You are on page 1of 1

a.

Menurut saya, istilah desa hanya ada di Indonesia, yang berasal dari bahasa
Sansekerta yang artinya Tanah Tumpah darah.

Asal mula terbentuknya desa

Terbentuknya desa di awali dengan terbentuknya kelompok masyarakat akibat sifat manusia
sebagai makhluk sosial, dorongan kodratatau sekeliling manusia , kepentingan yang sama,
dan bahaya dari luar.

Desa di Jawa,dan di daerah-daerah lainnya di Indonesia mulanya dihuni orang seketurunan.


Mereka memiliki nenek moyang sama, yaitu para cikal bakal pendiri permukiman tsb. Jika
desa sudah penuh, masalah2 ekonomi bermunculan. Beberapa keluarga keluarga keluar,
mendirikan permukiman baru dengan cara membuka hutan. Tindakan ini disebut tetruka. Di
Tapanuli, pembukaan desa baru, sebagian karena kelompok baru ingin mencapai hak dan
kewajiban sebagai raja adat, atau tanah desa tak memadai lagi untuk menghidupi
penghuninya. Desa sebagai kesatuan masyarakat memiliki 3 hal ;

Daerah/ rangkah/ wilayah, yaitu tanah2 pekarangan dan pertanian beserta penggunaannya,
termasuk aspek lokasi, luas, batas, yang merupakan lingkungan geografis setempat.
Penduduk/ darah/ keturunan, meliputi jumlah, pertambahan, kepadatan, penyebaran dan
matapencarian.
Adat/ warah/ ajaran, yaitu ajaran tentang tata hidup, tata pergaulan, dan ikatan2 sebagai
warga desa. Tata kehidupan ini terkait usaha penduduk mempertahankan dan meningkatkan
kesejahteraannya.

b. perkembangan desa pada masa penjajahan.

Jauh sebelum belanda menjajah Indonesia, desa dan yang sejenis dengan itu telah ada mapan
di Indonesia. Mekanisme penyelenggaraan pemerintahannya dilaksanakan berdasarkan
hukum adat. Setelah pemerintah belanda memasuki indonesia dan membentuk Undang-
Undang tentang pemerintahan di Hindia Belanda (regeling reglemen), desa di beri kedudukan
hukum. Kemudian untuk menjabarkan peraturan perundangan dimaksud, Belanda
mengeluarkan Inlandsche GemeenteOrdonnantie ( IGO) yang hanya berlaku untuk Jawa dan
Madura. Kemudian untuk daerah luar Jawa Belanda mengeluarkan Inlandsche Gemeente
Ordonnantie Buitengewesten (IGOB).

Ada 3 unsur penting dari desa menurut IGO yang penting, yaitu kepala desa, pamong desa,
dan rapat desa. Kepala desa sebagai penguasa tunggal dalam pemerintahan desa. Ia adalah
penyelenggara urusan rumah tangga desa dan urusan urusan pemerintah.dalam pelaksanaan
tugasnya harus memperhatikan desa. Didalam pelaksanaan tugasnya kepala desa di bantu
oleh pamong desa.untuk hal-hal yang penting, kepala desa harus tunduk pada rapat desa.

*sumber: BMP IPEM4213 SisPemDes.

You might also like