Professional Documents
Culture Documents
JOB 7
Nama :
Fakultas Teknik
Pendidikan Teknik Elektronika
Universitas Negeri Yogyakarta
2017
A. KOMPETENSI
Mampu menjelaskan kegunaan masing-masing komponen kontroler PID
B. SUB KOMPETENSI
Mahasiswa dapat menjelaskan kegunaan masing-masing komponen kontroler PID untuk
Plant orde 1 dan mampu menempatkannya pada sistem kontrol proses.
C. TUGAS TEORI
1. Pelajari teori tentang aksi kontrol PID
2. Pelajari teori tentang watak sistem orde 1
3. Pelajari teori tentang pengendalian terhadap proses yang mempunyai delay
D. ALAT/INSTRUMENT/APARATUS/BAHAN
1. Personal Computer (PC)
2. Software MATLAB
E. KESELAMATAN KERJA
1. Pastikan personal computer (PC) telah terinstall dengan baik
2. Jangan mengubah-ubah setting pada system operasi PC
F. LANGKAH KERJA
I. Proses Orde 1 Tanpa Delay
1. Susunlah sistem seperti gambar di bawah pada editor Simulink.
1
PID
s+1 Scope
Step PID
Controller Transfer
Fcn
Gain
1
1
PI
D s+ Scope
Step Transpo
PID rt 1
Controller Dela
Transfer
y Fcn
Gain
1
G. DATA
Orde 1 tanpa delay
H.ANALISA DATA
Pada percobaan yang pertama Orde 1 tanpa delay didapati bahwa jika semakin tinggi nilai P (Proportional)
maka SSE akan semakin mengecil, tetapi tidak sampai nol atau hanya mendekati nol. Maka dari itu untuk
memperoleh nilai SSE = 0% maka nilai I (Integral) harus ditambah. Dengan menambah P dan I bernilai sama
maka SSE akan bernilai 0%. Semakin tinggi nilai P dan I maka Time Constant akan cepat tercapai.
Pada percobaan yang kedua Orde 1 dengan delay didapati bahwa semakin tinggi nilai dari P mengakibatkan
Time Constant mengecil, SSE juga mengecil akan tetapi tidak dapat mencapai nol, hanya mendekati, tingginya
nilai P juga menyebabkan Overshoot semakin tinggi. Ketika nilai I ditambah maka SSE akan semakin
mendekati nol tetapi overshoot akan tambah tinggi juga sehingga untuk mengurangi Overshoot, menjaga SSE
mendekati 0% dan mempercepat mencapai Time Constant maka ditambah kan nilai D.
I. KESIMPULAN
Berdasarkan praktikum yang telah kami lakukan dapat disimpulkan bahwa PID Controller memiliki 3
pengaturan yaitu P (Proportional), I (Integral), D (Derivative). Dalam suatu sistem ketiga pengaturan ini
digunakan sesuai kebutuhan, dan digunakan secara kombinasi antara satu dengan yang lain sehingga mencapai
nilai SSE 0% tanpa Overshoot, dan time constant yang sedikit.