You are on page 1of 9

2.

Sesi II : Kemampuan menghardik halusinasi

a. Tujuan terapi aktivitas kelompok

1) Klien dapat menjelaskan cara yang selama ini dilakukan untuk mengatasi
halusinasi.

2) Klien dapat memahami cara menghardik halusinasi.

3) Klien dapat memperagakan cara menghardik halusinasi.

b. Kriteria Anggota

Klien sebagai anggota yang mengikuti terapi aktivitas kelompok ini adalah :

1) Klien dengan riwayat schizophrenia dengan disertai gagguan persepsi


sensori halusinasi.
2) Klien yang mengikuti TAK ini tidak mengaklami perilaku agresif atau
mengamuk, dalam keadaan tenang.

3) Klien dapat diajak kerjasama (cooperative)

4) Klien sudah mengikuti TAK Sesi I.

c. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Terapi Aktivitas Kelompok ini dilaksanakan pada :

Hari, Tanggal : Selasa, 14 Maret 2017

Waktu : 10 : 00 10:45WIB

Tempat : STikes Karsa Husada Garut kelas 2a

d. Nama Klien dan Ruangan

Klien yang mengikuti kegiatan ini berjumlah orang, sedangkan sisanya


sebagai cadangan jika klien yang ditunjuk berhalangan. Adapun nama-nama
klien yang akan mengikuti TAK serta pasien cadangan yaitu :

Klien peserta TAK :


1. Suci Indah P

2. Yesi O

3. Tegar A

e. Media dan Alat

TAK kali ini tidak menggunakan alat atau media yang spesifik, penggunaan
alat hanya yang ada diruangan saja seperti :

1) Spidol dan whiteboard atau papan tulis


2) Jadwal kegiatan harian (jika ada yang dibuat saat TAK sebelumnya)

3) Beberapa contoh obat

4) Tape recordr untuk game jika ada

f. Metode

1) Diskusi dan tanya jawab

2) Bermain peran atau simulasi

g. Susunan Pelaksana

Yang bertugas dalam TAK kali ini disesuaikan dengan petugas setiap Sesi yang
telah disepakati. Sebagai berikut :

1. Leader : Vika N

2. Co. Leader : Silvia Oktaviani

3. Perawat 1 : Umul Kulsum

4. Perawat 2 : Yuni Suryani

5. Perawat 3 : Siti Maryam

6. Pasien 1 : Suci Indah

7. Pasien 2 : Yesi O

8. Pasien 3 : Tegar A
9. Observer : Suci Nurmala

10. Observer : Yayang Anggita

h. Uraian Tugas Pelaksana

1) Leader Tugas :

a) Memimpin jalannya terapi aktifitas kelompok.

b) Merencanakan, mengontrol, dan mengatur jalannya terapi.

c) Menyampaikan materi sesuai tujuan TAK.

d) Memimpin diskusi kelompok.

2) Co. Leader Tugas :

a) Membuka acara.

b) Mendampingi leader

c) Mengambil alih posisi leader jika leader bloking.

d) Menyerahkan kembali posisi kepada leader.

e) Menutup acara diskusi.

3) Fasilitator Tugas :

a) Ikut serta dalam kegiatan kelompok.

b) Memberikan stimulus dan motivator pada anggota kelompok untuk


aktif

4) Observer

a) Mencatat serta mengamati respon klien ( dicatat pada format yang


tersedia )

b) Mengawasi jalannya aktifitas kelompok dari mulai persiapan, proses,


hingga penutupan.

i. Setting Tempat
Adapun setting tempat yang akan digunakan untuk pertemuan TAK adalah
sebagai berikut :

1) Terapis dan klien duduk bersama dalam lingkaran.

2) Ruangan nyaman dan tenang.

j. Mekanisme Kegiatan

1) Persiapan

a) Mengingatkan kontrak kepada klien yang telah mengikuti sesi 1.


b) Membuat kontrak dengan klien.

c) Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan.

d) Orientasi

2) Salam terapeutik.

a) Salam dari terapis kepada klien.

b) Perkenalkan nama dan panggilan semua terapis (beri papan nama)

c) Menanyakan nama dan panggilan semua klien (beri papan nama)

3) Orientasi

Menanyakan perasaan klien saat ini.

4) Kontrak

a) Terapis menjelaskan tujuan kegiatan yang akan dilaksanakan, yaitu


mengenal suara suara yang di dengar.

b) Terapis menjelaskan aturan main berikut :

Jika ada klien yang ingin meninggalakan kelompok, harus minta izin
kepada terapis.

Lama kegiatan 45 menit

Setiap klien mengikuti keegiatan dari awal sampai akhir.


5) Tahap Kerja

a. Terapis meminta klien menceritakan apa yang dilakukan pada saat


mengalami halusinasi, dan bagaimana hasilnya. Ulangi sampai semua
klien mendapat giliran.

b. Berikan pujian setiap klien selesai bercerita.

c. Terapis menjelaskan cara mengatasi halusinasi dengan menghardik


halusinasi saat halusinasi muncul.

d. Terapis memperagakan cara menghardik halusinasi, yaitu :

e. Pergi,.jangan ganggu saya, Saya mau bercakap-cakap dengan


teman saya.

f. Terapis meminta masing-masing klien memperagakan cara


menghardikhalusinasi dimulai dari klien disebelah kiri terapis
berurutan searah jarum jam sampai semua peserta mendapat giliran.

g. Terapis memberikan pujian dan mengajak semuaklien bertepuk


tangan saat klien selesai menghardik halusinasi.

6) Tahap Terminas

a) Evaluasi

Terapis menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK.

Terapis memberikan pujian atas keberhasilan kelompok.

b) Tindak Lanjut

Terapis meminta klien untuuk melaprkan isi, waktu, situasi, dan


perasaanya jika terjadi halusinasi.

c) Kontrak yang akan dating


Menyepakati TAK yang akan datang, yaitu cara mengontrol halusinasi.

menyepakati waktu dan tempat.

k. Evaluasi dan Dokumentasi


1) Evaluasi

Evaluasi dilakukan saat proses TAK berlangsung, khususnyapada tahap


kerja. Aspek yang dievaluasi adalah kemampuan klien sesuai dengan tujuan
TAK. Untuk TAK stimulasi persepsi halusinasi sesi 2, kemampuan yang
diharapkan adalah mengatasi halusinasi dengan menghardik.

2) Dokumentasi

Dokumentasikan kemampuan yang dimiliki klien saat TAK pada catatan


roses keperawatan tiap klien. Contoh : klien mengikuti TAK stimulasi
persepsi : halusinasi Sesi 2. Klien mampu memperagakan cara menghardik
halusinasi. Anjurkan klien menggunakannya jika halusinasi muncul, khusus
pada malam hari (buat jadwal).

l. Tata Tertib dan Program Antisipasi

1) Tata Tertib :

a) Peserta bersedia mengikuti kegiatan TAK

b) Berpakaian rapi dan bersih.

c) Peserta tidak diperkenankan makan, minum dan merokok selama kegiatan


TAK.

d) Peserta boleh meninggalkan ruangan sebelum tata tertib dibacakan selama


5 menit, dan bila peserta tidak kembali ke ruangan maka peserta tersebut
diganti peserta cadangan.

e) Peserta tidak diperkenankan meninggalkan ruangan setelah tata tertib


dibacakan. Bila peserta meninggalkan ruangan dan tidak bisa mengikuti
kegiatan lain setelah dibujuk oleh fasilitator, maka peserta tersebut tidak
dapat diganti oleh peserta cadangan.
f) Peserta hadir 5 menit sebelum kegiatan dimulai.

g) Peserta yang ingin mengajukan pertanyaan, mengangkat tangan terlebih


dulu dan berbicara setelah dipersilahkan.

h) TAK berlangsung selama 45 menit dari pukul 10.00 sampai 10.45

2) Program Antisipasi

a) Usahakan dalam keadaan terapeutik.

b) Anjurkan kepada terafis agar dapat menjaga perasaan anggota kelompok,


menahan diri untuk tertawa atau sikap yang menyinggung.

c) Bila ada peserta yang direncanakan tidak bisa hadir, maka diganti oleh
cadangan yang telah disiapkan dengan cara ditawarkan terlebih dahulu
kepada peserta.

d) Bila ada peserta yang tidak menaati tata tertib, diperingatkan dan jika tidak
bisa diperingatkan, dikeluarkan dari kegiatan setelah dilakukan penawaran.

e) Bila ada anggota yang ingin keluar, dibicarakan dan diminta persetujuan
dari peserta TAK yang lain.

f) Bila ada peserta TAK yang melakukan kegiatan tidak sesuai dengan tujuan,
leader memperingatkan dan mengarahkan kembali bila tidak bisa,
dikeluarkan dari kelompok.

g) Bila peserta pasif, leader memotivasi dibantu oleh fasilitator.

Sesi 2 : Stimulasi Persepsi : halusinasi


Kemampuan menghardik halusinasi

Menyebutkan
Menyebutkan Memperaga
cara yang Menyebutkan
cara mengatasi kan cara
selama ini efektivitas cara menghardik
halusinasi halusinasi
No Nama Klien digunakan yang
dengan
untuk digunakan
menghardik
mengatasi
halusinasi
1

Petunjuk :

Petunjuk :
1. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama klien.

2. Untuk tiap klien, beri penilaian kemampuan menyebutkan : cara yang bisa
digunakan untuk mengatasi halusinasi, keefektifannya, cara menghardik
halusinasi, dan memper agakannya. Beri tanda centang() jika klien mampu
dan tanda silang(x) jika klien tidak mampu

You might also like