skenario?
11. Komplikasi dari skenario?
12. Apa pemeriksaan penunjang lain yang digunakan untuk menegakkan
diagnosis?
13. Penatalaksanaan dari skenario?
STEP 3
pajanan
Lung malignancy
Faktor resiko
PX
penatalaksanaan
sembuh
Cacat/meningg
al
STEP 7
1. Mengapa pasien mengalami batuk berdarah disertai dengan penurunan
berat badan yang drastis?
Batuk adanya hipersekresi mukus, adanya antigen dan patogen yang
masuk, kompensasi = batuk. Batuk lama kelamaan akan menekan
pembulu darah pembuluh darah pecah
Adanya massa yang bisa menekan intra thorakal dan vena cava superior.
Diatas menyebabkan edem wajah, dada bagian atas dan lengan
Horners syndromerantai ganglion simpatik yang tertekan
Facial anhidrosis rantai ganglion simpatik yang tertekan (letaknya di
thoraco servical)
Tempatnya?
5. Mengapa pasien setelah berhenti pengobatan, batuk dan nafas pendek
kambuh lagi?
Karena obatnya bersifat simptomatis, obat habis kambuh lagi
Obat yang hanya gejala, yaitu untuk mengurangi gejala dan juga untuk
mengurangi proses inflamasi terus berlangsung, namun tidak berpengaruh
untuk menghentikan pertumbuhan atau perkembangan sel-sel abnormal.
sehingga ketika obat habis maka gejala akan terasa lagi karena obat hanya
akan palitatif / sementara.
Pengobatan harus disesuaikan dengan jenis sel tumor atau kanker yang
menyerang.
Source : Sources: Soepaman, Sarwono Waspadji. , 2001. Medicine in
Volume II, Issue 3. Jakarta: Center Publisher FKUI
7. DD dari skenario?
anamnesis
Batuk berdarah, suara serak, sesak nafas, nyeri dada bagian bawah,
demam, berat badan dan nafsu makan turun
PF
Puffy face, horners sindrome, peningkatan sensitivitas paru kanan
Radiologi Didapatkan gambaran opak
DD
1. Karsinoma paru Ditemukan massa
2. Karsinoma bronkogenik tumor ganas paru primer
3. Efusi pleura maligna awalnya ada karsinoma bronkus
8. Diagnosis skenario dan patofisiologi?
Lung malignancy
Patofisiologi virus, lingkungan, genetik adanya zat insiasi terpapar
yang lama dan berkembangnya neoplasma/tumor terjadi mingguantahunan ada 4 tipe sel, ca epidermoid, ca sel kecil, ca sel besar, ca
adenokarsinoma (biasanya dialveolus). Ca sel kecil cepat mengalami
pertumbuhan karena di paru bersifat elastis. Ca sel besar dan ca adenoma
berbahaya
9. Apa pemeriksaan penunjang lain yang digunakan untuk menegakkan
diagnosis?
Radiologi
Kultur sputum
Biopsi bronkus, biopsi mediastinal, biopsi pleura
10. Mengapa didapatkan sensitivitas paru kanan?
Pada paru kanan didapatkan suatu massa yang menekan, kapasitas paru
kanan lebih sempit, saat inspirasi tidak maksimal sehingga ada nyeri
(sensitivitas)
11. Faktor resiko dari skenario?
Merokok
Polutan
Usia diatas 40
Jenis kelamin pria > wanita
Gaya hidup
Faktor genetik kromosom p450 (ada zat kimia yang mengaktifkan
mengaktifkan metabolik melalui sistem enzim p450 untuk berubah
menjadi karsinogen)
12. Komplikasi dari skenario?
Efusi pleura massa yang menekan limfe, tekanan hidrostatis
meningkat
Metastasis tumor punya kemampuan angiogenesis yang bisa membuat
pembuluh darah baru dan bisa menyebar keorgan yang lain
13. Penatalaksanaan dari skenario?
Supportif
Dikasih vitamin untuk nafsu makannya
Simptomatik
Mengatasi nyeri, sesak nafas
Pengobatan keganasan
Pembedahan radioterapi
Penanganan keadaan khusus
Misalkan adanya komplikasi
14. Pada kasus ini meninggalnya disebabkan apa?
Karena metastasis
Karena tekanan massa pada paru
Kanker paru-paru dapat menyebabkan komplikasi , seperti :
Sesak napas. Orang dengan kanker paru-paru dapat mengalami sesak napas jika
kanker tumbuh untuk memblokir saluran udara utama . Kanker paru-paru juga bisa
menyebabkan cairan menumpuk di sekitar paru-paru , sehingga sulit bagi paru-paru
yang terkena dampak untuk memperluas penuh saat Anda menarik napas .
Batuk darah. Kanker paru-paru bisa menyebabkan perdarahan di saluran napas,
yang dapat menyebabkan Anda untuk batuk darah ( hemoptisis ) . Kadang-kadang
perdarahan dapat menjadi parah . Perawatan yang tersedia untuk mengendalikan
perdarahan .
Nyeri. Kanker paru-paru lanjut yang menyebar pada lapisan paru-paru atau ke
daerah lain dari tubuh , seperti tulang , dapat menyebabkan rasa sakit . Katakan
kepada dokter Anda jika Anda mengalami sakit . Nyeri awalnya mungkin ringan dan
intermiten , tetapi dapat menjadi konstan. Obat-obatan , terapi radiasi dan perawatan
lain dapat membantu membuat Anda lebih nyaman .
Cairan di dada ( pleural efusi ). Kanker paru-paru dapat menyebabkan cairan
menumpuk di ruang yang mengelilingi paru-paru yang terkena dampak dalam rongga
dada ( rongga pleura ) . Efusi pleura dapat mengakibatkan kanker menyebar di luar
paru-paru atau sebagai reaksi terhadap kanker paru-paru di dalam paru-paru .
Terakumulasi di dada cairan dapat menyebabkan sesak napas . Perawatan yang
tersedia untuk mengeringkan cairan dari dada Anda dan mengurangi risiko bahwa
efusi pleura akan terjadi lagi .
Kanker yang menyebar ke bagian lain dari tubuh ( metastasis ). Kanker paruparu sering menyebar ( bermetastasis ) ke bagian lain dari tubuh - paling sering
otak , tulang , hati dan kelenjar adrenal . Kanker yang menyebar dapat menyebabkan
nyeri , mual , sakit kepala , atau tanda-tanda dan gejala lain tergantung pada apa
organ terpengaruh. Dalam beberapa kasus , perawatan yang tersedia untuk
metastasis terisolasi , tetapi dalam banyak kasus , tujuan pengobatan untuk
metastasis adalah hanya untuk meringankan tanda dan gejala .
Kematian. Sayangnya , tingkat ketahanan hidup untuk orang didiagnosis dengan
kanker paru-paru yang sangat rendah . Dalam kebanyakan kasus , penyakit ini fatal.
Orang yang didiagnosis pada tahap awal memiliki peluang terbesar untuk
penyembuhan . Dokter Anda dapat mendiskusikan kesempatan Anda untuk bertahan
hidup dengan anda.
Source : http://www.mayoclinic.com/health/lung-cancer/DS00038
-Stadium
Stadium kanker paru-paru