Maisyarah Sardiani, Efektifitas Penerapan Teknik Membaca Cerita dalam
Meningkatkan Prestasi Siswa (Studi Eksperimen pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di kelas V SD Islam Cihideung Balong Kecamatan Cihideung kota Tasikmalaya).
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pemikiran bahwa masih rendahnya
prestasi siswa dalam pelajaran Bahasa Indonesia, hal tersebut ditandai dengan nilai Bahasa Indonesia yang tidak mencapai nilai target KKM yang telah ditetapkan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka pada semester II tahun ajaran 2011/2012 mata pelajaran Bahasa Indonesia, guru akan menerapkan teknik membaca cerita. Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan prestasi siswa. Membaca cerita berfungsi untuk memperkenalkan siswa agar lebih mencairkan suasana dalam merangsang prestasi siswa. Membaca cerita merupakan salah satu cara yang efektif untuk mengembangkan aspek-aspek kognitif (pengetahuan)., afektif (perasaan), sosial,dan aspek konatif (penghayatan) siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan prestasi belajar peserta didik pada mata pelajaran Bahasa Indonesia antara yang menggunakan Teknik Membaca cerita dengan Metode Diskusi. Untuk mengetahui prestasi belajar peserta didik yang menggunakan Teknik Membaca Cerita. Untuk mengetahui prestasi belajar peserta didik yang menggunakan Metode Diskusi. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen kuasi untuk melihat pengaruh Teknik Membaca cerita terhadap prestasi siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia setelah diberikannya perlakuan. Tenik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah pemberian evaluasi berupa tes tertulis baik dikelas eksperimen (X1) maupu dikelas kontrol (X2). Peneliti membagi kels V menjadi dua kelompok secara acak, yaitu kelompok pertama yang bertindak sebagai kelompok eksperimen (kelompok yang menggunakan teknik membaca Cerita) berjumlah 17 orang peserta didik, dan kelompok kedua bertindak sebagai kelompok kontrol (kelompok yang menggunakan metode diskusi) berjumlah 17 orang peserta didik. Berdasarkan pengujian hipotesis ada perbedaan yang signifikan antara prestasi belajar peserta didik yang mengggunakan teknik membaca Cerita dengan yang menggunakan metode diskusi. Perolehan Thitung (yaitu 12,779) lebih besar dari pada Ttabel taraf signifikan 5% (yaitu 2,110) dengan p = 0,000 menbuktikan bahwa prestasi belajar kelompok yang menggunakan Teknik Membaca cerita lebih tinggi dibanding kelompok yang menggunakan Metode diskusi. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa prestasi belajar siswa yang menggunakan Teknik Membaca Cerita berada pada kategori tinggi dengan perolehan angka 81,76. Prestasi belajar siswa yang mengunakan Metode Diskusi dikategorikan cukup, dengan perolehan angka rata-rata sebesar 73,53.