BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Penelitian ini dilakukan di Desa Tukamasea yang berada dalam lokasi pabrik semen Bosowa

Kecamatan Bantimurung Kabupaten Maros. Secara geografis lokasi penelitian ini terletak

pada 11938'11.81" - 11938'38.02" BT dan 456'35.44"dan 456'23.47"LS. Secara

administrasi lokasi penelitian ini berbatasan dengan :

Utara : Desa Bungoro Kecamatan Biring Ere Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan

Selatan : Pemandian alam air terjun Bantimurung Bulusaraung

Barat : Kampung Beru Kecamatan Bantimurung Kabupaten Maros

Timur : Desa Balloci Kecamatan Camba Kabupaten Maros

III.2 Peralatan

Adapun peralatan yang diguakan pada penelitian ini adalah

1. Satu unit resistivitymeter tahanan jenis

2. Satu unit Lapotp

3. 48 buah elektroda

4. 48 buah Jumper

5. 3 buah palu besi

6. 2 buah Connector

7. 4 buah kabel penghubung masing-masing sepanjang 120 m

8. GPS Garmin

9. 1 buah meteran

10. 1 buah aki kering

11. Buku catatan lapangan

12. 3 buah Handy Talkie

III.3. Metode Pengolahan Data Resistivitas

Data hasil pengukuran resistivitas semu di lapangan kemudian di inversi menjadi resisivitas

sebenarnya dengan menggunakan software Res2Dinv. Kemudian dengan menggunka data

inversi 2D akan dilakukan pembuatan pseudo-3D untuk menentukan arah intrusi batuan beku

denga menggunakan software Voxler 3

III.3.1 Survei Pendahuluan

1. Survey Lapangan

2. Pemantapan lokasi penelitian.

 3. Menentuka arah bentangan

4. Menenukan panjang bentangan

5. Penenuan banyak lintasan

III.3.2 Pengambilan Data

Adapun langkah-langkah yang dilakukan untuk penelitian geolistrik resistivitas

konfigurasi Wenner-Schlumberger ialah :

1. Memplot lokasi penelitian menggunakan GPS (Global Position Satelit).

2. Pemantapan arah bentangan yang telah kita telah tentukan sebelumnya.

3. Membuat dan mengatur posisi bentangan elektroda arus dan potensialnya

4. Menentukan panjang lintasan dan spasi terkecil

5. Menginjeksikan arus dan membaca potensial pada jarak elektroda yang telah

ditentukan

III.3.3 Pengolahan Data

1. Memperoleh nilai resistivitas semu yang dihitung dari faktor konfigurasi pengukura

dan perbandingan nilai beda potensial (V) dan kuat arus (I) pengukuran.

2. Data yang diperoleh dimasukkan kedalam software Res2dinv

.
III. Bagan Alir Penelitian

Mulai
VV

Studi Literatur

Survey Lapangan

Akuisisi Geolistrik
Resistivity

Faktor Geometri (K)

Mengukur Arus (I) Pengukuran Potensial (V)

Pengukuran
Resistivitas Semu

Penampang
Resistivitas 2D

Interpretasi

Sebaran Batuan Intrusi

Selesai