Professional Documents
Culture Documents
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Desain penelitian korelasional yaitu penelitian yang mencari ada
sekaligus pada suatu saat (point time approach). Artinya, tiap subjek
status karakter atau variabel subjek penelitian diamati pada waktu yang sama
(Notoatmodjo, 2012).
B. Lokasi Penelitian
1. Populasi
2. Sampel
51
3. Tehnik sampling
D. Variabel Penelitian
Variabel adalah gejala yang menjadi fokus peneliti untuk diamati.
E. Definisi Operasional
Tabel 3.1 : Definisi Operasional
No Variabel Definisi Alat ukur Hasil ukur Skala
Operasional
1 Penikahan Usia remaja putri Lembar a. Menikah dini nominal
dini saat menikah rekap (menikah
data dibawah atau
sama dengan
usia 21 tahun)
b. Tidak menikah
dini (menikah
52
diatas usia 21
tahun)
2 Komplikasi Penyulit yang Lembar a. Terjadi Nominal
persalinan terjadi saat remaja rekap Komplikasi
puteri bersalin data b. Tidak Terjadi
Komplikasi
F. Instrumen
Instrumen yang akan digunakan adalah lembar observasi pernikahan
dini dan komplikasi persalinan. Jenis data yang diambil pada penelitian ini
terdiri data sekunder. Data sekunder adalah data yang didapat secara tidak
data.
2. Setelah mendapatkan surat tembusan dari kesbanglinmas peneliti
dianalisis.
H. Etika Penelitian
Penelitian dilaksanakan setelah mendapatkan persetujuan dari berbagai
1. Informed Consent
pengumpulan data. Jika klien bersedia untuk diteliti maka mereka harus
2. Anonimity
3. Confidentiality (Kerahasiaan)
tertentu saja yang akan disajikan atau dilaporkan sebagai hasil riset sesuai
data yang terdiri atas beberapa kategori. Pemberian kode sangat penting
dalam pemberian kode dan artinya dalam satu buku (code book) untuk
memudahkan kembali melihat lokasi dan arti suatu kode dari suatu
variabel.
Pernikahan dini
1) Menikah dini : kode 1
2) Tidak menikah dini : kode 2
Komplikasi Persalinan
1) Terjadi Komplikasi : kode 1
2) Tidak Terjadi Komplikasi : kode 2
c. Tabulating
Pada tahap ini angka-angka data disusun dalam bentuk tabel
X
P x100%
N
P : prosentase
b. Analisis Bivariat
Analisis bivariate yaitu analisis yang dilakukan terhadap dua
2010). Uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji Chi Square
yaitu uji yang digunakan untuk mencari hubungan antara dua variabel
Rumus Chi Square yang digunakan :
fo fh
2
X2
fh
Keterangan :
X2 : Chi quadrat
uji Chi Square didapatkan hasil nilai p value > 0,05 maka tidak ada
hubungan.
dengan frekuensi harapan yang kurang dari 5 tidak boleh lebih dari
20%.
syarat seperti di atas, yaitu ada cell dengan frekuensi harapan kurang
dari 5, maka rumus harus diganti dengan rumus Fisher Exact Test.