You are on page 1of 1

1.

Penyakit : Gosong
Patogen : Ustilago maydis
Inang : Zea mays
Gejala : Gosong pada bulir
Keterangan : bulir hitam berukuran besar-
besar
Deskripsi Gejala :
Tanaman terserang menunjukkan gejala puru, biasanya pada pelepah daun, tongkol, bunga
jantan dan bagian lain dari tanaman, kecuali akar. Puru tersebut terjadi karena adanya
pertumbuhan jaringan yang tidak normal yang didalamnya terjadi pembentukan spora.
Spora berwarna hitam apabila masak dan puru-puru tersebut dapat pecah dan
mengeluarkan spora lendir. Biji-biji yang mengandung spora berukuran lebih besar atau
pecah sebelum masak. Serangan pada saat awal pertumbuhan dapat mengakibatkan
tanamn kerdil atau mati dan gagal membentuk bunga (Cholil dan Abadi, 1991).
Serangan pada saat awal pertumbuhan dapat mengakibatkan tanamn kerdil atau mati dan
gagal membentuk bunga (Cholil dan Abadi, 1991).
Gejala terutama terdapat pada tongkol. Biji-biji yang terinfeksi membengkak membentuk
kelenjar (gall, cecidia). Semula kelenjar berwarna putih tetapi setelah jamur =yang
terdapat di dalamnya membentuk spora (teliospora), kelenjar berwarna hitam, dengan kulit
yang jernih. Dengan makin membesarnya kelenjar-kelenjar, kelebat (pembungkus tongkol
jagung) terdesak kesamping. Sehingga sebagian dari kelenjar itu tampak dari luar.
Akhirnya kelenjar pecah dan spora jamur yang berwarna hitam terhambur keluar.
Meskipun agak jarang kelenjar mungkin terdapat juga pada batang, daun dan bunga jantan
(Semangun, 1993).
Penyebab penyakit, oleh jamur Ustilago maydis atau Ustilago zeae. Dalam kelenjar jamur
membentuk teliospora, bulat / jorong dengan garis tengah 8-11 m, hitam, dengan banyak
duri halus. Teliospora berkecambah dengan membentuk basidium / promiselium yang lalu
membentuk basdispora/ sporidium. Sporidium berkecambah dengan membentuk hifa,
tetapi dapat juga membentuk sporidium sekunder, dengan cara seperti yang terjadi pada
khamir (Semangun, 1993).

You might also like