DEPARTEMEN ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2017 A. Jenis Tindakan Implementasi B. Nama Tindakan Implementasi mengganti balutan kering pada pasien dengan gagal ginjal (CKD) C. Indikasi Tindakan 1. Balutan tampak kotor dan basah karena pengaruh lingkungan eksternal 2. Ada rembesan eksudat 3. Ingin mengkaji keadaan luka klien 4. Dengan frekuensi tertentu untuk mempercepat debridement jaringan nekrotik D. Tujuan Tindakan Balutan kering melindungi luka dengan dreinase minimal terhadap kontaminase mikoorganisme E. Prinsip Tindakan 1. Klien/ keluarga bersedia dilakukan penggantian balut luka 2. Privasi/ rahasia F. Prosedur Tindakan 1. Persiapan alat a. Sarung tangan steril dan sarung tangan bersih sekali pakai b. GB set kecil (2 buah pinset, 1 buah kom, 1 buah gunting, 1 buah klem, lidi waten, 5 buah kassa kecil) c. Balutan kassa dan kassa steril d. Larutan pembersih (NaCl) e. Gunting perban f. Plester, pengikat, atau balutan sesuai kebutuhan g. Kantung tahan air untuk sampah infeksius dan non infeksius h. Alcohol Swab 2. Prosedur Pelaksanaan a. Mengucapkan salam b. Validasi pasien dengan melihat identitas pada gelang pasien c. Memperkenalkan diri d. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan mengganti balut luka e. Kontrak waktu f. Menjaga privasi menggunakan tirai/sekat g. Susun semua peralatan yang diperlukan di meja dekat tempat tidur h. Ambil kantung sekali pakai dan buat lipatan diatasnya. Letakkan kantung dalam jangkauan area kerja penggantian balut luka i. Bantu klien pada posisi nyaman j. Cuci tangan secara menyeluruh k. Gunakan sarung tangan bersih sekali pakai dan lepaskan plester, ikatan, atau balutan luka l. Lepaskan plester dengan melepas bagian ujung dan menariknya dengan perlahan, sejajar pada kulit, dan mengarah pada balutan m. Angkat balutan, pertahankan permukaan kotor jauh dari penglihatan klien n. Bila balutan lengket pada luka, lepaskan dengan memberikan larutan steril atau NaCl. o. Observasi karakter dan jumlah drainasi pada balutan p. Buang balutan pada kantong sampah infeksius q. Buka bak instrumen balutan luka steril. Tempatkan pada pada meja dekat dengan pasien r. Kenakan sarung tangan steril s. Inspeksi luka t. Bersihkan luka dengan larutan antiseptik yang diresepkan atau dengan menggunakan NaCl. Kassa dibasahi terlebih dahulu dengan larutan NaCl. Gunakan satu kassa untuk setiap kali usapan. Gerakan dalam tekanan progresif menjauh dari insisi atau tepi luka. u. Gunakan kassa baru untuk mengeringkan luka atau insisi. Usap dengan cara seperti langkah diatas v. Berikan salep antiseptik (bila diresepkan) atau sufratul (bila diperlukan) w. Pasang kassa steril kering pada insisi atau letak luka x. Gunakan plester diatas balutan y. Lepaskan sarung tangan dan buang pada tempat yang telah disediakan z. Buang semua bahan dan bantu klien kembali pada posisi nyaman aa. Cuci tangan bb. Dokumentasikan penggantian balut luka