Professional Documents
Culture Documents
PARASITOLOGI I
HELMINTHES
(UNTUK ANALIS KESEHATAN)
DISUSUN OLEH
dr. Aras Nurbarich Agustin
2016
PARASITOLOGI
MATERI I
HELMINTH
Menurut taksonominya helminth/ cacing dibagi menjadi 2 filum:
1. Nemathelmintes
Ciri-ciri : berongga/ bersegmen bila dibelah dan jenis kelamin terpisah (jantan dan betina).
Nematoda
2. Platyhelminthes (cacing pita)
Ciri-ciri : tidak berongga/ bersegmen dan hemaprodit
Trematoda dan Cestoda
1. Klas Nematoda
a. Ascaris lumbricoides
Terdapat 2 macam telur yaitu telur yang sudah mengalami pembuahan (fertil) dan
yang tidak mengalami pembuahan (infertil). Telur Ascaris lumbricoides fertil
mempunyai ciri-ciri:
Bentuk bulat agak oval
Ukuran 45-75 x 35-50 um
Dinding terdiri dari 3 lapis: albuminoid, kitin dan vitellin
Berisi embrio
Berwarna kuning kecoklatan
Sedangkan telur Ascaris lumbricoides infertil mempunyai ciri-ciri:
Bentuk bulat
Ukuran 88-94 x 40-45 um
Dinding terdiri dari 2 lapis yaitu albuminoid dan kitin
Dari kedua jenis telur (fertil dan infertil) terkadang dijumpai tanpa lapisa
albuminoid yang disebut telur dekortikasi. Sedangkan telur yang utuh disebut kortikasi.
Cacing tambang pada manusia dikenal 2 jenis yang tersering, yaitu Ancylostoma
duodenale dan Necator americanus.
Telur cacing tambang memiliki tiga tipe stadium. Hal yang membedakan ketiganya
adalah bagian isinya, yaitu tipe pembelahan sel 2-4, tipe pembelahan lebih dari 4 sel
dan tipe berisi larva. Ciri-ciri telur cacing tambang:
Bentuk lonjong
Dinding tipis bening
Permukaan dinding halus
Pada stadium larva, terdapat 2 jenis yaitu larva rhabditiform dan filariform. Larva
rhabditiform memiliki ciri-ciri:
Ukurannya 250-300 x 15-20 um
Esofagus dengan rongga mulut besar dan panjang
Promordium genital mencolok dan kecil
Sedangkan larva filariform memiliki ciri-ciri:
Ukuran 500-600 um
Esofagus memnjang sampai panjang tubuh
Ujung posterior runcing dan terdapat selubung lurik
c. Trichuris trichiura
d. Enterobius vermicularis