Professional Documents
Culture Documents
PERGI PULANG
HARI : Senin- selasa
TANGGAL : 27-28 Pebruari 2006
LOKASI : Didalam dan diluar kampus
KELOMPOK : III
ANGGOTA :
1. Kadek Dody A P 05.25.006
2. Retno A 05.25.002
3. Sri Rahayu 05.25.004
4. Ronald S 05.25.014
PERALATAN :
1. Waterpass 1 buah
2. Rambu Ukur 2 buah
3. Statif 1 buah
4. Rollmeter 1 buah
5. Sepatu Rambu 2 buah
6. Nivo Rambu 2 buah
LANGKAH KERJA :
1. Dirikan rambu di atas sepatu rambu di titik STA 00+000 dengan bantuan
nivo, kemudian dirikan rambu di titik STA 00+010 dengan bantuan sepatu
rambu.
2. Dirikan alat waterpass kira-kira di tengah titik STA 00+000 dan STA
00+010, centering dengan menggunakan satu kaki statif sebagai tumpuan
dan menggeser kedua kaki yang lainnya, setelah tepat kunci kaki statif.
Atur gelembung nivo dengan menggunakan skrup A,B,C sampai
gelembung nivo tepat berada ditengah.
3. Kemudian bidik rambu dititik STA 00+000 dibaca sebagai rambu belakang
baca bacaan skala benang atas, benang tengah, dan benang bawah.
4. Putar teropong alat waterpass, kemudian baca rambu di STA 00+010
sebagai rambu muka baca skala benang atas, benang tengah, dan benang
bawah. Ukur jarak dari STA 00+000 ke STA 00+010 dengan
menggunakan rollmeter.
5. Ukur jarak dari STA 00+000 ke STA 00+010 dengan menggunakan
rollmeter. Jarak dari STA 00+000 dan kembali ke STA 00+000 (dengan
jalur pengukuran tertutup) di bagi dalam jarak - jarak pendek yang disebut
slag. Jumlah slag dalam pengukuran waterpass memanjang pergi pulang
harus genap.
waterpass
Ba Ba
Bt Bt
Bb Bb
STA STA
00+000 00+010
jarak STA 00+000 ke titk STA 00+010
sepatu rambu
6. Lakukan pengukuran berikutnya dari STA 00+020 sampai kembali ke STA
00+000 seperti prosedur di atas. Dengan perpindahan rambu seperti
gambar dibawah.
pindahkan watepass
pindahkan rambu
pergi
RM
RM RB
RM RB
RB
Sampai STA berikutnya RB
RM
RB RM RB RM RB
RM
TP 3 TP 2 TP 1
pulang
Keterangan :
RB = Rambu Belakang
Cara perhitungan
RM = Rambuyang berlaku
Muka pada pengukuran waterpass memanjang bila
TP beda
dikehendaki = Titik Bantu
tinggi antara dua titik diujung dan di akhir perjalanan
pengukuran, maka dapat digunakan rumus :
H = B-
M
Keterangan :
H : Beda tinggi antara dua titik
B : Bacaan skala benang tengah rambu belakang
M : Bacaan skala benang tengah rambu muka
Dengan perhitungan pergi pulang harus 0 m, karena jalur pengukurannya
tertutup.
-0,022
=- 13
= 0,002 m.
4. Perhitungan Elevasi
H1 = STA 000 + hSTA 000-STA 010 + koreksi
= 103,000 + (-0,153) + (0,002)
= 102,849 m