4.

Golongan obat yang dapat digunakan

4 aminoquinolon
8 aminoquinolon
Arylaminoalcohol
Phenanthrene methanol
Antifolat
Artemisin
 5. Tabel golongan obat

No Golongan Eficasy Suitability Safety

Obat
1. 4 Aminoquinolon Gametosida, dapat mengeliminasi semua Cocok sebagai profilaksis dan Sering terjadi gangguan saluran cerna,
stadium seksual, memepengaruhi stadium penanganan malaria selama sakit kepala ringan, gatal, anoreksia, lesu,
perkembangan parasit malaria. kehamilan tanpa bukti ancaman pandangan kabur, dan urtikaria.
Skizontosida darah (basmi parasit stadium terhadap fetus
eritrosit dan eliminasi stadium seksual di
eritrosi pada plasmodium vivaks, ovale,
malariae, tetapi tidak efektif pada gametosit
plasmodium falciparum yang matang.

Skor Total : 250 80 80 60

2. Arylaminoalcohol Memiliki efektifitas pada skizontosida darah. untuk falcifarum yang resisten Pemberian IV cepat dapat menyebabkan
terhadap klorokuin hipotensi Serta oksitosik pada kehamilan
untuk terapi supresi dan terapi tua
serangan klinis
Skor Total : 190 70 70 30
3. Phenanthrene Memiliki efektifitas pada skizontosida darah. Cocok terhadap P. falciparum Yang umum terjadi meliputi mual, rasa
methanol
yang resisten multi obat. tidak enak pada abdominal, sakit kepala
dan pusing, yang sulit dibedakan dari
simptom malaria akut
Skor Total: 190 70 60 30
4. Antifolat Memiliki efektivitas pada skizontosida Spsesifik pada enzim parasit Kelainan kulit dan mukosa, sindrom
plasmodium falciparum dihidrofolat reduktase dan steven-johnson, trombositopenia, anemia
dihidropteroat sintase megaloblastik.
Kontra indikasi : hipersensitifitas sulfa
atau pirimetamin, gangguan fungsi hati,
dan ginjal.
Skor Taotal : 190 60 60 30
5. Artemisin Dapat menghambat sintesis protein, Cocok digunakan pada kasus Sakit kepala, mual, muntah, warna urin
menunjukan sifat skizontosid darah yang malaria yang berat. gelap, antrioventrikular
cepatin vitro maupun in vivo.
Skor Total : 250 80 70 70
6. 8 aminoquinolon Menghambat transport electron dan Tidak boleh pada arthritis Mual muntah, anoreksia, sakit perut,
eradikasi stadium di hepar rheumatoid dan SLE anemia hemolitik, dan leukopeni.
Skor Total : 240 95 95 50

Golongan obat yang sesuai dengan malaria vivax menurut pedoman tatalaksana malaria di Indonsia adaah ACT (artemisinin
combination therapy). ACT ini masuk pada golongan 4 aminoquinolon dan artemisin ditambah golongan 8 aminoquinolon.

6. Tabel obat yang dapat digunakan

Golongan obat 4 aminoquinolon:

No Obat Efficasy Suitability Safety Cost
1 Kloroquin Digunakan sebagai Klorokuin telah digunakan Efek samping Rp 313/tab
pengobatan malaria sebagai profilaksis dan
 kecuali strain P penanganan malaria selama Sering terjadi gangguan saluran
falciparum yang kehamilan tanpa bukti ancaman cerna, sakit kepala ringan, gatal,
resisten sebagian atau terhadap fetus anoreksia, lesu, pandangan kabur,
lengkap terhadap obat dan urtikaria.
ini. Minum obat setelah makan dapat
Bekerja dengan mengurangi beberapa efek samping.
menghambat sintesis Reaksi yang jarang terjadi adalah
enzimatik DNA dan termasuk hemolisis pada pasien
RNA pada mamalia defisiensi glukosa-6-fosfat-
dan sel protozoa atau dehidrogenase, gangguan
dengan membentuk pendengaran, bingung, psikosis,
suatu kompleks kejang, gangguan darah, reaksi kulit
dengan DNA yang dan hipotensi.
mencegah repilkasi Dosis kumulatif total 100 g (basa)
atau transkripsi ke dapat emnimbulkan retinopati,
RNA. ototoksisitas, dan miopati ireversibel.
Dalam parasit, obat Dapat menyebabkan perubahan
ini berkumpul dalam gelombang T dan memperlebar
vakuola dan kompleks QRS pada EKG.
meningkatkan pH Suntikan IM dalam jumlah besar (10
organela ini, yang mg/kg) atau infus IV yang cepat
mempengaruhi dapat menimbulkan hipotensi berat
kemampuan parasit serta henti pernapasan dan jantung.
untuk memetabolisme
Kontraindikasi
dan menggunakan Hb
Dikontraindikasikan pada penderita
sel darah merah.
psoriasis atau porfiria, yang dapat
menimbulkan serangan akut penyakit
ini.
Tidak boleh dikombinasikan dengan
obat lain yang menyebabkan
dermatitis.
Tidak boleh digunakan pada
penderita dengan gangguan retina
atau lapangan pandang kecuali bila
lebih menguntungkan daripada resiko
yang dihadapi.
Harus diberikan secara hati hati
pada penderita dengan riwayat
kerusakan hati, alkoholisme, atau
gangguan neurologik atau
hematologik.
Antasid tertentu dan obat antidiare
(kaolin, kalsium karbonat,
 magnesium trisiklat) mempengaruhi
absorpsi klorokuin dan tidak boleh
diberikan 4 jam sebelum atau sesudah
pemberian klorokuin.

Skor Total: 220 60 60 40 60

2 Amodiaquine mempunyai efek antipiretik Untuk pengobatan malaria Efeksamping : Tab
combinasi
dan antiradang serta bereaksi falciparum tanpa komplikasi Toksisitas Amodiakuin sama dengan
artesunat 5
baik terhadap P.falciparum yang resisten klorokuin, klorokuin. Amodiakuin mempunyai rasa mg
amodiaqui
yang telah resisten terhadap biasanya digunakan dalam yang lebih enak daripada klorokuin, namun
200mg ---
klorokuin. kombinasi dengan artesunat resiko yang tinggi untuk terjadi harga Rp
1.718,75
serta aman bila diberikan pada agranulositosis letal , hepatitis toksik bila
ibu hamil. digunakan sebagai profilaksis yaitu terjadi 1 :
1000 dan 1 : 5000
Kontra indikasi :
Penderita dengan hipersensitif terhadap
amodiakuin, klorokuin, dan gangguan hepar.
Skor Total : 300 60 80 60 60
3 Piperaquine Merupakan skizontosida Tersedia dalam bentuk tablet untuk Efek samping : dapat terjadi hemolisis. DHP tab :
52.000
darah dan emiliki efektifitas pemberian per oral, murah, terapi
untuk membunuh P. jangka pendek dengan
falciparum dan P. vivax. penyembuhan yang sangat baik
dan toleransi yang baik, serta
 dapat menurunkan transmisi
dan munculnya resistensi
parasit
Skor Total : 180 60 50 40 30

Golongan obat artemisin

No Obat Efficasy Suitability Safety Cost
1 Artesunat Memiliki onset of action yang Digunakan untuk injeksi Efek samping: sakit kepala, mual,Tab
combinasi
cepat, efektivitas tinggi, sebagai asam artesunik (karena muntah, sakit perut, gatal, demam,
artesunat 5
toksisitas rendah, larut dalam tidak stabil perdarahan abnormal, dan mg
amodiaquin
air. dalam larutan netral) serta hematuria/urine warna kemerahan. Pada
200mg -
digunakan untuk terapi malaria jantung terjadi perubahan ST harga R
1.718,75
tanpa komplikasi selama non spesifik, AV block derajat 1
kehamilan trimester 2 dan 3
pada daerah resisten multi drug

Skor Total : 300 60 80 60 60

2 Artemeter Memiliki puncak konsentrasi Cocok digunakanuntuk Efek samping : terjadi pola kerusakan saraf Injeksi : 80
mg Rp
plasma dan waktu paruh pengobatan malaria berat atau yang tidak umum di batang otak dan fatal
24.106
plasma rata-rata 1-2 jam dan malaria dengan komplikasi neurotoksik terjadi setelah injeksi artemeter
2-3 jam. Aktifitas pada dosis yang lebih.
antimalaria dalam plasma Kontraindikasi:
lebih besar melalui injeksi Tidak dianjurkan untuk ibu hamil trimester 1
 daripada oral
Skor Total : 180 60 20 30 30
3. Dihidroarte cepat diabsorpsi jika diminum Sebagai formula fixed dose Efek samping: gangguan ringan pada DHP tab : Rp
52.000
misinin oral, puncak level dicapai dengan Piperakuin dapat saluran cerna, pusing, tinitus,
setelah 2,5 jam. Absorpsi menjadi ACT yang retikulositopenia, neutropenia, meningkatnya
melalui rektal lambat, dengan menjanjikan. aktivitas enzim hati, abnormalitas
puncak level terjadi 4 jam elektrokardiograf yang meliputi bradikardia
setelah digunakan. Ikatan dan perpanjangan interval QT
protein plasma sekitar 55%.
Eliminasi waktu paruh 45
menit melalui usus dan
Glukuronidase hepatik.
Skor Total : 160 40 40 40 40

Golongan obat 8 aminoquinolon

1. primakuin Menghambat transport electron dan Tidak boleh pada arthritis Mual muntah, anoreksia, sakit perut,
eradikasi stadium di hepar rheumatoid dan SLE anemia hemolitik, dan leukopeni.
Skor Total : 270 100 100 70

Obat yang terpilih adalah Artesunat yang dikombinasikan dengan amodiakuin ditambah dengan primakuin. Obat ini dipilih karena
adalah obat lini pertama untuk malaria vivax dan merupakan obat malaria yang paling aman untuk anak-anak.