You are on page 1of 5

JURNAL TEKNIK ITS Vol. 5, No.

2, (2016) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F-306

Studi Eksperimen Pengaruh Tekanan dan


Waktu Sandblasting Terhadap Kekasaran
Permukaan, Biaya, dan Kebersihan pada Pelat
Baja Karbon Rendah di PT. Swadaya Graha
Rizky Bagus Pradana dan Sudiyono Kromodiharjo
Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya 60111 Indonesia
e-mail: sudiyono_kromod@me.its.ac.id

Abstrak Suatu perusahaan yang bergerak di bidang I. PENDAHULUAN

P
industri manufaktur pasti membutuhkan proses finishing
untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam pembuatan T. SWADAYA GRAHA adalah anak perusahaan
produk. Dalam proses ini membutuhkan peralatan yang Perseroan yang berlokasi di Gresik, Jawa Timur dan
mampu untuk memenuhi kebutuhan utama yaitu proses bergerak dalam bidang fabrikasi baja, kontraktor sipil,
finishing. Pemilihan mesin dan alat yang sesuai dapat kontraktor mekanikal & elektrikal, persewaan alat-alat berat
membantu kemudahan, keringanan biaya, serta kecepatan & kontruksi, bengkel & manufaktur, developer, jasa
dalam pengerjaan. Berhubungan dengan hal tersebut proses pemeliharaan, serta biro engineering dengan portofolio kerja
sandblasting sangat sesuai karena proses ini dapat mengerjakan tersebar di wilayah Indonesia dan mancanegara. Suatu
benda kerja dengan ukuran yang besar dan rumit, seperti perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur
chasis, bagian dinding kapal, pesawat, mobil dan gerbong
pasti membutuhkan proses finishing guna untuk
kereta akan menjadi mudah dan cepat. Proses sandblasting ini
dilakukan untuk mendapatkan nilai kekasaran yang baik. mendapatkan hasil yang maksimal dalam pembuatan produk.
Parameter proses yang digunakan adalah tekanan kompressor Proses ini membutuhkan peralatan yang mampu untuk
4 bar, 5 bar, dan 6 bar dengan waktu sandblasting 10 detik, 15 memenuhi kebutuhan utama yaitu proses finishing.
detik, dan 20 detik pada material baja karbon yang memiliki Pemilihan mesin dan alat yang sesuai dapat membantu
dimensi 250 mm x 250 mm x 6 mm. Nilai kekasaran yang kemudahan, keringanan biaya, serta kecepatan dalam
diinginkan sesuai dengan spesifikasi yang tertera di cat Jotun. pengerjaan. Pada proses finishing benda kerja pada
Nilai kekasaran dari cat Jotun berkisar antara 30 85 m. umumnya sudah terbentuk sesuai dengan ukuran yang
Pada eksperimen ini, metode eksperimen RAL (Rancangan diinginkan dan proses ini tidak boleh merubah bentuk dasar
Acak Lengkap) digunakan untuk mendapatkan rancangan
dari benda kerja. Berhubungan dengan hal tersebut, proses
yang sesuai serta menggunakan ANOVA (Analysis Of
Variance) untuk menganalisa varian dan metode pembobotan
sandblasting sangat sesuai karena proses ini dapat dilakukan
untuk mendapatkan kombinasi yang sesuai dengan standart mengerjakan benda kerja dengan ukuran yang besar dan
perusahaan antara tekanan dan waktu yang berbeda. Hasil rumit, seperti chasis, bagian dinding kapal, pesawat, mobil
yang didapatkan dari penelitian ini, menunjukkan bahwa dan gerbong kereta akan menjadi mudah dan cepat.[1]
kekasaran terendah terdapat pada tekanan kompressor 4 bar Proses sandblasting adalah suatu proses pembersihan
dengan waktu sandblasting 10 detik yaitu 45,5 m. Sedangkan
permukaan dengan cara menembakkan partikel (pasir) ke
kekasaran tertinggi terdapat proses sandblasting dengan
tekanan kompressor 6 bar dengan waktu sandblasting 20 detik suatu permukaan material sehingga menimbulkan
yaitu 76 m. Pada proses sandblasting yang dilakukan didapat gesekan/tumbukan dengan tujuan untuk menghilangkan
biaya termurah pada tekanan kompressor 4 bar dengan waktu material-material yang terkontamiasi seperti karat, cat,
sandblasting 10 detik yaitu Rp 2.996,- dan biaya tertinggi pada garam, oli dan lain-lain. Selain itu juga bertujuan untuk
tekanan kompressor 6 bar dengan waktu sandblasting 20 detik membuat profil (kekasaran) pada permukaan metal sehingga
yaitu Rp 4.674,-. Proses sandblasting menghasilkan kebersihan cat dapat lebih melekat. Kemudahan yang diberikan dari
terendah pada tekanan kompressor 4 bar dengan waktu poses ini adalah kecepatan pengerjaan dan fleksibilitas
sandblasting 10 detik yaitu Sa 2 dan kebersihan tertinggi pada dalam mengikuti bentuk benda kerja yang berlekuk rumit
tekanan kompressor 5 bar dengan waktu sandblasting 15 detik,
dari proses pembentukan benda kerja. Hal-hal yang
tekanan komprssor 6 bar dengan waktu sandblasting 20 detik
yaitu Sa 3.
menentukan hasil proses sandblasting antara lain adalah
tekanan udara saat penembakan, serbuk pasir yang
Kata Kunci Kebersihan Permukaan, Kekasaran digunakan, waktu penembakan dan jarak penembakan.[2]
Permukaan, Kombinasi tekanan kompressor, Sandblasting.
JURNAL TEKNIK ITS Vol. 5, No. 2, (2016) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F-307

II. METODOLOGI PENELITIAN

A. Langkah Eksperimen
Sesuai dengan rumusan masalah dan tujuan yang
disampaikan, langkah penelitian untuk mencapai tujuan
tersebut dapat dilihat seperti pada gambar 1.

Gambar 2. Diagram Alir pengecatan

5. Melakukan pengujian kekasaran permukaan


menggunakan alat ukur Elcometer 122 Testex Tape
dan Elcometer 123 Surface Profile Gauge untuk
mengetahui nilai kekasaran permukaan.

Gambar 1. Diagram Alir penelitian C. Bahan Penelitian


Bahan yang akan digunakan pada penelitian ini adalah:
B. Prosedur Pengujian
1. Pelat baja karbon rendah berukuran 250 x 250 x 6 mm.
Pada proses sandblasting, langkah-langkah pengujian seperti
berikut:
1. Preparasi objek dengan memotong plat baja menjadi
dimensi 250 mm x 250 mm x 6 mm untuk digunakan
sebagai spesimen pengujian kekasaran permukaan
sebanyak 3 buah untuk setiap variabel.
2. Persiapan permukaan dengan membersihkan plat yang
akan di sandblasting dengan cara manual, yaitu dengan
gerinda, lalu semprotkan air tawar bersih bertekanan
untuk membilas hasil gerinda.
3. Persiapan alat dan bahan seperti kompresor, separator,
bak pasir, selang, nozzle dan permukaan benda kerja
sendiri.
4. Pengaplikasian sandblasting dilakukan seperti diagram
alir proses pengecatan berikut ini: Gambar 3. Dimensi Pelat Baja Karbon Rendah
JURNAL TEKNIK ITS Vol. 5, No. 2, (2016) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F-308

2. Kompressor sebagai mesin penghasil udara bertekanan maximum yang dapat dicapai oleh kekasaran blasting adalah
tinggi. Blast pot sebagai wadah atau tempat untuk 76 m diperoleh pada parameter tekanan 6 bar dengan waktu
menampung pasir silika. Selang sabagai tempat 20 detik.
menyalurkan udara bertekanan tinggi yang bercampur
B. Biaya Operasional
dengan pasir silika. Nozzle sebagai penyemprot pasir
Tabel 2.Total biaya operasional sandblasting setiap pelat
bertekanan tinggi ke arah benda kerja. Pasir silika
Perlakuan Biaya operasional
sebagai abrasif material yang akan disemprotkan ke Biaya pasir Total Biaya
tekanan dan sandblasting
(Rupiah) (Rupiah)
arah benda kerja guna mendapatkan kekasaran waktu (Rupiah)
permukaan. 4 bar 10 detik 2.600 396 2.996
Alat ukur Elcometer 122 Testex Tape dan Elcometer 4 bar 15 detik 2.600 597 3.197
123 Surface Profile Gauge untuk mengetahui nilai 4 bar 20 detik 2.600 794 3.394
kekasaran permukaan.[3]
5 bar 10 detik 3.240 396 3.636
D. Rancangan Penelitian 5 bar 15 detik 3.240 597 3.837
Penelitian menggunakan tiga level tekanan dan tiga level 5 bar 20 detik 3.240 794 4.034
waktu. Dengan pengulangan sebanyak tiga kali. Sehingga 6 bar 10 detik 3.880 396 4.276
terdapat 27 kali pengujian nilai kekasaran permukaan.
6 bar 15 detik 3.880 597 4.477
Dengan pembuktian metode statistik berupa uji
6 bar 20 detik 3.880 794 4.674
homogenitas varians dan uji analaysis of variance.

Dari masing-masing perlakuan didapat hasil biaya yang


III. HASIL DAN ANALISA
berbeda-beda. Biaya terendah pada parameter tekanan
A. Hasil pengukuran kekasaran permukaan kompressor 4 bar dengan waktu sandblasting 10 detik adalah
Tabel 1. Hasil data nilai kekasaran
Rp. 2996. Sedangkan biaya tertinggi pada paameter tekanan
r Faktor B (waktu) kompressor 6 bar dengan waktu sandblasting 20 detik adalah
Faktor A
(perulangan Rp. 4674.
(tekanan) 10 detik 15 detik 20 detik
) Dari total biaya operasional sandblasting tersebut dapat
1 45,4 m 45 m 48 m
4 bar 2 43,6 m 50,4 m 51 m
direpresentasikan pada gambar 5.
3 47,6 m 49 m 50,8 m
1 60,2 m 67,2 m 68,8 m
5 bar 2 60 m 66,6 m 67 m
3 64,8 m 68,8 m 70,4 m
1 71,6 m 72,8 m 75,2 m
6 bar 2 73,2 m 75,6 m 76 m
3 74,4 m 75,2 m 76,8 m

Tabel 1 menunjukkan hasil pengukuran kekasaran


permukaan dengan masing-masing perlakuan tekanan dan
waktu yang berbeda-beda. Hasil sandblasting
direpresentasikan pada gambar 4.
Gambar 5. Grafik 3D total biaya sandblasting

C. Kebersihan Permukaan
Setelah melakukan proses sandblasting dan mendapat
nilai kekasaran permukaan didapat tingkat kebersihan
permukaan pelat dari masing-masing perlakuan seperti pada
gambar 6-14.

Gambar 4. Grafik 3D hasil nilai kekasaran

Dari gambar 4 menunjukkan grafik 3D nilai kekasaran


yang beragam. Diketahui nilai minimum yang dapat dicapai Gambar 6. Tekanan 4 bar Gambar 7. Tekanan 4 bar
oleh kekasaran blasting adalah 45,5 m diperoleh pada waktu 10 detik (Sa 2) waktu 15 detik (Sa 2,5)
parameter tekanan 4 bar dengan waktu 10 detik dan nilai
JURNAL TEKNIK ITS Vol. 5, No. 2, (2016) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F-309

adalah Sa 2 diperoleh pada parameter tekanan 4 bar dengan


waktu 10 detik dan kebersihan tertinggi yang dapat dicapai
oleh proses sandblasting dari hasil penelitian adalah Sa 3
diperoleh pada parameter tekanan 5 bar dengan waktu 20
detik dan 6 bar dengan waktu 20 detik.
D. Hasil Uji homogenitas varian
Tabel 3. Hasil uji homogenitas varian
Gambar 8. Tekanan 4 bar Gambar 9. Tekanan 5 bar
waktu 20 detik (Sa 2,5) waktu 10 detik (Sa 2,5) F df1 df2 Sig.
1,277 8 18 0.315

Dari tabel 3 pemeriksaan varians beberapa kelompok


perlakuan dengan software statistik menunjukkan hasil uji
homogenitas yang menampilkan nilai sig sebesar 0,315.
Karena nilai sig lebih besar dari taraf signifikan atau alpha
0.05 maka dapat dinyatakan bahwa data sudah memenuhi
asumsi homogenitas varians.
Gambar 10. Tekanan 5 bar Gambar 11. Tekanan 5 bar
waktu 15 detik (Sa 2,5) waktu 20 detik (Sa 3) Tabel 4. Hasil uji analysis of variance
Sum of Mean
Source Df F Sig.
Squares Square
tekanan 2 3336,9 1668,4 482,2 0,000
waktu 2 108,6 54,3 15,3 0,000
Tekanan*
4 19,401 4,850 1,4 0,273
waktu
Error 18 62,293 3,461
Total 27 109985,2

Gambar 12. Tekanan 6 bar Gambar 13. Tekanan 6 bar Tabel 4 menunjukkan faktor kekasaran dan ketebalan
waktu 10 detik (Sa 2,5) waktu 15 detik (Sa 2,5) memiliki pengaruh signifikan. Dilihat dari nilai signifikan
tekanan sebesar 0,000 dan nilai signifikan waktu sebesar
0,000 lebih kecil dar taraf signifikansi atau = 0.05. Maka
dinyatakan tekanan dan waktu berpengaruh signifikan
terhadap kekasaran permukaan. Akan tetapi jika tekanan dan
waktu di interaksikan, hasilnya menunjukkan bahwa
interaksi antara tekanan dan waktu tidak memiliki pengaruh
signifikan terhadap kekuatan adhesi. Dapat dilihat dr nilai
Gambar 14. Tekanan 6 bar
signifikan interkasi kekasaran dan ketebalan sebesar 0,273
waktu 20 detik (Sa 3) yang lebih besar dari taraf signifikansi = 0,05.

Hasil kebersihan sandblasting direpresentasika pada IV. KESIMPULAN DAN SARAN


gambar 15.
A. Kesimpulan

Setelah melakukan analisa hasil pengujian, kesimpulan


yang dapat diambil dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Dengan menggunakan software SPSS diperoleh nilai
signifikan tekanan dan waktu lebih kecil dari =
0,05. Maka dinyatakan tekanan dan waktu
berpengaruh signifikan terhadap kekasaran
permukaan.
2. Kombinasi perlakuan tekanan kompressor dan waktu
sandblasting yang menghasilkan kualitas permukaan
terjelek adalah perlakuan tekanan 4 bar dengan waktu
Gambar 15. Grafik 3D hasil kebersihan sandblasting 15 dan 20 detik yang memiliki total poin 1,6 dimana
nilai kekasarannya memiliki kualitas cukup baik,
Gambar 15 menunjukkan grafik 3D tingkat kebersihan biayanya baik, dan kebersihannya pun baik.
yang beragam. Terlihat bahwa kebersihan terendah yang Sedangkan untuk total poin dari kombinasi perlakuan
dapat dicapai oleh proses sandblasting dari hasil penelitian tekanan dan waktu yang menghasilkan kualitas
JURNAL TEKNIK ITS Vol. 5, No. 2, (2016) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) F-310

permukaan terbaik adalah perlakuan tekanan 6 bar


dengan waktu 10 detik yang memiliki total poin 2,8
dimana nilai kekasarannya memiliki kualitas sangat
baik, biayanya sangat baik, dan kebersihannya baik.

B. Saran
Adapun saran penulis untuk penelitian selanjutnya yaitu
sebagai berikut:
1. Diharapkan untuk penelitian selanjutnya
menggunakan parameter jenis pasir yang berbeda,
sudut penembakan, jarak penembakan, dan ukuran
butiran pasir. Hal ini berpengaruh dengan kekasaran
permukaan material pada proses sandblasting.
2. Diharapkan pada penilitian selanjutnya untuk proses
sandblasting menggunakan alat otomatis agar
kekasaran yang diinginkan lebih akurat.
3. Diharapkan melakukan penelitian yang serupa
menggunakan analisa kekasaran permukaan dengan
metode statistika deskriptif.

UCAPAN TERIMA KASIH


Keberhasilan dalam penyelesaian tugas akhir ini tidak
lepas dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis
mengucapkan terima kasih kepada n terima kasih kepada
Bapak Sudiyono Kroodiharjo, Bapak Rofiq dan Ibu Diana
Sekar Sari yang telah membimbing, Kedua Orang Tua, Adik
yang telah memberikan dukungan finansial, dukungan doa,
dan semangat serta Nurul Fajriyyah yang telah memberikan
semangat kepada penulis.

DAFTAR PUSTAKA
[1] Ashari, Agung. 2008. Pengaruh Tekanan Udara Terhadap Laju
Pengikisan Plat Baja ST 37 Pada Proses Sandblasting. Tugas Akhir
Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah
Surakarta. Surakarta.
[2] Kurniawan, Erik. 2013. Analisis Kekasaran Permukaan Pada Proses
Sandblasting dengan Variasi Sudut, Jarak, dan Butiran Pasir Silika
Pada Pelat St 37. Tugas Akhir Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik
Universitas Jember JemberASTM D4417., 1999. Standard Test
Methods for Field Measurement of Surface Profile of Blast Cleaned
Steel. America: The United States of America Legally Binding
Document.
[3] ASTM D-4417., 1999. Standard Test Methods for Field Measurement
of Surface Profile of Blast Cleaned Steel. America: The Uniteds States
of America Legally Binding Documents.

You might also like