Professional Documents
Culture Documents
: SOP/UKP.VIII/PKM-
Nomor
JM/0003
No. Revisi : 01
SOP Tanggal
: 20 Juni 2017
Berlaku
Halaman : 1/2
1. Pengertian Test ini meliputi deteksi antibody HIV-1, HIV-2 dan Subtype O dalam
darah, serum, plasma oleh protein immunodominant pada virus HIV yang
sudah dilemahkan dalam membran.
Prinsip Pemeriksan :
Reaksi antara Antibody HIV-1,HIV-2 dan Subtype O pada serum
atau darah dengan Antigen yang berasal dari protein immonodominant
HIV yang sudah dilemahkan, akan membentuk garis ungu kemerahan
pada membran (region T)
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah pemeriksaan Anti HIV.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Jurang Mangu Nomor 445.4/0091/PKM-JM/2017
tentang Jenis - Jenis Pemeriksaan Laboratorium Yang Tersedia UPT
Puskesmas Jurang Mangu.
4. Referensi Brosur Kit reagen HIV 1&2 Antibody Rapid Test 4th Generation
(IR-100c) Oncoprobe
5. Alat dan bahan A. BAHAN
1. Serum/plasma
2. Rapid test HIV Oncoprobe
3. Diluent
B. ALAT
1. Mikropipet
2. Timer
3. Yellow tip
6. Prosedur 1. Petugas menyiapkan alat dan bahan.
2. Petugas meneteskan 1 tetes serum/plasma ( 25 l ) ke lubang
sampel (S)
3. Kemudian petugas meneteskan 1 tetes diluent( 40 l ).
4. Petugas menyalakan timer selama 5 30 menit.
1/2
5. Petugas membaca hasil setelah timer berbunyi.
INTERPRETASI HASIL
a. Positive : Terbentuk dua atau tiga garis berwarna, satu zona garis
test 1 (T1) dan test 2 (T2) dan satu pada zona garis Control (C).
b. Positive HIV-1 : Garis merah pada zona garis T1
c. Positive HIV-2 : Garis merah pada zona garis T2
d. Negative : Terbentuk satu garis warna pada zona garis control (C)
saja.
e. Invalid/Error test : Jika tidak timbul garis warna pada zona control
maka test dinyatakan gagal. Ulangi pemeriksaan dengan alat baru.
7. Diagram Alir
Persiapan alat
dan bahan
2/2