MERANGIN - Sekitar 10 anak di wilayah Kecamatan Tabir Ilir harus menjalani perawatan di

Puskesmas Rantau Panjang, Kabupaten Merangin, Jambi. Pasalnya mereka mengeluh

pusing, mual dan muntah yang diduga akibat keracunan setelah menyantap makanan sate
padang.

Kepala Puskesmas Rantau Panjang Lukman saat dikonformasi menyebutkan, dari 10 anak-
anak yang keracunan jajanan sate delapan orang Anak-anak dirawat di Puskesmas dan dua
orang rawat jalan.

"Benar ada 10 orang Anak yang diduga keracunan setelah makan sate, namun pihak kita
belum bisa memastikannya benar atau tidaknya mereka keracunan makan sate," ujarnya.

Dikatakan, Pihak kita pun telah mengambil sampel sate yang membuat anak-anak
keracunan untuk diperiksa ke laboraturium.

Terkait kejadian ini pun dirinya meminta anak-anak terutama yang sekolah dan orangtua
untuk hati-hati dalam membeli jajanan makanan.

Terpisah Orang tua korban Suharman saat dibincangi Koran ini di Puskesmas Rantau
panjang mengatakan, peristiwa keracunan ini terjadi saat 10 anak wilayah Tabir Ilir ini
membeli jajanan sate yang di jual mengunakan motor.

"Sate tersebut dibeli dari pedagang yang menggunakan sepeda motor. setelah Anak-anak
itu makan sate mengalami pusing, mual, muntah dan ada yang mengalami sakit
kerongkongan," pungkasnya.