You are on page 1of 21

PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA

PUKORDIA ( Pupuk Organik Diapers) Sebagai Salah Satu Upaya


Pemanfaatan Limbah Diapers serta Menjadi Alternatif Pupuk Organik yang
Berkualitas dengan Harga Terjangkau bagi Para Petani di Kota Solo dan
sekitarnya.

Diusulkan Oleh:
Ketua : Aqlima Cendera Dewi B200120293
Angkatan 2012
Anggota : Alfi Azizah Sulaiman B200120288
Angkatan 2012
Wahyuni B100120279 Angkatan
2012

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA


SURAKARTA
2015

HALAMAN PENGESAHAN
PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA

1. Judul Kegiatan : PUKORDIA ( Pupuk Organik Diapers) Sebagai


Salah Satu Upaya Pemanfaatan Limbah Diapers serta Menjadi
Alternatif Pupuk Organik yang Berkualitas dengan Harga Terjangkau
bagi Para Petani di Kota Solo dan sekitarnya.
2. Bidang Ilmu : ( - ) Kesehatan ( v ) Pertanian
( - ) MIPA ( - ) Teknologi dan
Rekayasa
( v ) Sosial Ekonomi ( - ) Humaniora
( - ) Pendidikan

3. Ketua Pelaksana Kegiatan


a. Nama Lengkap : Aqlima Cendera Dewi
b. NIM : B200120293
c. Jurusan : Akuntansi
d. Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah
Surakarta
e. Alamat Rumah : Sp 3 jalur 2 Aimasi Prafi Manokwari,
Papua
Barat
f. No Telp./HP : 082313091048
g. Alamat email : dewicendera@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 2 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Ir. Irmawati, S.E., M.Si.
b. NIDN : 0627076901
c. Alamat Rumah : Jalan Bawean No. 8, Timuran,
Surakarta.
d. No Telp./HP : 081393169988
6. Biaya Kegiatan Total
a. DIKTI : Rp. 20. 000. 000
b. Sumber Lain :-
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 3 (tiga) bulan.
Surakarta,
Menyetujui,
Ketua Jurusan Ketua Pelaksana Kegiatan
( Dr. Zulfikar, SE., M. Si ) (Aqlima Cendera Dewi)
NIDN. 0601127202 NIM. B200120293
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Dosen Pendamping

(Prof. Dr. H. M. Wahyuddin, M. S) (Ir. Irmawati, S.E., M.Si)


NIDN. 0604075802 NIDN. 0627076901

DAFTAR ISI

Halaman Sampul i
Halaman Pengesahan ii
Daftar Isi iii
Ringkasan iv
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang Masalah 1
B. Rumusan Masalah 2
C. Tujuan Program 2
D. Luaran yang Diharapkan 3

E. Kegunaan Program 3
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA 4
A. Analisis Pasar (Strategi Pemasaran) 4
B. Analisis Pesaing
C. Analisis Kelayakan Usaha 6
BAB III METODE PELAKSANAAN 7
A. Teknis Pelaksanaan 7
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 8
A. Anggaran Biaya 8
B. Jadwal Kegiatan 10
LAMPIRAN v
RINGKASAN

Saat ini popok sekali pakai dibuang begitu saja dan tidak
dimanfaatkan. Padahal dari teknologi dan ekonomi popok bisa
dimanfaatkan dan digunakan. Popok sekali pakai (diapers) tidak mudah
terurai karena terbuat dari molekul sodium polyacrylate.

Meskipun popok sekali pakai berisi senyawa poli akrilat yang


sukar untuk diuraikan namun ketika telah basah dan berisi air maka
sifat polimer tersebut mudah terputus sehingga mudah diuraikan. Oleh
karena itu bisa dilakukan proses penguraiaan dengan metoda
pengkomposan.

Adanya molekul air pada bagian dalam popok sekali pakai


membuat senyawa polimer tersebut akan lebih mudah terpotong
potong menjadi bagian yang kecil-kecil. Hasil penelitian uji mikroba
fungsional kompos menunjukkan adanya mikroba pengurai :
1. Protein : 2,2 . 103 koloni/ gram
2. Lemak : 1,6. 102 koloni/ gram
3. Amilase : 2,5. 104 koloni/ gram

Hasil penelitian menunjukkan bahwa mikroba yang terdapat


pada kompos yang berasal dari limbah popok sekali pakai (diapers)
berisi mikroba yang selama ini menguraikan bahan-bahan organik
menjadi kompos.
BAB I
PENDAHULUAN

A Latar Belakang
Di Indonesia, penggunaan popok sekali pakai dimulai pada 1980-an. Umumnya,
dipakai bayi-bayi dari kalangan ekspatriat. Baru pada 1990-an, penggunaannya
meluas. Ia jadi pilihan karena lebih praktis. Si buah hati bisa diajak jalan ke mana-
mana. Si ibu atau pengasuh tak perlu repot-repot mengganti popok setiap kali si kecil
ngompol dan mencucinya. Tak perlu khawatir sofa atau kasur jadi kotor. Juga tak
perlu repot membersihkan ceceran pipisnya di lantai.
Dalam pertambahan jumlah penduduk, salah satunya adalah ditandai dengan
meningkatnya jumlah kelahiran bayi. Dan, penggunaan popok sekali pakai telah
menjadi suatu kebutuhan yang tidak bisa dilepaskan dari keluarga yang memiliki bayi
dan balita. Bila dilakukan survei tentang pengeluaran rumah tangga rutin,
kemungkinan besar pengeluaran untuk popok sekali pakai akan banyak ditemukan
pada keluarga-keluarga yang memiliki bayi dan balita. Semakin banyaknya pilihan
merk yang ditawarkan menjadikan harga popok sekali pakai semakin kompetitif, dan
ini menjadi salah satu pendorong meningkatnya tingkat konsumsi di masyarakat.
Dalam tahun-tahun awal, setidaknya hingga Balita berusia 2,5 tahun, mereka
selalu menggunakan popok. Demi kenyamanan, kemudahan, dan kebersihan, para
orang tua lebih memilih popok sekali pakai. Rata-rata dalam 1 hari, setiap bayi
menghabiskan 4 buah popok. Ini berarti, dalam setahun ada 1.518 popok untuk tiap
bayi. Kemudian dikalikan dengan jumlah bayi di seluruh dunia. Pasti akan jadi jumlah
yang sangat banyak. Di balik kepraktisannya, terdapat dampak yang sangat besar
khususnya bagi lingkungan. Sampah popok sulit didaur ulang.
Dalam penggunaan popok sekali pakai, seharusnya semua kotoran harus
disimpan di toilet sebelum membuangnya. Namun, kurang dari 1,5 % dari semua
limbah dari penggunaan popok sekali pakai masuk ke dalam sistem pembuangan.
Tidak ada yang tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan popok sekali pakai untuk
membusuk. Tapi diperkirakan sekitar 250 sampai 500 tahun, lama setelah kita semua
beranak-pinak. Popok sekali pakai adalah yang terbesar ke-3 di tempat pembuangan
sampah, dan mewakili 4 % dari limbah padat. Dalam sebuah rumah dengan anak yang
memakai popok, popok sekali pakai membuat 50 % dari limbah rumah tangga.
Sampah popok sekali pakai akan menimbulkan potensi bahaya lingkungan dan
kesehatan, jika tidak dikelola dengan baik. Masalah sampah harus dipikirkan
bersama-sama. Paradigma sampah harus dibuang, diganti menjadi sampah harus
dikelola. Popok sekali pakai saat ini dapat didaur ulang dengan cara yang berwawasan
lingkungan dengan pembuatan pupuk organik.
Mengingat saat ini Indonesia bisa dikatakan tidak memiliki kedaulatan pangan
sendiri sehingga Indonesia banyak mengimpor bahan pangan dari luar negeri terutama
beras. Berangkat dari keadaan tersebut, kami berinovasi menciptakan produk
PUKORDIA agar para petani di Indonesia mampu meningkatkan hasil panen serta
kualitas beras sehingga mampu bersaing dengan beras impor dan Indonesia dapat
memiliki kedaulatan pangan sendiri.
Untuk itu, kami ingin memanfaatkan peluang ini untuk mendirikan sebuah
usaha dibidang pemanfaatan limbah diapers menjadi pupuk organik.

B Rumusan Masalah
Sampah perkotaan merupakan salah satu masalah yang perlu mendapat
perhatian yang serius. Pertambahan jumlah penduduk di perkotaan yang pesat,
memberi dampak pada peningkatan jumlah sampah. Peningkatan jumlah sampah yang
tidak diimbangi dengan perbaikan dan peningkatan sarana dan prasarana pengelolaan
sampah, meyebabkan permasalahan sampah yang semakin komplek. Di antaranya,
sampah tidak terangkut dan terjadi pembuangan sampah liar, yang dapat
menimbulkan berbagai penyakit, kota kotor, bau tidak sedap, mengurangi daya
tampung sungai, dan lain-lain.
Melihat fenomena sampah popok sekali pakai, kami ingin melakukan
pengelolaan sampah dengan cara mendaur ulang limbah diapers menjadi pupuk
organik. Serta mengkampanyekan kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah
popok sekali pakai ke badan air (sungai, danau, ataupun laut) dan membangun
instalasi pengolahan daur ulang untuk sampah popok sekali pakai.
Terkait permasalahan di atas, Program Mahasiswa Wirausaha ini difokuskan
pada Bagaimana cara mensosialisasikan pupuk organik diapers kepada masyarakat
khususnya para petani di sekitar kota Solo dan membuat pemanfaatan limbah diapers
ini menjadi peluang usaha baru?

C Tujuan Program
Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam program kreatifitas ini adalah:
1 Menumbuhkan jiwa kewirausahaan bagi mahasiswa.
2 Memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa harus ada upaya untuk
mengurangi limbah dengan mengolah menjadi bahan yang lebih bermanfaat dan
mengurangi pembuangan sampah yang berakibat pada pemanasan global dan
rusaknya lingkungan.
3 Mendorong peningkatan produktivitas pertanian.

D Luaran yang Diharapkan


Luaran yang diharapkan dari program ini adalah :
1 Menciptakan produk PUKORDIA yang merupakan pupuk organik diapers
sebagai salah satu upaya kepedulian terhadap lingkungan, serta menjadi alternatif
pupuk organik yang berkualitas dengan harga terjangkau bagi para petani.
2 Artikel ilmiah.

E Kegunaan Program
Program ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut :
1 Menumbuhkan semangat kewirausahaan dengan ide menarik dan kreatif, serta
inovatif.
2 Membuka wawasan masyarakat untuk melakukan inovasi dalam pengolahan
sampah.
3 Mengurangi peningkatan jumlah sampah.
4 Membantu meningkatkan kesejahteraan para petani di sekitar kota Solo.

BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
A. Analisis Pasar (Strategi Pemasaran)
Padi menjadi salah satu komoditi yang paling di cari oleh masyarakat Indonesia
karena padi merupakan tanaman penghasil beras untuk kebutuhan pokok masyarakat
Indonesia. Untuk itu ketersediaan atau pasokan padi menjadi perhatian penting bagi
pemerintah dari waktu ke waktu.
Pada tahun 2014 Badan Pusat Statistik (BPS) memprediksikan jika produksi
melalui Angka Ramalan (Aram I) mencapai 69,87 juta ton gabah kering giling (GKG)
atau mengalami penurunan dibandingkan tahun 2013 yaitu sebesar 1,98 persen atau
1,41 juta ton.Angka Aram I itu berdasarkan kepada realisasi produksi padi pada
periode Januari-April 2014 dan ditambah dengan perkiraan produksi pada periode
Mei-Agustus dan September-Desember 2014.
BPS mengungkapkan jika penurunan produksi padi pada tahun 2014 diprediksi
terjadi di Pulau Jawa sebesar 1,86 juta ton dan untuk produksi padi di luar jawa
diprediksi mengalami kenaikan 0,44 juta ton.
Meskipun sering disebut sebagai negara agraris, Indonesia hanya mempunyai 11
provinsi yang menjadi sentra produksi beras dari total 33 provinsi. Wilayah yang
menjadi sentra produksi beras tersebut antara lain Aceh, Sumatera Utara, Sumatera
Barat, Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa
Tenggara Barat, dan Sulawesi Selatan.
Impor beras di Indonesia dalam dua tahun terakhir mengalami peningkatan yang
cukup signifikan. Sepanjang Januari hingga Juni 2014, impor beras mencapai 176.227
ton atau senilai US$ 76,2 juta.
Pada April 2014, Indonesia melalui Badan Pusat Logistik mengimpor beras
sebesar 31.145 ton atau US$ 13,5 juta. Angka impor beras terus meningkat pada Mei
sebesar 34.796 ton atau US$ 13,5 juta, dan Juni sebesar 49.539 ton atau US$ 22,3
juta. Angka ini masih akan terus bertambah mengingat pada periode Juli hingga
Agustus 2014, Indonesia mengimpor 500.000 ton beras dari Vietnam, dengan dana
sebesar Rp 300 miliar.Besaran impor beras biasanya disesuaikan dengan kondisi
panen yang terjadi di negara tersebut.
Upaya membangun kemandirian dan ketahanan pangan, atau bahkan untuk
mampu berkontribusi pada pengurangan angka kelaparan dunia, maka pemerintah
seyogyanya lebih mengutamakan untuk mendorong program peningkatan produksi
padi/beras di dalam negeri daripada harus mengimpor. Peningkatan produksi beras di
dalam negeri selain memberi manfaat pada penghematan devisa nasional, juga dapat
membuka kesempatan kerja dan mengurangi kemiskinan.
Sebagai permulaan sasaran utama pasar adalah para petani di sekitar kota Solo.
Kota Solo adalah salah satu kota yang dikelilingi beberapa daerah yang memiliki
lahan pertanian yang potensial seperti Sukoharjo, Wonogiri, Boyolali, Karanganyar,
dan lainnya. Sehingga kami memilih kota Solo dan sekitarnya sebagai titik awal
dalam mensosialisasikan keunggulan produk PUKORDIA yang merupakan pupuk
organik diapers.
Promosi dan pemasaran PUKORDIA pada tahap awal dilakukan dengan cara
mensosialisasikan dan membagikan PUKORDIA secara gratis sebagai uji coba
kepada para petani di sekitar kota Solo. Dan menyebarkan brosur, melalui spanduk
yang ditempatkan di tempat-tempat strategis, melalui sosial media seperti iklan di
radio, poster, facebook, blog, dan website serta menerapkan metode partnership, yaitu
bekerja sama dengan Dinas Pertanian di kota Solo. Untuk memperbesar profit margin,
produk PUKORDIA juga dipasarkan melalui direct selling.
Langkah yang akan dilakukan jika usaha ini mulai berkembang dan tingkat
permintaan tinggi adalah dengan mematenkan PUKORDIA sebagai alternatif pupuk
organik yang ramah lingkungan serta mempertahankan keunggulan dan kualitas
produk, memperluas jaringan usaha, pemasaran dalam skala besar melalui website,
membuat toko pemasaran pusat di Solo.

B. Analisis Pesaing
Pupuk organik diapers ini merupakan terobosan baru sebagai salah satu
alternatif pupuk organik yang dibutuhkan oleh para petani. Mengingat permintaan
terhadap pupuk organik semakin tinggi, maka tidak menutup kemungkinan produk
yang kami tawarkan akan diterima oleh masyarakat secara umum, khususnya para
petani.
Meskipun sudah banyak jenis pupuk organik yang dipasarkan, tetapi belum ada
yang mencoba menjual dan memperkenalkan pupuk organik diapers ini. Oleh karena
itu, PUKORDIA ini memiliki kesempatan untuk menembus segmentasi pasar dan
target.

C. Analisis Kelayakan Usaha


Usaha pemanfaatan limbah diapers menjadi pupuk organik diapers di kota Solo
dan sekitarnya akan memiliki keberlanjutan dan prospek yang menjanjikan,
mengingat usaha ini belum ada yang menjual dan memperkenalkannya.

Biaya Operasional per Bulan


Plastik kemasan+label 500 unit @ Rp 1.700 Rp 850.000
Masker 1 Set Rp 25.000
Bensin 20 liter @ Rp 7.400 Rp 148.000
Biaya Promosi (pamflet, brosur) Rp 150.000
Biaya Air Rp 30.000
Biaya Telepon Rp 120.000+
Jumlah biaya operasional per bulan Rp 1.323.000

Analisis Pendapatan dan Keuangan


Produksi 1 bulan = 500 unit PUKORDIA
Produksi 1 tahun 12 x 500 unit = 6.000 unit PUKORDIA
Harga 1 unit PUKORDIA = Rp 7.000
Berat 1 unit PUKORDIA = 5 kg
Hasil penjualan 1 tahun = 6.000 x Rp 7.000
= Rp 42.000.000
Total biaya operasional 1 tahun = 12 x Rp 1.323.000
= Rp 15.876.000
Keuntungan tiap tahun = Rp 42.000.000 Rp 15.876.000\
= Rp 26.124.000

BAB III
METODE PELAKSANAAN

D. Teknis Pelaksanaan
1. Pengadaan alat dan bahan
Alat yang diperlukan dalam pembuatan produk PUKORDIA:
a. Drum plastik berkapasitas 200 liter.
b. Sarung tangan karet.
c. Masker.
d. Skop mini.
e. Cangkul.
f. Pisau.
g. Karung plastik.

Bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan produk PUKORDIA:


a. Diapers.
b. Kompos starter, yaitu sampah dapur berupa sayur-sayuran dan buah-buahan.
c. Tanah.

2. Pembuatan produk.
Tahap pembuatan produk PUKORDIA dilakukan dengan cara:
a. Melubangi bagian samping bawah drum dengan panjang 15x10 cm.
b. Memasukkan tanah ke dalam drum sekitar 5 cm.
c. Kemudian meletakkan diapers di atasnya sampai memenuhi tanah tersebut.
d. Lalu siram kompos starter ke dalam drum.
e. Timbun kembali dengan tanah dan diulang seperti itu seterusnya sampai
drum terlihat penuh.
f. Selanjutnya drum ditutup dan didiamkan selama 7 hari.

3. Tahap Promosi.
Promosi dan pemasaran PUKORDIA pada tahap awal dilakukan
dengan cara mensosialisasikan dan membagikan PUKORDIA
secara gratis sebagai uji coba kepada para petani di sekitar kota
Solo. Dan menyebarkan brosur, melalui spanduk yang
ditempatkan di tempat-tempat strategis, melalui sosial media
seperti iklan di radio, poster, facebook, blog, dan website serta
menerapkan metode partnership, yaitu bekerja sama dengan
Dinas Pertanian di kota Solo.

4. Tahap penjualan produk.


Pada tahap ini dilakukan dengan direct selling yaitu petani dan konsumen
lainnya dapat membeli produk yang kami tawarkan di stand-stand yang tersedia
di kota Solo dan sekitarnya. Selain itu, dipergunakan juga mekanisme
pemesanan. Diawali dengan memberikan contoh produk yang kami jual, melalui
tahap promosi yang telah dilakukan sebelumnya, kemudian barang akan dibuat
setelah konsumen melakukan pemasaran.

5. Tahap Evaluasi perkembangan usaha.


Pada tahap ini dilakukan penghitungan pengeluaran dan pemasukan dari
produksi PUKORDIA. Pada tahap ini pula kami menganalisis apakah stategi
pemasaran sudah cukup maksimal atau belum. Selain itu, dilakukan pula
evaluasi terhadap modal yang ada, evaluasi terhadap jaringan dan mitra kerja.

6. Evaluasi kegiatan.
Evaluasi diadakan untuk mengetahui secara keseluruhan sejauh mana usaha ini
berjalan, kekurangan dan kelebihan serta rincian secara keseluruhan.
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

A. Anggaran Biaya
1. Rekapitulasi Anggaran
a. Peralatan penunjang ( 30% ) : Rp 6.000.000
b. Bahan habis pakai ( 42,5% ) : Rp 8.500.000
c. Perjalanan (15%) : Rp 3.000.000
d. Administrasi (12,5%) : Rp 2.500.000 +

Jumlah : Rp 20.000.000

2. Rincian anggaran
a. Peralatan penunjang

No Nama Barang Satuan Volume Harga Satuan Jumlah


(Rp) (Rp)
.
1. Drum Plastik Unit 20 250.000 5.000.000
2. Sarung Tangan Unit 30 15.000 450.000
3. Masker Set 6 25.000 150.000
4. Skop Mini Unit 5 15.000 75.000
5. Cangkul Unit 5 35.000 175.000
6. Golok Unit 5 30.000 150.000
Total 6.000.000

b. Bahan habis pakai

No Nama Barang Satuan Volume Harga Satuan Jumlah


(Rp) (Rp)
.
1. Karung Plastik+Label Paket 1 8.500.000 8.500.000
Total 8.500.000
c. Perjalanan

No Nama Barang Satuan Volume Harga Satuan Jumlah


(Rp) (Rp)
.
1. Perjalanan, Akomodasi Paket 5 300.000 1.500.000
2. Komunikasi Paket 5 300.000 1.500.000
Total 3.000.000

d. Administrasi, Publikasi

No Nama Barang Satuan Volume Harga Satuan Jumlah


(Rp) (Rp)
.
1. Publikasi, Iklan Paket 1 1.200.000 1.200.000
2. Printer Unit 1 1.300.000 1.300.000
Total 2.500.000

B. Jadwal Kegiatan

Nama Kegiatan Tahun 2015 - 2016 Parameter


Bulan ke-1 Bulan ke-2 Bulan ke-3
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
A. Persiapan
Peninjauan Tempat
Izin Tersedia
Pengajuan Izin
Penyediaan Alat Tersedia 50%
Pengumpulan Bahan Tersedia 50%
B. Pelaksanaan
Publikasi Publikasi
Eksekusi Sosialisasi
Analisis Hasil Data Analisis
C. Rekapitulasi
Data Rekapitulasi
Data
D. Penyusunan
Laporan
Laporan

LAMPIRAN 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pendamping

a. Ketua Pelaksana Kegiatan


Nama : Aqlima Cendera Dewi
Tempat, Tanggal lahir : Manokwari, 04 Agustus 1994
Alamat : Sp 3 jalur 2 Aimasi Prafi Manokwari, Papua Barat
No Telp/ HP : 082313091048
NIM : B200120293
Fakultas/Program Studi : Ekonomi / Akuntansi
Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Surakarta
Riwayat Pendidikan : - SDN 01 Inpres Prafi Manokwari
- SMP Integral Darul Madinah Madiun
- SMAN 01 Prafi manokwari
Pengalaman Organisasi : - LDM PM
- LEPMA
- IMM

Ketua Pelaksana

(Aqlima Cendera Dewi)

b. Anggota Pelaksana
Nama : Alfi Azizah Sulaiman
Tempat, Tanggal lahir : Karawang. 07 Juni 1994
Alamat : Jl Bima no.13 Jetis Gentan Baki Sukoharjo
No Telp/ HP : 089517088979
NIM : B200120288
Fakultas/Program Studi : Ekonomi / Akuntansi
Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Surakarta
Riwayat Pendidikan : - SDN Bratan III Surakarta
- SMP Al Islam 1 Surakarta
- SMA Al Islam 1 Surakarta

Anggota Pelaksana

(Alfi Azizah Sulaiman)

Nama : Wahyuni
Tempat, Tanggal lahir : Riau, 19 April 1994
Alamat : Pulau Harang, Rokan, Hilir, Riau
No Telp/ HP : 081225519762
NIM : B200120279
Fakultas/Program Studi : Ekonomi / Akuntansi
Perguruan Tinggi : Universitas Muhammadiyah Surakarta
Riwayat Pendidikan : - SDN Cikditiro Riau
- SMPN Cikditiro Riau
- SMA Al Istiqomah Sumatra Barat

Anggota Pelaksana

( Wahyuni )

c. Dosen Pendamping
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Ir. IRMAWATI, SE., M.Si
2 Jenis Kelamin WANITA
3 Jabatan Fungsional LEKTOR
4 NIP/NIK/Identitas lainnya 645
5 NIDN 06-2707-6901
6 Tempat dan Tanggal Lahir SURAKARTA, 27 JULI 1969
7 E-mail irmawati@ums.ac.id
8 HP/WA 0811294751/081393169988
9 Alamat Kantor Jl. A. YANI TROMOL POS 1, PABELAN
KARTASURA
1 Nomor Telepon/Faks 0271-717417 FAX: 0271-715448
0
1 Lulusan yang Telah Dihasilkan
1
1 Mata Kuliah yang Diampu MANAJEMEN OPERASIONAL I
2
MANAJEMEN OPERASIONAL II
KEWIRAUSAHAAN

B. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2
Nama Perguruan Tinggi UGM dan UII-Yogyakarta UGM-YOGYAKARTA
Bidang Ilmu Peternakan & Ekonomi Mnjn MANAJEMEN
Tahun Masuk-Lulus 1987-1993 1996-2000
Judul Skripsi/Tesis
Nama Pembimbing DR. Soewarsono, Drs. Djony Setyawan, MBA

C. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir


Pendanaan
No Tahun Judul Penelitian
Sumber Jml (Juta Rp)
1 2009 Menguji Efek Moderasi Konflik dari DIKTI Rp.
Domain Pekerjaan dan Keluarga 10.000.000,-
pada Work Family Conflict
Outcomes
2 2011 Pemetaan Gaya Hidup Ramah Perekom Th 1- Rp. 7.500.000,-
Lingkungan (Green Life Style) LPPM UMS
Warga Kota Surakarta
3 2013 Pengujian Model Nilai dan Gaya Perekom Th 2- Rp. 7.500.000,-
Hidup Ramah Lingkungan Terhadap LPPM UMS
Perilaku Ekologis Warga Kota Solo
4 2015 Model Strategi Bersaing UKM Batik DIKTI Rp.
Surakarta Berbasis Competitive 54.000.000,-
Advantage

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir


Judul Pengabdian Kepada Pendanaan
No Tahun
Masyarakat Sumber Jml (Juta Rp)
1 2013 "Pemanfaatan Media Sosial Sebagai Sarana LPPM-UMS Rp. 3.000.000,-
Pemasaran Produk dan Jasa
PengusahaWanita Mikro di Komunitas
SRIKANDI MANDIRI Solo"
2 2012 PAKOM Bagi Petani Peternak Bebek di PAKOM-LPPM Rp. 3.500.000,-
Desa Pakijangan dan Desa Limbangan UMS
Wetan Kabupaten Brebes
3 2012 Mega Training for Moslem Progdi Rp. 3.000.000,-
Teenagers Manajemen-
"MEGATRANSFORMER" UMS
E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir
No Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/Nomor/Tahun
1 Analisis kualitas pelayanan, citra dan Proceeding 2013
kepuasanterhadaployalitaspelangganproduk
workshopdilembagapelatihanyangberbasis
islamii.Bizcoach

2 Pengaruh Kualitas Pelayanan Jasa Terhadap BENEFIT Volume 15/No


Keputusan Pasien Berobat Rawat Inap di Rsud 1/Juni/2011
Moewardi Jebres
F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir
Nama Pertemuan
No Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
Ilmiah/ Seminar
1 Seminar dan Training Analisis kualitas pelayanan, citra dan 24 Oktober 2013 di
Kepemimpinan Milad UMS kepuasan terhadap loyalitas pelanggan Auditorium UMS.
ke 55 "Peran Islam Dalam produk workshop di lembaga pelatihan
Membangun Peradaban yangberbasisislamii.Bizcoach
Umat Bidang Politik, Sosial,
Ekonomi,Pendidikan dan
Teknologi

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Surakarta, 1 April 2015

(Ir. Irmawati, SE., M.Si)

LAMPIRAN 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Peralatan Penunjang

Nama Barang Justifikasi Anggaran Volume Harga Satuan Jumlah


(Rp) (Rp)
Drum Plastik Tempat untuk pembuatan 20 Unit 250.000 5.000.000
produk PUKORDIA
Sarung Tangan Alat pelindung tangan 30 Unit 15.000 450.000

Masker Alat pelindung bau tidak 6 Set 25.000 150.000


sedap
Skop Mini Alat untuk mengaduk 5 Unit 15.000 75.000
produk Pukordia

Cangkul Alat untuk mengambil 5 Unit 35.000 175.000


tanah
Golok Alat untuk melubangi 5 Unit 30.000 150.000
drum

Total
6.000.000

b Bahan Habis Pakai

Nama Barang Justufikas Volume Harga Satuan Jumlah


(Rp) (Rp)
i
Anggaran
Karung Plastik+Label Tempat 1 Paket 8.500.000 8.500.000
untuk
mengemas
produk
Pukordia
Total 8.500.000

c Perjalanan

Nama Barang Justifikasi Volume Harga Satuan Jumlah


(Rp) (Rp)
Anggaran
Perjalanan, Akomodasi Biaya 5 paket 300.000 1.500.00
perjalanan 0
survei tempat
Komunikasi Biaya 5 paket 300.000 1.500.00
komunikasi 0
dengan
konsumen dan
tim pelaksana
Total 3.000.00
0

d Administrasi, Publikasi

Nama Barang Justifikasi Volum Harga Jumlah


(Rp)
Anggaran e Satuan
(Rp)
Publikasi, Iklan Sebagai 1 1.200.000 1.200.000
media Paket
promosi
Printer Alat untuk 1 1.300.000 1.300.000
menggandak
an laporan
Total 2.500.000

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Fakultas Prodi Alokasi Uraian Tugas


Waktu
(Jam/Minggu)

1 Aqlima Cendera Dewi Ekonomi Akuntansi 35 jam/ Penanggung


dan jawab
( B200120293 ) Bisnis Minggu Pengadaan alat
dan bahan,
Pembuatan
Produk serta
penjualan
produk

2 Alfi Azizah Sulaiamn Ekonomi Akuntansi 28 jam/ Penanggung


dan minggu jawab laporan
( B200120288) Bisnis pertanggung
jawaban
evaluasi
perkembangan
usaha,dan
evalusi
kegiatan

3 Ekonomi Akuntanasi 28 jam/ PJ. Persiapan


Wahyuni
dan minggu dan Survei
Bisnis pasar serta
( B200120279)
promosi

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA


Jl. A. Yani Tromol Pos I Pabelan Kartasura Telp. (0271) 717417 719483
Fax. (0271) 715448 Surakarta 57102 http://www.ums.ac.id E-mail : ums@ums.ac.id

SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Yang bertandatangan di bawah ini:


Nama : Aqlima Cendera Dewi
NIM : B200120293
Fakultas : Ekonomi dan Bisnis
Program Studi : Akuntansi
Dengan ini menyatakan bahwa usulan Usulan Program Mahasiswa Wirausaha saya dengan
judul:
PUKORDIA ( Pupuk Organik Diapers) Sebagai Salah Satu Upaya
Pemanfaatan Limbah Diapers serta Menjadi Alternatif Pupuk Organik yang
Berkualitas dengan Harga Terjangkau bagi Para Petani di Kota Solo dan
sekitarnya. yang diusulkan untuk tahun anggaran 2015 bersifat original dan belum
pernah di biayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan
seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara. Demikian pernyataan ini dibuat
dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya
Surakarta, 28 Mei 2015
Mengetahui, Yang menyatakan,
Wakil Rektor III Ketua Pelaksana

(Prof. Dr. H. M. Wahyuddin, M. S) ( Aqlima Cendera Dewi)


NIDN. 0604075802 NIM. B200120293

You might also like