You are on page 1of 47

PERENCANAAN AUDIT

DAN PROSEDUR AUDIT


ANALITIS

7-1
Learning Objective 1
Pentingnya Perencanaan
Audit yang Memadai

6-2
PERENCANAAN AUDIT
Standar Pelaksanaan Pekerjaan
Lapangan pertama menyatakan:

" Pekerjaan harus direncanakan


sebaik-baiknya dan jika
digunakan asisten harus
disupervisi dengan semestinya".
6-3
Memperoleh bukti yang memadai
sesuai dengan kondisi pada saat audit
dilaksanakan.
1
Menjaga supaya biaya audit tetap
2 terjangkau

Mencegah kesalah pahaman dengan


3 klien.

6-4
Menerima klien dan melakukan perencanaan awal audit

Memahami bisnis dan industri klien

Menilai resiko bisnis klien

Melakukan prosedur analitis awal

Tentukan materialitas, resiko audit yang dapat diterima & resiko bawaan

Memahami pengendalian intern dan penetapan resiko pengendalian

Mendapatkan informasi untuk menilai resiko kecurangan

Mengembangkan Rencana audit & program Audit menyeluruh

6-5
Menerima klien dan melakukan perencanaan awal audit

Memahami bisnis dan industri klien

Menilai resiko bisnis klien

Melakukan prosedur analitis awal

Tentukan materialitas, resiko audit yang dapat diterima & resiko bawaan

Memahami pengendalian intern dan penetapan resiko pengendalian

Mendapatkan informasi untuk menilai resiko kecurangan

Mengembangkan Rencana audit & program Audit menyeluruh

6-6
Acceptable
audit risk

Terkait
Perencana Perolehan Pelaksanaan
an Awal dan biaya
Audit
Informasi
utk menilai
audit

Inherent
risk

6-7
Menerima klien baru atau melanjutkan
1 pemberian jasa pada klien lama

Identifikasi alasan klien untuk di audit


2

Dapatkan kesepahaman dengan klien


3

Menyusun strategi audit secara keseluruhan


4

6-8
Membuat Keputusan
Penerimaan Klien dan
Melakukan Perencanaan
Awal Pengauditan

6-9
If previously audited, the new
auditor is required to
New client communicate with the
investigations predecessor auditor
Client permission required

Continuing Annual evaluations whether to


continue based on issues, fees,
clients and client integrity

6 - 10
Two major Likely statement users
factors
affecting Intended uses of the
acceptable risk statements

Likely to Publicly held


accumulate
Have extreme
more evidence
for companies indebtedness
that are Likely to be sold

6 - 11
Engagement terms should be understood between CPA
and client.

Standards require an engagement letter describing:


objectives
responsibilities of auditor and management
schedules and fees

Informs client that auditor cannot guarantee all acts of


fraud will be discovered

See figure 8-2

6 - 12
clients business and industry
Preliminary audit material misstatement risk areas
strategy should
consider number of client locations
past effectiveness of controls

Preliminary
strategy helps
auditor determine staff continuity
resource need for specialists
requirements and
staffing

6 - 13
Mendapatkan
Pemahaman atas
Bisnis dan Industri
Klien
6 - 14
Memhami Bisnis & Industri Klien
Lingkungan Industri dan Eksternal
Operasi Bisnis dan Proses
Manajemen dan tatalaksana
Tujuan dan Strategi
Pengukuran dan Kinerja
6 - 15
Faktor-faktor apa saja yang menambah
Pentingknya memahami bisnis
Dan industi klien

Tehnologi Opersi Human


Informasio Global capital

6 - 16
Apa alasan untuk memperoleh
Pemahaman tentang lingkungan
Industri & lingkungan esternal Klien?
Resiko yang dikaitkan dgn industri khusus
Resiko bawaan yang sama terhadap
Semua klien dalam insutri tertentu
Aturan akuntansi yang unit

6 - 17
Faktor2 yg harus dipahami oleh auditor
Sumber Utama pendapatan
Sumber Lain pendapatan
Pelanggan dan pemasok kunci
Sumber-sumber pembiayaan
Infor tentang pihak yg puny Hub.Istm
Kemampuan memperoleh pembiayaan
6 - 18
Manejemen menentukan stratefi dan
Proses yang harus diikuti oleh bisnis klien
Tatakajsaba nekuouti struktur organisasi
Klien baik akitivitas dari dewan
Direksi & komite audit
Akte pendirian & anggaran dasar perusahaan
Notulen Rapat
6 - 19
Strategi adalah pendekatan yg diikuti oleh
Entitas untuk mencapai tujuan organisasi

Auditor harus memahami tujuan klien

Pelaporan Keu Efektivitas Ketaatan


Yg dapat Dan Efisiensi Terhadap huku
diandalkan Usaha Dan peraturan
6 - 20
Menilai Resiko
Bisnis Klien

6 - 21
Resiko Bisnis klien adalah resiko
Dimana klien gagal mencapai tujuanya.
Apa yang jadi perhatian utama auditor
Salah saji yg material dari lap. Keu
Sehubungan dgn resiko bisnis klien

6 - 22
Laingkungan industri & Esternal
Memahami Bisnis
Dan Industri Klien Operasi Bisnis & Proses
Manajemen & tatalaksana
Tujuan & Strategi
Menetapan Resiko]
Bisnis klien Pengukuran & Kinerja

Menetapkan Resiko
Salah Saji material
6 - 23
Melakukan Prosedur
Analitis Awal

6 - 24
Membandingkan rasio-rasio klien dengan
Industri atau kompetitor yang dijadikan acuan
untuk memberikan indikasi kinerja perusahaan

Prosedur Analitis juga dapat mengungkapkan


Perubahan-perubahan yang tidak biasa dalam
Rasio-rasio
6 - 25
Rasio yang diplih Klien Industry
Kemampuan membayar utang Jk Pendek
Current ratio 3.86 5.20
Rasio Aktivitas Likuiditas
Inventory turnover 3.46 5.20
Kemampuan penuh utang Jk panjang
Debt to equity 1.73 2.51
Probabilitas
Return on assets 0.09 0.09
6 - 26
Terima klien & Pelaksanaan
Perencanaan pendahuluan
Terima Klien Baru
Dapatkan
Dan Melanjutkan
Kesepahaman
Klien Lama
Dengan klien

Identifikasi
Staf untuk
Alasan klien
perikatan
u/ diaudit
6 - 27
Memahami Bisnis
Dan Industri Klien

Memahami
Memahami
Operasi, strategi,
Lingkungann Industri
Dan sistem
Dan Eksterrnal Klien
Kinerja klien

6 - 28
Menetapkan Resiko
Bisnis Klien
Tetapkan Tetapkan
Resiko Resiko salah
Bisnis Klien Saji material
Evaluasi pengendalian
Bisnis manajmen yang
Mempengaruhi resiko bisnis
6 - 29
Pelaksanaan Prosedur
Analitis Pendahuluan

6 - 30
Menentukan Tujuan
Prosedur Analitis dan
Waktu untuk Masing-
masing Tujuan Tersebut

6 - 31
Prosedur analitis menggunakan perbandingan
dan hubungan untuk menentukan apakah
saldo akun/data lain disajikan secara layak

SAS 56 menekankan ekspektasi


yang dikembangkan oleh auditor

6 - 32
Tahap
Tujuan
Perencanaan
Memahami industri dan
Tujuan utama
Bisnis klien
Menetapakan going concern Tujuan kedua
Indikasi kemungkian salah saji
Tujuan Utama

Mengurangi pengujian terinci Tujuan kedua


6 - 33
Tahap
Tujuan
Pengujian
Memahami industri dan
klien
Metapkan going concern
Indikasi kemingkinan
Tujuan kedua
Slah saji
Menguragi pengujian terinci Tujuan Utama
6 - 34
(Required)
Tahap
Purpose
Tujuan
Completion Phase
Penyelesaian
Understand
Memahami clients
industri dan
industry klien
and business
Assess going
Metapkan goingconcern
concern Secondary purpose
Tujuan Kedua
Indicate possible
Indikasi misstatements
kemingkinan
Primary
Tujuan purpose
Utama
(attention
Slahdirecting)
saji
Reduce pengujian
Menguragi detailed tests
terinci
6 - 35
Memilih Prosedur Analitis
yang Paing Tepat Diantara
Lima Jenis Prosedur
Analitis yang Utama

6 - 36
Bandingkan data klien dan industri

Bandingkan data klien dengan data serupa pada


periode sebelumnya

Bandingkan data klien dengan hasil yang diperkirakan


oleh klien

Bandingkan dana klien dengan hasil yang diperkirakan


auditor

Bandingkan data klien dengan hasil perkiraan, yang


menggunakan data non keuangan
6 - 37
Klien Industri
2002 2001 2002 2001
Inventory turnover 3.4 3.5 3.9 3.4
Gross margin percent 26.3% 26.4% 27.3% 26.2%

6 - 38
2002 2001
(000,000) % of (000,000) % of
Preliminary Net Sales Audited Net Sales
Net sales 143 100 131 100
Cost of goods sold 103 72 95 72
Gross profit 40 28 36 28
S&A 32 22 30 23
Other 4 3 3 3
Net income 4 3 3 2

6 - 39
Menghitung Rasio-rasio
Keuangan yang Umum
Digunakan

6 - 40
Kemapuan melunasi utang jangka pendek

Rasio Rasio aktivitas likuiditas

Kemampuan melunasi utang jangka penajang

Rasio-rasio Profitabilitas

6 - 41
Cash ratio:
(Cash + Marketable securities) Current liabilities

Quick ratio:
(Cash + Marketable securities
+ Net accounts receivable) Current liabilities

Current ratio:
Current assets Current liabilities
6 - 42
Accounts receivable turnover:
Net sales Average gross receivables

Days to collect receivables:


365 days Accounts receivable turnover

Inventory turnover:
Cost of goods sold Average inventory
6 - 43
Jumlah dari untuk menjual persediaan :
365 days inventory turnover

6 - 44
Utang terhadap ekuitas :
Total Kewajiban Total ekuitas

Kemampuan membayar Bunga:


Laba Usaha beban Bunga

6 - 45
Meliputi perhitungan rasio dan perbandingan
Jumlah yang dicatat lainnya terhadap
Ekspektasi auditor
Digunakan dalam perencanaan untuk
Memahami bisnis dan indutri klien
Digunkan dalam audit untuk mengidentifikasi
Kemungkinan salahsaji, mengurangi pengujian
Terinci, dan untuk menetapkan issue going concern
6 - 46
6 - 47

You might also like