You are on page 1of 10

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr. wb.


Syukur alhamdulillah, kata yang pantas penulis ucapkan kepada Allah SWT,
karena bimbingan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas ini dengan
tepat waktu.
Sholawat salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi Akita, Muhammad SAW,
yang telah memberikan cahaya terang dari gelapnya peradaban masa Jahiliyah.
Berikut ini penulis mempersembahkan makalah dengan judul Perubahan Sosial.
Mengenai pentingnya pembahasan kali ini, penulis berharap makalah ini bisa
bermanfaat bagi kami maupun sahabat-sahabati seperjuangan.
Tak ada gading yang tak retak, besar harapan penulis akan kritik dan saran untuk
perbaikan dan penyempurnaan karya tulis ini. Karena kesalahan adalah milik
manusia dan kesempurnaan hanya milik Allah.
Akhirul kalam, wallahu muwafiq ilaa aqwamit thoriq,
Wassalamualaikum wr. Wb

Surade, 05 September 2017

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................ i


DAFTAR ISI ........................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................
A. Latar Belakang ............................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ....................................................................... 1
C. Tujuan ........................................................................................ 1
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................
A. Pengertian Perubahan Sosial ....................................................... 2
B. Dampak Perubahan Sosial........................................................... 2
C. Permasalahan Akibat Perubahan Sosial ..................................... 3
D. Dampak Positif dan Negatif Perubahan Sosial ........................... 4
BAB III PENUTUP ................................................................................
A. Kesimpulan ................................................................................. 7
B. Saran ........................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................. 8

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Tidak ada masyarakat yang tidak mengalami perubahan, sebab kehidupan
sosial adalah dinamis. Perubahan sosial merupakan bagian dari gejala kehidupan
sosial, sehingga perubahan soaial merupakan gejala sosial yang normal.
Perubahan sosial tidak dapat dipandang hanya dari satu sisi, sebab perubahan
ini mengakibatkan perubahan disektor-sektor lain. Ini berarti perubahan sosial
selalu menjalar ke berbagai bidang-bidang lainnya.
Perubahan sosial dapat dilihat dari system nilai yang pada suatu saat berlaku
akan tetapi disaat yang lain tidak berlaku. Misalnya, dahulu kantor pos memegang
peranan penting untuk mengantar surat sampai ke tempat tujuan, kini kantor pos
mengalami penurunan fungsi sejak ditemukan telepon genggam yang bisa
menyampaikan pesan berbicara ataupun pesan SMS dengan lebih cepat.
Perubahan sosial tidak berarti kemajuan, tetapi tidak pula kemunduran,
meskipun meskipun dinamika sosial selalu diarahkan pada gejala transformasi
(pergeseran).
Perubahan sosial ada yang direncanakan, seperti program pembangunan, dan
perubahan sosial yang tidak direncanakan, seperti bencana alam, dll.
Dan masih banyak hal-hal yang terkait perubahan sosial, yang akan dijelaskan
dalam makalah ini, semoga makalah ini akan menambah wawasan kita semua.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang di maksud perubahan sosial
2. Bagaimana dampak perubahan sosial di masyarakat

C. Tujuan
1. Untuk dapat mengetahui Apa yang di maksud perubahan sosial
2. Untuk dapat mengetahui Bagaimana dampak perubahan sosial di
masyarakat

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Perubahan Sosial


Tidak ada masyarakat yang tidak mengalami perubahan, sebab kehidupan
sosial adalah dinamis. Perubahan sosial merupakan bagian dari gejala kehidupan
sosial, sehingga perubahan soaial merupakan gejala sosial yang normal.
Perubahan sosial tidak dapat dipandang hanya dari satu sisi, sebab perubahan ini
mengakibatkan perubahan disektor-sektor lain. Ini berarti perubahan sosial selalu
menjalar ke berbagai bidang-bidang lainnya.
Perubahan sosial dapat dilihat dari system nilai yang pada suatu saat
berlaku akan tetapi disaat yang lain tidak berlaku. Misalnya, dahulu kantor pos
memegang peranan penting untuk mengantar surat sampai ke tempat tujuan, kini
kantor pos mengalami penurunan fungsi sejak ditemukan telepon genggam yang
bisa menyampaikan pesan berbicara ataupun pesan SMS dengan lebih cepat.
Perubahan sosial tidak berarti kemajuan, tetapi tidak pula kemunduran, meskipun
meskipun dinamika sosial selalu diarahkan pada gejala transformasi (pergeseran).
Perubahan sosial ada yang direncanakan, seperti program pembangunan, dan
perubahan sosial yang tidak direncanakan, seperti bencana alam, dll.
Dan masih banyak hal-hal yang terkait perubahan sosial, yang akan
dijelaskan dalam makalah ini, semoga makalah ini akan menambah wawasan kita
semua.

B. Dampak Perubahan Sosial Bagi Kehidupan Sosial


Terdapat beberapa tanggapan masyarakat sebagai dampak perubahan sosial
yang menimbulkan suatu ketidakpuasan, penyimpangan masyarakat, ketinggalan,
atau ketidaktahuan adanya perubahan, yaitu sebagai berikut.
1. Perubahan yang diterima masyarakat kadang-kadang tidak sesuai dengan
keinginan. Hal ini karena setiap orang memiliki gagasan mengenai perubahan
yang mereka anggap baik sehingga perubahan yang terjadi dapat ditafsirkan
bermacam-macam, sesuai dengan nilai-nilai sosial yang mereka miliki.

2
2. Perubahan mengancam kepentingan pihak yang sudah mapan. Hak istimewa
yang diterima dari masyarakat akan berkurang atau menghilang sehingga
perubahan dianggapnya akan mengancangkan berbagai aspek kehidupan.
Untuk mencegahnya, setiap perubahan harus dihindari dan ditentang karena
tidak sesuai kepentingan kelompok masyarakat tertentu.
3. Perubahan dianggap sebagai suatu kemajuan sehingga setiap perubahan harus
diikuti tanpa dilihat untung ruginya bagi kehidupan. Pembahan juga dianggap
membawa nilai-nilai baru yang modern.
4. Ketidaktahuan pada perubahan yang terjadi. Hal ini meng-akibatkan seseorang
ketinggalan informasi tentang perkem-bangan dunia.
5. Masa bodoh terhadap perubahan. Hal itu disebabkan perubahan sosial yang
terjadi dianggap tidak akan menimbulkan pengaruh bagi dirinya.
6. Ketidaksiapan menghadapi perubahan. Pengetahuan dan kemampuan
seseorang terbatas, dampak perubahan sosial yang terjadi ia tidak memiliki
kesempatan untuk menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi.

C. Permasalahan Akibat perubahan Sosial


Perubahan sosial mengakibatkan terjadinya masalah-masalah sosial seperti
kejahatan, atau kenakalan remaja. Meskipun begitu, tidak setiap masalah yang
terjadi pada masyarakat disebut masalah sosial. Menurut Merton (dalam
Soekanto), suatu masalah disebut masalah sosial jika memenuhi beberapa kriteria,
yaitu sebagai berikut:
1. Tidak adanya kesesuaian antara ukuran-ukuran dan nilai-nilai sosial dengan
kenyataan-kenyataan serta tindakan-tindakan sosial.
2. Semula ada pendapat keliru yang menyatakan bahwa masalah sosial
bersumber secara langsung pada kondisi-kondisi ataupun proses-proses sosial.
Pendapat tersebut tidak memuaskan dan telah ditinggalkan. Hal pokok di sini
bukanlah sumbernya, melainkan akibat dari gejala tersebut (baik gejala sosial
maupun gejala bukan sosial yang menyebabkan terjadinya masalah sosial.
3. Pihak-pihak yang menetapkan apakah suatu kepincangan merupakan masalah
sosial atau tidak. Dalam hal ini, urutannya sangat relatif.

3
4. Adanya masalah-masalah sosial yang terbuka dan masalah-masalah sosial
yang tertutup. Masalah sosial tersebut timbul akibat terjadinya kepincangan-
kepincangan masyarakat karena tidak sesuainya tindakan-tindakan dengan
norma-norma dan nilai-nilai masyarakat. Akibat hal tersebut, masyarakat tidak
menyukai tindakan-tindakan yang menyimpang dan berlawanan dengan nilai-
nilai yang berlaku.

D. Dampak Positif dan Negatif Perubahan Sosial


1. Dampak Positif Perubahan Sosial
Dampak positif mengarah pada kemajuan dengan menuju terciptanya
masyarakat yang adil dan sejahtera. Hal inilah yang dijadikan harapan oleh
masyarakat. Dampak sosial dari berlangsungnya perubahan sosial antara lain :
a. Munculnya Nilai dan Norma Baru
Adakalanya suatu nilai dan norma dirasa tidak mampu lagi memenuhi
kebutuhan manusia yang semakin kompleks. Dengan adanya perubahan sosial
diharapkan mampu mendorong munculnya nilai maupun norma baru yang
lebih sesuai dengan tuntutan perkembangan zaman.
b. Adanya Struktur dan Hubungan Sosial Baru
Struktur dan hubungan sosial baru ini biasanya lebih menekankan pada
penghormatan terhadap hak asasi manusia.
c. Adanya Upaya Memberdayakan Perempuan dan Mewujudkan Kesetaraan
Gender
d. Terjadinya Diferensiasi Struktural
Diferensiasi struktural yaitu berkembangnya lembaga-lembaga sosial baru,
sehingga lebih memungkinkan anggota masyarakat untuk memenuhi berbagai
macam kebutuhan yang semakin kompleks. Dengan demikian, diharapkan
fungsi pemenuhan kebutuhan tersebut dapat dilaksanakan dengan lebih baik.
e. Munculnya Budaya Ilmuwan
Setiap gejala sosial maupun non-sosial dilakukan dengan mengacu pada
deskripsi ilmiah. Itulah sebabnya, penalaran dan observasi harus dilakukan
secara tepat agar dapat berfungsi sebagai sarana pencarian pengetahuan
ilmiah.

4
f. Kesadaran Politik Semakin Tinggi
Tingginya kesadaran politik ditandai dengan meningkatnya partisipasi dalam
politik praktis. Pendidikan politik mulai menyentuh lapisan bawah
masyarakat, sehingga berkembang kesadaran tentang pentingnya penggunaan
hak politik.
g. Meningkatnya Penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Munculnya penelitian ilmiah semakin menyadarkan manusia terhadap
pentingnya penguasaan Iptek dengan peningkatan taraf hidupnya.
h. Tingkat Pendidikan Formal Semakin Tinggi dan Merata
Perkembangan berbagai jenjang pendidikan formal, dengan jurusan dan biaya
yang beragam akan semakin meningkatkan akses anggota masyarakat
terhadap pendidikan.
i. Berkembangnya Industrialisasi
Perkembangan ini memunculkan produktivitas dan nilai tambah yang
signifikan, sehingga menyerap banyak tenaga kerja serta meningkatkan
peluang ekspor.
j. Terbukanya Peluang Mobilitas
Hambatan untuk melakukan mobilitas sosial kini semakin berkurang. Semakin
terbukanya kesempatan untuk mengadakan mobilitas sosial pada semua strata.

2. Dampak Negatif Perubahan Sosial


Dampak negatif mengarah pada kemunduran yang ditandai dengan adanya
tindak kriminalitas, konflik sosial, deviasi sosial, serta berbagai masalah sosial
lainnya. Hal inilah yang menjadi titik jenuh dari perubahan sosial dalam
masyarakat. Adapun dampak yang bersifat negatif antara lain.
a. Adanya Disorientasi Nilai dan Norma
Norma dan nilai terkadang diabaikan seiring semakin tingginya kebutuhan
akan kebebasan maupun independensi dari otoritas tradisional.
b. Perubahan Tingkah Laku
Perubahan tingkah laku yang mungkin menjurus pada perilaku menyimpang.
Suatu perilaku dianggap manyimpang apabila tidak sesuai dengan nilai-nilai
dan norma-norma sosial yang berlaku dalam masyarakat.

5
c. Budaya Konsumtif yang Semakin Besar
Individu mengonsumsi suatu barang karena dianggap sebagai simbol status.
d. Berkembangnya Sifat Individualisme
Saat ini, masyarakat lebih mementingkan kepentingan pribadi, sehingga sering
mengesampingkan kepentingan hukum. Hubungan antar manusia bersifat
sekunder, serba terbatas pada bidang kehidupan tertentu saja.
e. Munculnya Konflik Sosial Vertikal maupun Horizontal
Konflik dan kekerasan muncul sebagai akibat adanya perbedaan sikap dan
kepentingan dalam menghadapi perubahan sosial.
f. Lembaga-lembaga Sosial yang ada Tidak Dapat Berfungsi Maksimal
Ketidakmampuan lembaga sosial berfungsi secara maksimal dikarenakan
adanya konflik antara kelompok pendukung dan penentang perubahan sosial.
g. Banyak Pengangguran
Di masa industrialisasi seharusnya tercipta banyak peluang usaha dan
kesempatan kerja. Namun, sebagian anggota masyarakat tidak siap untuk
menyesuaikan diri dengan pola industrialisasi, sehingga dapat meningkatkan
jumlah pengangguaran.
h. Adanya Kesenjangan Sosial
Anggota masyarakat yang mampu menyesuaikan diri dengan perubahan tentu
akan mampu meningkatkan taraf hidupnya. Namun sebaliknya, apabila
masyarakat tidak mampu melakukan penyesuaian, maka lama kelamaan akan
semakin terbelakang dan mengalami penurunan kualitas hidup. Sehubungan
bergulirnya perubahan, semakin lebar pula kesenjangan sosial yang tercipta
dalam hubungan antara dua keadaan yang saling bertolak belakang ini.
i. Terjadinya Berbagai Bentuk Kerusakan Lingkungan dan Bencana Alam
Pemanasan global (global warming) merupakan sebagai salah satu bentuk
kerusakan lingkungan dan bencana alam yang diakibatkan oleh perubahan
pola kehidupan masyarakat. Hal ini telah menjadi sorotan masyarakat dunia,
terutama negara yang mengalami industrialisasi dan pola konsumtif tinggi.

6
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Perubahan sosial merupakan gejala pergeseran atau pergantian yang bersifat
normal dan universal artinya perubahan itu penting dan pasti terjadi pada
masyarakat apapun dan dimanapun sebagai suatu variasi dari cara-cara hidup yang
telah diterima, baik karena perubahan kondisi geografis, kebudayaan material,
komposisi penduduk, ideologi maupun difusi ataupun penemuan baru dalam
masyarakat.
Terjadinya perubahan sosial dalam suatu masyarakat dipengaruhi oleh
beberapa faktor, baik faktor yang berasal dari dalam masyarakat itu sendiri
maupun faktor yang berasal dari luar masyarakat. Seperti hal nya kejadian yang
lain apabila terdapat apabila ada sebab yang melatarbelakangi terjadinya suatu
kejadian pasti terdapat akibat yang ditimbulkan dari adanya kejadian tersebut.
Begitu pula dengan perubahan sosial disamping ada faktor penyebab terjadinya
perubahan sosial juga terdapat akibat/ dampak dari perubahan sosial itu sendiri,
baik dampak yang bersifat positif maupun yang bersifat negatif.

B. Saran
Tim Penulis menyadari Makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Ha ini
tidak terlepas dari keterbatasan pengetahuan Tim Penulis. Untuk itu, Tim Penulis
mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan
penelitian ini dan semoga penelitian ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan Kasih dan Karunia-Nya
kepada kita

7
DAFTAR PUSTAKA

Narwoko J.Dwi,Bagong Suyanto.2011.Sosiologi Teks Pengantar dan Terapan.


Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Saptono, Bambang Suteng.2006.Sosiologi untuk SMA Kelas X.Jakarta:Phibeta.

You might also like