Professional Documents
Culture Documents
1. Seorang wanita 60 th datang ke poli penyakit dalam dengan keluhan sering sakit kepala,
dan pada pemeriksaan vital sign didapatkan T :195/95mmHg, nadi : 90x/menit, RR :
24x/menit. Dan suhu. Menurut JNC VII penderita tersebut termasuk :
a. Normotensi d. Hipertensi stage II
b. Pre Hipertensi e. Hipertensi stage II
c. Hipertensi stage I
2. Faktor resiko yang tidak bisa berubahpada kasus di atas yang harus diperbaiki adalah :
a. Umur d. Obesitas
b. Profil lipid c. Alkohol
c. Imobilisasi
3. Terapi yang diberikan non formakologiterhadap kasus di atas adalah :
a. Amlodipin -ccb d. Life style
b. Diuretic e. Captopril
c. Beta blocker
d. Tabel 2. Modifikasi Gaya Hidup Dalam Penanganan Hipertensi*
Modifikasi Rekomendasi Perkiraan Penurunan
Tekanan Darah Sistolik
(Skala)
Menurunkan Memelihara Berat Badan Normal 5-20 mmHg/ 10 kg
Berat Badan (Indeks Massa Tubuh 18.524.9 penurunan Berat Badan
kg/m2).
Melakukan Mengkonsumsi makanan yang kaya 8 14 mmHg
pola diet dengan buah-buahan, sayuran,
berdasarkan produk makanan yang rendah lemak,
DASH dengan kadar lemak total dan
saturasi yang rendah.
Diet Rendah Menurunkan Intake Garam sebesar 2-8 mmHg
Natrium 2-8 mmHg tidak lebih dari 100
mmol per-hari (2.4 gr Natrium atau 6
gr garam).
Olahraga Melakukan Kegiatan Aerobik fisik 4 9 mmHg
secara teratur, seperti jalan cepat
(paling tidak 30 menit per-hari,
setiap hari dalam seminggu).
Membatasi Membatasi konsumsi alkohol tidak 2 -4 mmHg
Penggunaan lebih dari 2 gelas ( 1 oz atau 30 ml
Alkohol ethanol; misalnya 24 oz bir, 10 oz
anggur, atau 3 0z 80 whiski) per-
hari pada sebagian besar laki-laki
dan tidak lebih dari 1 gelas per-hari
pada wanita dan laki-laki yang lebih
kurus.
e. DASH, Pendekatan Diet Untuk Menghentikan Hipertensi
f. * Untuk semua penurunan resiko kardiovaskuler, berhenti merokok
g. Efek implementasi dari modifikasi di atas bergantung pada dosis dan waktu, dan lebih baik pada beberapa orang
4. Bila pada kasus di atas BMI dilaksanakan obesitas maka piata laksanaan yang penting
adalah :
a. Diet rendah garam jk sdh da edem d. Obat hipertensi
b. Penurun BB e. Olahraga
c. Oksigenasi
5. Seorang pasien datang pada anda dengan riwayat hipertensi setelah dikalukan
pemeriksaan tanda vital, diperoleh hasil T : 180/110 mmHg, N : 90x/mnt, RR : 24x/mnt
dan t : 37,5 , apa dx dari pasien di atas menurut JVC VII : ]
a. Hipertensi stage I d. Hipertensi stage II
b. Hipertensi maligna e. Hipertensi benigna
c. Hipertensi emergensi
1) Hipertensi maligna adalah kenaikan tekanan darah (tekanan diastolik lebih dari 140 mmHg) yang
dihubungkan dengan papiledema, perdarahan retina dan eksudat.
2) Hipertensi benigna didefinisikan sebagai hipertensi tanpa komplikasi, biasanya dalam waktu yang
lama dari tingkat keparahan ringan sampai sedang (Ignatavicius, 1991;1267)
Stadium Karakteristik
Stadium I Penyempitan ringan, sklerosis dan tortuosity arterioles retina;
hipertensi ringan, asimptomatis
Stadium II Penyempitan definitif, konstriksi fokal, sklerosis, dan nicking
arteriovenous; ekanan darah semakin meninggi, timbul beberapa
gejala dari hipertensi
Stadium III Retinopati (cotton-wool spot, arteriosclerosis, hemoragik); tekanan
darah terus meningkat dan bertahan, muncul gejala sakit kepala,
vertigo, kesemutan, kerusakan ringan organ jantung, otak dan fungsi
ginjal
Stadium IV Edema neuroretinal termasuk papiledema, garis Siegrist, Elschig spot;
peningkatan tekanan darah secara persisten, gejala sakit kepala,
asthenia, penurunan berat badan, dyspnea, gangguan penglihatan,
kerusakan organ jantung, otak dan fungsi ginjal
WHO membagikan stadium I dan II dari Keith dkk sebagai retinopati hipertensi dan
stadium III dan IV sebagai malignant hipertensi
8. Terapi formologis kasus di atas dengan menggunakan obat gol Angiotensi reseptor bloker
adalah :
a. Captropil d. Hidroclortiazid
b. Amlodipin e. Valsatran
c. Beta bloker
9. Yang termasuk gol Ca antagonis utuk terapi kasus di atas adalah :
a. Captropil d. Hidroclortiazid
b. Amlodipin e. Valsatran
c. Beta bloker
10.
Seorang laki-laki 50 tahun datang ke UGD RISA dengan keluhan nyeri dada kiri seperti
ditusuk-tusuk disertai mual-mual mau muntah keringatan dingin nyeri dada tersebut terjadi
selama 35 menit. Pada saat penderita nonton TV, oleh keluarganya di bawa ke RS,
sebelumnya penderita punya riwayat sakit hipertensi, dan penderita seorang perokok 30
untuk menentukan diagnose penyakit diatas perlu dilakukan pemeriksaan,
4. Dokter yang menolak membuat VeR akan dikenakan sanksi, tercantum dalam:
a. Pasal 224 KUHP
b. Pasal 211 KUHP
c. Pasal 244 KUHPTerhadap putusan perkara pidana yang diberikan pada tingkat terakhir
oleh pengadilan lain selain daripada Mahkamah Agung, terdakwa atau penuntut umum dapat
mengajukan permintaan pemeriksaan kasasi kepada Mahkamah Agung kecuali terhadap
putusan bebas
(1) Dalam hal penyidik untuk kepentingan peradilan menangani seorang korban baik luka, keracunan ataupun mati
yang diduga karena peristiwa yang merupakan tindak pidana, ia berwenang mengajukan permintaan keterangan ahli
kepada ahli kedokteran kehakiman atau dokter dan atau ahli lainnya.
(2) Permintaan keterangan ahli sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilakukan secara tertulis, yang dalam surat itu
disebutkan dengan tegas untuk pemeriksaan luka atau pemeriksaan mayat dan atau pemeriksaan bedah mayat.
5. Seorang korban kejahatan menderita luka bacok di lengan bawah kiri. Setelah dirawat
korban tampak ketakutan dan pucat sehingga korban dirawat untuk diobservasi.
Laporan yang diberikan kepada penyidik berupa:
a. VeR sementara
b. VeR tahap lanjutan
c. VeR tetap
d. Surat istirahat
e. VeR definitive surat langsung jadi, karena luka tidak perlu perawatan, sudah
dapat ditentukan derajat luka nya, dll
6. Seorang istri 25 tahun melaporkan bahwa ia telah dianiaya suaminya 2 hari yll. Pada
pemeriksaan didapatkan luka memar di tangan, pipi kanan, dan hidung. T 130/80, KU
baik. Jawaban dokter atas visum dari penyidik didasarkan pada:
a. Hasil pemeriksaan fisik 2 hari yll
b. Hasil pemeriksaan fisik setelah perawatan
c. Hasil wawancara
d. Hasil rongent kepala
e. Hasil pemeriksaan saat ini
7. pejabat yang berhak meminta bantuan dokter membuat VeR:
a. polisi penyidik dengan pangkat Aipda
b. polisi penyidik dengan pangkat Kombes
c. setiap polisi yang menjabat sebagai komandan
d. setiap polisi yg bertugas
e. jaksa penuntut umum atas permintaan hakim
11. Seorang dokter mengalami luka robek di dahi akibat pukulan dari seorang pasiennya.
Setelah dirawat satu minggu, luka tersebut dinyatakan sembuh, secara yuridis luka
tersebut tergolong luka:
a. Ringan
b. Sedang
c. Berat
d. Biasa
e. serius
12. ciri luka lecet post mortem adalah:
a. ditemukan sedikit perdarahan
b. lokasi di tonjolan tulang
c. warna coklat
d. perabaan keras
e. terdapat reaksi radang
Perbedaan luka lecet ante motem dan post mortem
ANTE MORTEM POST MORTEM
1. Coklat kemerahan 1. Kekuningan
A, B, D, E trauma tumpul
14. pada pemeriksaan jenazah ditemukan luka bakar grade 1-1V, tanda karbonasi. Luka
lecet tersebut disebabkan oleh, kecuali
a. api
b. air panas luka krn air panas cm bisa sampai derajat III
c. gas
d. listrik
e. petir
15. pemeriksaan jenazah akibat terkena arus listrik, arus masuk melalui tangan dan keluar
melalui kaki, pemeriksaan dalam tidak ditemukan kelainan. Dugaan sebab kematian
adalah:
a. luka bakar
b. atrium fibrilasiventrikel fibrilasi
c. brain death
d. brain stem death
e. kelumpuhan pusat pernafasan VeR hal 72
16. zat kimia erosive golongan basa adalah:
a. zinc clorida
b. halogen
c. kalium hidroksida VeR hal 76
d. barium
e. AgNO3
17. Tanda intravital reaksi biokimia adalah
a. Kadar serotonin turun
b. Histamine turun
c. ATP turun
d. Aminopeptidase turun
e. Aminopeptidase naik hal. 83, sebenarnya dilihat dri pemeriksaan
histokemik
Sedangkan reaksi biokimia nya: histamine n serotonin naik
18. Luka akibat asam keras adalah
a. Terlihat kering, coklat kehitaman, perabaan keras dan kasar VeR hal
76
b. Terlihat kering, merah kecoklatan, perabaan keras
c. Terlihat coklat kehitaman, perabaan lunak
d. Terlihat kering, warna coklat kemerahan
e. Terlihat bengkak, perabaan lunak, warna merah
19. Untuk kepentingan pemeriksaan toksikologi, sampel utama yang diambil adalah:
a. Darah dari ventrikel kanan 50cc
b. Darah dari ventrikel kiri 50cc
c. Paru-paru 100g
d. Urine 30cc
e. Isi lambung
-urine, cairan empedu, daerah t4 suntikan, darah-
Ditemukannya racun dalam lambung bukan diagnosis pasti, mungkin saja
korban mati dengan cara lain, stelah itu baru diminumkan racun.
Karnanya perlu ditemukannya racun dalam darrah, empedu, n urin, yang
menunjukkan bahwa racun tersebut diberikan saat korban masih hidup.
(ilmu forensic hal 146)
20. Untuk memeriksa adanya sperma dapat dilakukan dengan pemeriksaan berikut:
a. Castle meyer test
b. Benzidine test
c. Phnolphtalin test
d. Acid phosphatase test warna ungu pada pakaian manunjukkan mani
(ilmu kedokteran forensic hal. 123)
e. Takayama test
21. Pernyataan yang paling benar tentang penurunan suhu setelah mati adalah;
a. Semakin rendah suhu tempat mayat berada, semakin lambat penurunannya
b. Suhu tubuh yang tinggi menjelang kematian, penurunan suhu lebih cepat
c. Udara yang lembab, penurunan suhu lebih lambatmkin cepat
d. Pada medium air, penurunan suhu lebih lambatlbh cpat
e. Mayat bayi tingkat penurunan lebih lambat dibandingkan mayat orang
dewasamkin cepat krn luas permukaan tubuhnya relative besar
VeR hal 53
22. Organ yang paling lambat mengalami pembusukan adalah:
a. Prostat, Rahim wanita yang sedang tidak hamil atau nifas
b. Uterus wanita hamil
c. Otak
d. Usus halus
e. Limpa
Yang lain: paling cepat busuk VeR hal 59-
23. tanda-tanda pembusukan yang terlihat paling dini:
a. pelebaran PD superfisial
b. warna kebiruan perut kanan bawahharusnya warna kehijauan krn gas
pembusukan dari usus besar, merupakan tanda paling dini-
c. muka bengkak
d. skrotum bengkak
e. bola mata melunak
24. warna lebam mayat pada keracunan CO adlah
a. biru
b. merah biru
c. coklat keracunan potassium clorate
d. merah cerah
e. gelap
-VeR hal 65-
25. Pada korban meninggal, px luar yang dapat dinilai secara sederhana:
a. Bau
b. Pupil reflek pupil hilang
c. Busa dari mulut
d. Jari tangan
-VeR hal 49-
Laki-laki 50 tahun didiagnosa dengan PPOK, mengalami sesak nafas bila melakukan
aktifitas berjalan 100m, penderita harus segera mneghentikan aktivitas nya selama
1 jam untuk dapat kembali seperti semula. Akhir-akhir ini bila berjalan 50 m saja
sudah merasa sesak nafas, kedua tungkai terasa mudah lelah, nafsu makan
menurun.Sat ini pasien mulai cemas memikirkan penyakitnya yang terasa makin
memberat dan takut untuk melakukan aktifitas.Penderita memilih tinggal dirumah dan
istirahat di tempat tidur.
26. Keadaaan tersebut diatas akibat pasien mengalami:
a. Anxietas yang mengalami sesak
b. Rekondisi
c. Dyspnea
d. Rekondisi yang berakibat physical inactivity
e. Physical inactivity yang berakibat deconditioning
27. Kemudian penderita dikelola di bagian penyakit dalam didiagnosa dengan PPOK
eksaserbasi akut dan dikirim ke bagian Rehabilitasi Medik dan pernyataan dibawah
ini yang bukan termasuk pengelolaan RM adalah:
a. Nutrisi
b. Chest Physioterapy
c. Latihan Rekondisi
d. Effectife coughing/huffing
e. Infra red
28. Saat dilakukam pemeriksaan auskultasi didapatkan suara hantaran pada seluruh
lapangan paru, maka diputuskan untuk diberikan Chest Physiotherapy, pernyataan di
bawah ini bukan termasuk Chest Physioterapy adalah:
a. Postural drainage
b. Percussion dengan clapping yg ritmis
c. Vibrasi dinding dada
d. Latihan rekondisi
e. Effectiife coughing/huffing
29. Tujuan utama dilakukan postural drainage adalah untuk:
a. Merelaksasi otot-otot dinding dada breathing control
b. Membuat gelombang energy yang menyebabkan turbulensi udara dalam
saluran nafas perkusi dinding dada
c. Dilakukan saat aliran udara ekspirasi batuk, huff, vibrasi dinding dada
d. Membersihkan segmen paru dengan posisi gravitasi
e. Dapat dilakukan oleh fisioterapis maupun mandiri perkusi dinding dada
30. Jika didapatkan PaCO2 meningkat, HCO3 meningkat, pH normal, apakah yang
terjadi:
a. Alkalosis metabolic tidak terkompensasi
b. Alkalosis metabolic terkompensasi sebagian
c. Alkalosis metabolic terkompensasi sempurna
d. Alkalosis respiratorik terkompensasi sebagian
e. Alkalosisi respiratorik terkompensasi sempurna
31. Seseorang dengan cedera kepala sedang, dibawa ke UGD disertai perdarahan di
kepala. Tindakan pertama untuk menangani penderita:
a. Segera pakai balut tekan untuk menghentikan perdarahan
b. Imobilisasi tulang belakang leher
c. Memakai proteksi diri
d. Memeriksa jalan nafas (airway)
e. Memberikan oksigen murni 10-12 L per menit
32. Laki-laki 35 tahun mengalami fraktur pada kedua femur nya disertai dengan cedera
kepala ringan (GCS 13-15). Pemeriksaan fisikk ditemukan tanda2 syok.
Kemungkinan penyebab syok adalah:
a. Hipoksi akibat cedera kepala
b. Akibat tubuh memberikan prioritas kepada otak untuk dialiri darah, sehingga
mengorbankan sirkulasi perifer
c. Sesuai dengan syok hemoragik karena fraktur femur nya trauma
torak, abdomen, dan fraktur tulang panjang, menyebabkan perdarahan
yg banyak.
d. Tidak dapat dijelaskan sebelum melakukan pemeriksaan penunjang
e. Neurogenic syok fraktur bias menyebabkan rasa sakit yang amat sangat
(bahan kulpak dri dr. donni)
33. untuk melakukan diagnosis syok, harus termasuk di bawah ini;
a. pulse okymetri dibawah 95%
b. adanya asidosis
c. kadar Hb dibawah 10gr
d. adanya tanda gangguan perfusi organ dr. Saugi
e. TD sistolik dibawah 100mmHg, diastolic dibawah 60 mmHg
34. Anestesi local yang dapat menimbulkan methemoglobin:
a. Prilokain dr. Masyhudi
b. Mepivakain untk infiltrasi, blok n spinal
c. Tetrakain untuk sgala mcam anestesi
d. Lidokain ESO; ngantuk, pusing, gangguan muntah
e. Kokain menyebabkan euforia
35. Seorang laki-laki 15 tahun mengalami perdarahan cukup banyak dari seblah medial
paha nya akibat luka robek sepanjang 8 cm krna terkena kaca. Penanganan segera
untuk menghentikan perdarahan adalah dengan:
a. Memasang torniket
b. Perban tekan pada luka
c. Cari sumber perdarahan dan di klem
d. Penekanan a. femoralis
e. Pemberian anti perdarahan (injeksi vit K)
Seorang wanita umur 30 tahun, BB 40 kg, terjebak dalam kebakaran. Terdapat luka bakar
pada bagian wajah, leher bagian depan, seluruh lengan kanan, dada, dan genital nya, dan juga
tungkai kiri bagian depan. Pasien merasa kesakitan yang amat sangat, eritem, dan terdapat
bula.sekarang pasien mengeluh mual dan muntah, dan suara pasien mulai terdengar serak.
Peristiwa tersebut terjadi 1 jam yang lalu, apa yang anda lakukan sebagai dr?
cairan yg dibutuhkan:
28% x 30 x 4 = 3360 untuk 24 jam
8 jam pertama: 1680
Udah 1 jam yang lalu, berarti 7 jam = 1680
1 jam= 1680: 7= 240
I menit= 240 : 60 = 4 cc permenit
Berapa tetes= 4,6 x 15 =60 tetes permenit
9. Tiba-tiba pasien mengeluh sakit pada tungkai kiri dan pada pemeriksaan bengkak dan
keras. Neuro-vaskuler distal teraba kecil dan kesemutan diagnosis anda adalah:
a. Luka bakar disertai fraktur tibia sinistra
b. Ikut rusaknya saraf dan pembuluh darah pada tungkai
c. Disertai trauma spinal
d. Sindroma kompartemen
e. Kelainan yang bersifat sementara saja
10. Tindakan saudara berikutnya pada pasien diatas adalah:
a. Foto rontgent
b. Tinggikan tungkai, istirahat
c. Pasang bidai
d. Beri analgetik dan neurotropic
e. Dilakukan fasiotomi
11. Bila pada pasien tersebut kemudian didapati urinnya berwarna kemerahan,
kemungkinan karena:
a. Luka bakar disertai trauma buli-buli
b. Luka bakar menyebabkan kerusakan pada ginjal
c. Terdapat mioglobinuri warnanya merah kecoklatan
d. Penderita kurang minum
e. Rupture uretra
12. Pasien tersebut bolehkah di rawat jalan?
a. Boleh, justru dianjurkan
b. Terserah keinginan pasien
c. Tidak boleh, perlu rawat inap
d. Tergantung kondisi pasien
e. Melihat kondisi keuangan
13. Berat ringan luka bakar bukan ditentukan oleh hal dibawah ini:
a. Derajat dan stadium luka bakar yang terjadi
b. Luas luka bakar yang ditentukan dangan prosentasi
c. Bagian tubuh yang terkena mendapatkan penilaian yang sama
d. Penyebab luka bakar bisa karena api, bahan kimia, listrik, petir, dll
e. Ada tidaknya kelainan yang menyertai
14. Patofisiologi luka bakar di bawah ini yang kurang benar adalah:
a. Kerusakan jaringan tubuh akibat panas tergantung temperature sumber panas
dari lama kontak
b. Factor jaringan tubuh merupakan factor penting dalam menentukan
konduktifitas jaringan adalah kandungan air dalam jaringan dan adanya
sekresi local
c. Perubahan biokimia dan fisik yang mengakibatkan kematian sel sebelum
diketahui pasti diduga akibat denaturasi protein dan menurunnya kafitas enzim
d. Peningkatan suhu, menaikkan kebutukhan O2 kulit dan penggunaan glukosa
e. Aktifitas enzim dalam siklus krebs menurunkan produksi ATP akibatnya sel
mati
15. Di bawah ini efek luka bakar yang kurang benar adalah:
-aq bingung jawabnya, sampe tak liat berkali2, nggak ada beda nya T.T-
a. Dapat berefek pada kulit, darah dan elemen darah serta pada respon metabolic
dan perubahan hemodinamik
b. Pada luka bakar derajat 3 terjadi kehilangan cairan sampai 200ml/m2/jam
c. Meskipun evaporasi bebas elektrolit akan terjadi dehidrasi hipertonis disertai
hypernatremia dan azotermia
d. Trauma termis mengakibatkan perubahan integritas pembuluh darah dan
kapiler di sekitar luka bakar
e. Berkurangnya cairan kaya protein dari sirkulasi menyebabkan syok
hipovolemik