Professional Documents
Culture Documents
PROSEDUR
TANGGAP DARURAT
NO DOKUMEN : DPT-HSE-003-00
NOMOR REVISI : 0
TANGGAL EFEKTIF : 1 JANUARI 2013
TANGGAL REVISI :
DAFTAR ISI
HALAMAN
HALAMAN PENGESAHAN 1
DAFTAR ISI 2
TUJUAN 4
RUANG LINGKUP 4
DEFINISI 4
TANGGUNG JAWAB 5
DIAGRAM ALIR 7
PT. GRAHA PRIMA ENERGI PROSEDUR
PROSEDUR No Dok : DPT-HSE-003-00
DAFTAR DISTRIBUSI
1. TUJUAN
Prosedur ini di siapkan untuk mengorganisasi, koodinasi, tanggung jawab dan prosedur
pelaksanaan dalam menghadapi kondisi darurat untuk dapat ditangani dengan baik dan cepat
agar mengurangi potensi kematian, kecelakaan serius dan Kerusakan Harta benda yang lebih
banyak dan memastikan karyawan mengetahui apa yang mereka harus lakukan bila
menghadapi kondisi dan situasi darurat sehingga dapat bereaksi memberikan bantuan yang
cepat, tepat dan effektif.
2. RUANG LINGKUP
Emergency Response digunakan apabila terjadi suatu keadaan yang bersifat darurat baik
terjadi dilingkungan pelanggan maupun dilingkungan PT. Graha Prima Energy. Para anggota
team mempunyai pendidikan khusus sesuai dengan bidang yang diperlukan.
3. REFERENSI
4. DEFINISI/TERMINOLOGI
Gawat Darurat adalah semua kejadian atau potensi kehilangan jiwa, cedera berat maupun yang
dapat berpengaruh besar terhentinya kegiatan dalam waktu lama.
Emergency Response Team adalah suatu team yang mempunyai tugas khusus menangani
suatu keadaan darurat.
Prosedur keadaan darurat ini dibuat sebagai penjelasan (detail ) sebagai bagian dari Koordinasi
& Organisasi dalam emergency.
Jenis keadaan darurat yang dapat terjadi di PT.Graha Prima Energy sebagai berikut ;
5. PROSEDUR
- Keadaan darurat ditandai dengan lonceng di pos Security yang berbunyi selama
satu menit.
- Evakuasi ditandai dengan lonceng berbunyi terus menerus lebih dari 3 menit
Setiap keadaan darurat harus dilaporkan kepusat pengendalian darurat yaitu di kantor :
Jika terjadi Kebakaran Operator Kantor pusat & Site atau petugas security yang bertugas segera
meminta bantuan dengan menghubungi PMK-113 dan jika perlu Kantor Polisi 110 serta bantuan
dari Client PT.MPP, Dll setelah mendapat petunjuk dari Koordinator Emergency (Daftar Pangilan
Emergency Terlampir)
5.3. KOORDINASI
Untuk penanggulangi keadaan darurat secara efektif, Mereka yg tercantum dibawah ini
harus mengadakan hubungan dgn. Komandan keadaan darurat yg.bertugas dgn
menghubungi telepon:
PT. GRAHA PRIMA ENERGI PROSEDUR
PROSEDUR No Dok : DPT-HSE-003-00
Komandan Tanggap darurat atau Koordinator Tanggap darurat masing-masing site, harus
melaporkan keadaan darurat yang terjadi kepada GPE Management (Operational
Director/General Manager & Mining & HSE Manager.)
Team pengendali keadaan darurat adalah nama-nama yang tecantum didalam daftar
Emergency
5.4 EVAKUASI
Jika keadaan tidak dapat di kendalikan, lonceng, alarm/sirene atau pluit tanda bahaya
berbunyi sebagai tanda bahaya dan memerlukan evakuasi segera, semua orang yang
harus meninggalkan tempat kerja dan menuju tempat berkumpul yang terdekat yang telah
ditentukan, yaitu:
Apabila mendengar tanda bahaya yang harus dilakukan adalah
- Stop aktivitas pekerjaan
- Matikan sumber energi yang yang digunakan baik mechanical maupun electrical
terkecuali lokasi kerja yang terjadi keadaan darurat, tinggal tempat kejadian bila tidak
memungkinkan, kemudian
- Segera berkumpul menuju tempat berkumpul (muster point) yang telah ditentukan,
Yaitu :
1. Head Office samarinda disamping pos security tempat berkumpul No.1 dan Di
depan Workshop Maintenance tempat berkumpul 2.
Apabila sirene, Alarm, loceng atau pluit berbunyi tanda aman selama satu menit untuk
bunyi lonceng dan bunyi sirene / alarm selama 15 detik satu kali tanpa henti maka ini
menandakan keadaan darurat telah selesai, atau setelah dinyatakan aman oleh
koordinator pengendalian keadaan darurat maka karyawan dapat kembali dan
melanjutkan pekerjaan mereka masing-masing.
A. JAM KERJA & DI LUAR JAM KERJA (Pada siang & Malam hari)
1. Operation Director/General Manager bertindak sebagai komandan pengandalian
keadaan darurat dan berada di pusat pengendalian keadaan darurat atau tempat
kejadian.
2. General Manager / HSE Mgr .menuju kejadian dan memimpin penenggulangan
kebakaran serta melapor kepada koordinator pengendali keadaan darurat tentang
perkembangan situasi.
3. Chief security menuju tempat kejadian memerintahkan anggotanya menutup daerah
kejadian menghubungi bantuan yang di perlukan seperti pemadam kebakaran, polisi,
tim SAR & RESCUE, Ambulance, Dll.
PT. GRAHA PRIMA ENERGI PROSEDUR
PROSEDUR No Dok : DPT-HSE-003-00
5. HSE crew yang menghitung / mendata karyawan yg. ada di tempat berkumpul.
6. HSE Commander menghubungi GPE Management untuk menentukan tindakan
tindakan penting yang perlu dilakukan dalam penggulangan keadaan darurat.
7. Semua orang yang ada di daerah Emergency tsb. segera pergi ke tempat berkumpul, dan
mengikuti petunjuk yg di berikan oleh petugas keamanan.
8. Chief Security segera melaporkan ke Emergency Commander dan tugasnya adalah :
a. Mengarahkan satuan tugasnya untuk pengamanan area kerja.
b.Menutup semua jalur / akses jalan menuju tempat keadaan darurat.
c.Mengadakan pemeriksaan di ruang kantor dan memerintahkan semua supaya pergi ke
tempat berkumpul.
9. HSE Officer & Crew Bertugas membantu kegiatan-kegiatan Koordinator Emergency
Tim tanggap darurat adalah suatu team yang mempunyai tugas khusus menangani suatu
keadaan darurat dalam melakukan koordinasi sesuai ketentuan prosedur, wajib mengikuti
pelatihan / simulasi yang diadakan dengan penuh tanggung jawab agar pada saat kejadian
gawat darurat yang sebenarnya siap dan cepat melakukan penangganan yang diperlukan.