Hasil Pengamatan

Gambar Keterangan

Folikel matur (matang): Folikel ovarium paling

besar yang terdiri atas cumulus ooforus, oosit
primer, korona radiate, antrum, sel granulosa,
teka interna, dan teka eksterna.

Gambar 1.1 Hasil penampang preparat

ovary gland mamalia Perbesaran 10x10

Folikel sekunder: Folikel yang lebih sedikit

besar berisi cairan-cairan yang disebut Antrum,
terletak di dalam korteks.

Gambar 1.2 Hasil penampang preparat

ovary gland mamalia Perbesaran 10x10

A A : Folikel Primordial dan Oosit Primordial

B: Folikel Primer dan Oosit

B
Primer

C: Folikel sekunder dengan

Oosit primer
C
Folikel primordial primer dan
sekunder
Folikel primordial: Berbentuk
selama kehidupan janin dan terdiri
dari preparat
Gambar 1.3 Hasil penampang satu oosit primer, terletak di
ovary galand mamalia Perbesaran 10x10
tepi korteks di bawah tunika
albagenea, dan struktur paling kecil.
Folikel primer: Folikel yang
berukuran kecil berlapis kaboid yang
 mengelilingi oosit primer.
Folikel sekunder: Folikel yang
lebih sedikit besar berisi cairan-
cairan yang berisi Antrum,
terletak di dalam korteks.
Ooosit primer: Kelanjutan
perkembangan dari oogonia.
Oosit sekunder: Hasil meiosis I
setelah oosit primer.

Oosit primer:
Kelanjutan perkembangan dari
oogonia.
Folikel primer: Folikel yang
berukuran kecil berlapis kaboid
yang mengelilingi oosit primer.

Gambar 1.4 Hasil penampang preparat

ovary galand mamalia Perbesaran 10x10

Korpus luteum
Terbentuk setelah ovulasi dan pembesaran oosit
sekunder.
Folikel besar kolaps dan berubah menjadi organ
endokrin sementara.

Gambar 1.5 Hasil penampang preparat

ovarium korpus luteum Perbesaran 10x10

Gambar 1.6 Hasil penampang
preparat ovarium korpus luteum
Korpus luteum dan albicans
Korpus luteum: Folikel besar kolaps dan
berubah menjadi organ endokrin sementara.
Korpus albicans (baru): Jika terjadi
pembuahan dan implentasi, korpus luteum
menjadi regresi, degenerasi, dan berubah
menjadi jaringan parut yang disebut korpus
albicans berukuran besar dan baru.
Korpus albicans (tua): Lanjutan
degenerasi korpus albicans tua yang
berukuran lebih kecil.