Laporan Praktikum Mekanika Tanah I

BAB II
KADAR AIR (WATER CONTENT)
(SNI 03-1971-1990 ASTM D 2216-98)

A. TUJUAN PRAKTIKUM
Tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengetahui kadar air suatu tanah.
Kadar air adalah adalah perbandingan antara berat air yang dikandung tanah dengan
berat kering tanah. Kadar air dinyatakan dalam persentase.

B. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSAAN

Praktikum ini dilaksanakan di Laboratorium Mekanika Tanah Universitas
Mercu Buana pada hari Senin, 20 Maret 2017 pukul 16:00 18:00 WIB.

C. BENDA UJI
Tanah yang lolos saringan nomor. 4

D. PERALATAN
Neraca Ohauss

1
Kelompok 10
Universitas Mercu Buana
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah I

Alat pemukul sebagai pengganti Rubber Hammer

Cawan kedap air

Jangka sorong

2
Kelompok 10
Universitas Mercu Buana
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah I

Ring

Extruder

Pisau pemotong

3
Kelompok 10
Universitas Mercu Buana
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah I

Oven

Saringan no. 4

E. LANGKAH KERJA
1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan

4
Kelompok 10
Universitas Mercu Buana
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah I

2. Ambil tanah secukupnya kemudian ditumbuk menggunakan alat

penumbuk dari besi

3. Jika tanah sudah ditumbuk rata, kemudian ambil ayakan nomor 4

5
Kelompok 10
Universitas Mercu Buana
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah I

4. Ayak tanah yang sudah ditumbuk menggunakan saringan no.4

5. Setelah didapat tanah yang sudah diayak, kemudian letakan pada

cawan kosong.

6. Selanjutnya, tanah dicampur dengan sedikit air untuk mendapatkan

tekstur tanah yang padat (lempung).

6
Kelompok 10
Universitas Mercu Buana
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah I

7. Ukur ring untuk mengetahui diameter dan tinggi ring, kemudian catat
hasilnya

8. Setelah ring diukur, kemudian olesi menggunakan oli atau pelumas

pada bagian dalam ring.

9. Setelah itu, cetak tanah pada menggunakan ring dengan cara

dipadatkan sampai tidak ada rongga lagi

7
Kelompok 10
Universitas Mercu Buana
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah I

10. Setelah tanah padat kemudian ratakan tanah dengan ring

menggunakan pisau pemotong

11. Jika sudah, keluarkan tanah dari dalam ring menggunakan extruder

12. Timbang cawan kecil untuk mengetahui massanya (W3)

8
Kelompok 10
Universitas Mercu Buana
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah I

13. Timbang lagi cawan yang sudah berisi tanah untuk mengetahui berat
basah tanah (W1)

14. Selanjutnya nyalakan oven kemudian oven tanah dengan suhu 95 105
C selama 24 jam

15. Jika sudah 24 jam, keluarkan tanah dari dalam oven

9
Kelompok 10
Universitas Mercu Buana
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah I

16. Timbang kembali tanah untuk mendapatkan berat keringnya (W2)

17. Jika sudah selesai, rapikan kembali alat dan bahan yang digunakan.

F. RUMUS PERHIT UNGAN

W 1W 2
Kadar air ( W ) : W 2W 3 100%

W1 : Berat cawan + tanah basah

W2 : Berat cawan + tanah kering
W3 : Berat cawan kosong

G. DATA LABORATORIUM / LAPANGAN

Data Kelompok 10 dan 12

10
Kelompok 10
Universitas Mercu Buana
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah I

Berat cawan + tanah basah (W1) : 107 gr

Berat cawan + tanah kering (W2) : 89 gr
Berat cawan kosong (W3) : 17 gr
Berat tanah kering : 72 gr

W 1W 2
Kadar air ( W ) = W 2W 3 100%

10789
= 8917 100%

= 25 %

Data Kelompok 9 dan 11

Berat cawan + tanah basah (W1) : 124 gr

Berat cawan + tanah kering (W2) : 90 gr
Berat cawan kosong (W3) : 18 gr
Berat tanah kering : 72 gr

W 1W 2
Kadar air ( W ) = W 2W 3 100%

12490
= 9018 100%

= 47 %

11
Kelompok 10
Universitas Mercu Buana
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah I

H. TABEL

SAMPEL KADAR AIR

Tanah kelompok 9 & 11 47%

Tanah kelompok 10 & 12 25%

I. KESIMPULAN
Kadar air didapatkan dengan menggunakan perhitungan sebagai berikut Kadar

W 1W 2
air ( W ) = W 2W 3 100%. Kadar air yang didapatkan dari percobaan ini

adalah 47% untuk kelompok 9 dan 11, 25% untuk kelompok 10 dan 12. Kadar air
yang kita dapatkan dalam praktiukum isi seusai dengan ketentuan SNI. Kadar sangat
mempengaruhi untuk pembuatan dan perencanaan pondasi, semakin besar kadar air
yang terkandung didalam tanah disuatu wilayah maka semakin tidak baik wilayah
tersebut dibangun bagunan sipil.

12
Kelompok 10
Universitas Mercu Buana