You are on page 1of 2

Percobaan ini bertujuan untuk membuat suatu larutan jenuh, menentukan kelarutan,

dan menentukan hasil kali kelarutan garam CaCO3. Prosedur kerja yang digunakan pertama-
tama adalah mencampurkan CaCO3 jenuh dengan HCl, kemudian pada larutan tersebut
ditambahkan NaOH dan indikator metil jingga, kemudian larutan tersebut dititrasi dengan
larutan HCl hingga terjadi perubahan warna dari kuning menjadi merah muda. Titrasi sampai
3 kali. Setelah didapatkan rata-rata volume HCl yang digunakan, barulah nilai Ksp nya dapat
dihitung.
Hasil kali kelarutan atau Ksp merupakan hasil kali konsentrasi ion-ion yang terlarut
dalam larutan tersebut dimana pada suhu tertentu terjadi kesetimbangan antara konsentrasi
ion-ion tersebut dengan padatannya. Setelah dilakukan perhitungan, ternyata harga Ksp yang
didapatkan berbeda dengan nilai teoritisnya. Pada perhitungan didapatkan harga Ksp CaCO3
sebesar 4 x 10-6 M2 sedangkan secara teoritis adalah 4,9 x 10-9 M2. Perbedaan yang besar ini
dikarenakan ion yang berperan serta dalam kesetimbangan kelarutan secara bersamaan juga
terlibat dalam kesetimbangan asam basa atau ion kompleks. Faktor lainnya yang berpengaruh
adalah bahan-bahan yang dipergunakan sudah lebih dahulu teroksidasi, selain itu kurang
sterilnya alat-alat yang digunakan sehingga akan mempengaruhi konsentrasi larutan tersebut,
dan kurang tepatnya praktikan pada saat mengukur volume larutan

Kata kunci : Larutan, ksp, kesetimbangan, kelarutan, larutan jenuh.

Telah dilakukan percobaan yang berjudul Hasil Kali Kelarutan. Tujuan dari percobaan ini
yaitu untuk mengetahui perbedaan kelarutan garam-garam yang sukar larut dalam air.
Percobaan pertama dilakukan dengan mencampurkan HCl dan NaOH lalu diamati apa yang
terjadi, kedua hal itu dilakukan untuk melihat pengaruh hasil kali kelarutan. Percobaan
kedua dilakukan dengan melakukan penimbangan gula yang massa berbeda dan disaring
dengan kertas saring lalu dikeringkan dan dihitung endapannya dengan tujuan melihat
pengaruh kelarutan. Percobaan ketiga dilakukan untuk melihat pengaruh suhu dengan
melarutkan gula ke dalam air yang massanya sama dengan temperatur yang berbeda. Pada
percobaan terakhir dicampurkan larutan HCl dengan AgNO3 ditambah NaCl pada tabung I
kemudian pada tabung II dimasukkan HCl dengan AgNO3 ditambah H2O. Adapun hasil
yang didapat yaitu suatu garam akan sukar larut dalam air apabila ksp dan konsentrasi
ionnya kecil dan semakin besar konsentrasi zat terlarut maka kelarutannya semakin kecil
atau mudah mengendap. Apabila suhu dinaikkan maka larutan akan cepat larut dan kspnya
makin besar dan semakin banyak ion sekutu maka kelarutannya semakin kecil dan akan
menimbulkan banyak endapan.

DAFTAR PUSTAKA

Bassett, J. dkk., 1994, Kimia Analisis Kuantitatif Anorganik, Penerbit Buku Kedokteran
EGC, Jakarta.

Keenan, Charles W. dkk., 1991, Kimia Untuk Universitas Jilid 2, Erlangga. Jakarta.

Oxtoby. 2001. Prinsip-prinsip Kimia Modern. Erlangga. Jakarta.


Syukri, 1999, Kimia Dasar 2, ITB Press, Bandung.

Petrucci, R. H., dan Suminar, 1987, Kimia Dasar Prinsip dan Terapan Modern, Erlangga,
Jakarta.

You might also like