Professional Documents
Culture Documents
ROLE PLAY
Fitri : Masalah apa yang berkaitan dengan kebidanan di puskesmas ini buk?
CI : Selain yang kita bilang tadi, kita kan ada gotongroyong setiap hari jumat,
kita coba berbaur dengan masyarakat, terus orang kelurahan juga punya
acara gotongroyong setiap hari sabtu, kitakan punya WA mereka, jadi
ketika kita tanyak “Pak/buk dimana posnya untuk gotongroyong?”
disitulah kita coba datang kesana. Kemudian di PSN, kan ada
Pemberantasan Sarang Nyamuk, kita turun ke rumah-rumah kita kasih tau
jadwal hari jumat kita turun kelapangan, jadi kita bersama-sama kita
berpartisipasilah kita liat jentik nyamuk itu dimana aja yang ada, kan
10
masyarakat cuma tau nyamuk itu adanya di paret, jadi disitu kita beritahu
bahwa nyamuk itu tinggalnya di air yang tidak bergerak, misalnya di
belakang kulkas, dispenser, jadi partisipasi masyarakat nampaknya di
situ.
Gusti : Apa masalah dan kendala yang dihadapi dalam upaya partisipasi buk?
CI : Pasti biaya ya, kalau kita gotongroyong ya masyarakat juga pingin ada
minum, ada snack, jadi kita harus siap-siapkan 50-60 ribu untuk itu.
Kalau sekali gak papa, tapi kalau 4 kali dalam sebulan,nah itu lah
planning harus kita siap-siapkan dana puskesmas untuk kesitu, karna
kita mau merangkul mereka, meraka mau bekerja, kenapa kita gak
usahakan gituloh, sebenernya tenaga mereka yang lebih banyak yakan,
jadi kalau mereka nyangkul-nyangkul gitu ya kita kasih lah sedikit
makanan. Kemudian yang kedua masalah waktu, kan banyak juga orang
pekerja, tidak semua bisa, tapi kita selalu mencoba untuk menghalo
halokan.
CI : Nah seperti yang saya bilang tadi, kita harus adakan feedback seperti
kalau gotongroyong kita buat makanannya,. Agar masyarakat semakin
mau ikut serta dengan program puskesmas.
11
1.3b Wawancara Kader 1
Jessia : Buk saya mau nanya nama, usia, alamat, pekerjaan, jumlah anak
ibu?
Bu Iin : Nama : Iin Mutiara Sari, Usia : 35 tahun, Alamat : Jln. Medan Area
Selatan, Gg. Buana No.4, Pekerjaan : Ibu rumah tangga, Jumlah
anak: 2
Bu Iin : Agar mendapat ilmu juga lebih dekat dengan masyarakat kan kalo
kader ini perwakilan dari puskesmas untuk bisa merangkul ibu-ibu
yang sedang hamil, yang mempunyai batita dan balita agar mendapat
penyuluhan biar bertambah pengetahuan mereka
Bu Iin : Supaya anak-anak di daerah sini lebih sehat dan mendapat imunisasi
Bu Iin : Kendala nya disini kalau sudah lewat dari 9 bulan tidak ada yang mau
posyandu bahkan untung menimbang saja malas kecuali ada vit A, baru
kami panggil mereka datang
Jessia : Harapan dan keinginan ibu sebagai kader untuk kader yang baru?
Marisa : Saya mau nanya nama, usia, alamat, pekerjaan, jumlah anak ibu?
Bu Ea sartia : Nama : Ea sartia, Usia : 50 tahun, Alamat : Jln. Medan Area Selatan,
Gg. Buana No.4, Pekerjaan : Ibu rumah tangga, Jumlah anak : 3
Marisa : Alasan ibu menjadi kader?
Bu Ea : Agar mendapat ilmu juga lebih dekat dengan masyarakat kan kalo
kader ini perwakilan dari puskesmas untuk bisa merangkul ibu-ibu
yang sedang hamil, yang mempunyai batita dan balita agar mendapat
penyuluhan biar bertambah pengetahuan mereka
Marisa : Mengapa ibu bertahan menjadi kader?
Bu Ea : Karena tidak mempunyai kesibukan lainnya
Marisa : Masalah apa yang ibu hadapi selama menjadi kader?
Bu Ea : Kendala nya disini kalau sudah lewat dari 9 bulan tidak ada yang mau
posyandu bahkan untung menimbang saja malas kecuali ada vit A,
baru kami panggil mereka datang
Marisa : Perhatian tenaga kesehatan terhadap kader bagaimana bu?
12
Bu Ea : Ya, perhatian
Marisa : Harapan dan keinginan ibu sebagai kader untuk kader yang baru?
Bu Ea : Lebih dekat dengan masyarakat dan makin kompak denganmasyarakat
13
1.4 Wawancara Pegawai dan Kader Puskesmas Suka Ramai
Pegawai Puskesmas : Kalo yang peduli terlalu sering berobat, walaupun tidak
sakit, datang dia berobat
Pegawai Puskesmas : Ada yang ga mau, walaupun dia tau dia sakit ga datang dia
berobat, bahkan kita sampai kunjungan rumah ke
rumahnya , dan sampai kita bilang itu efek samping dari
misalkan dia hipertensi kan efek samping dari kita tidak
minum obat jika hipertensi tetap ga datang.
Pegawai Puskesmas : Semua ibu hamil dan ibu bersalin kalau di wilayah kerja
kita ini masih tetap di bawah kontrol oleh tenaga kesehatan,
walaupun tidak ke puskesmas tapi mereka berkunjungnya
ke klinik dan ke bidan praktek swasta
14
Pegawai Puskesmas : Kayaknya sepanjang ini ga ada masalah yang kita hadapi,
ANC yang normal aja semua kayaknya. Kalo masalah hb
nya, kitakan setiap datang ibu hamil kita lakukan
pemeriksaan masih batas-batas normal lah 10,8 gitu dia kan
11.
Mahasiswa : Kalo yang ibu hamil sering datang ke puskesmas ini kak?
Pegawai Puskesmas : Tau, itu yang saya bilang tadi bahkan yang tidak perlu
minum obat dia ke puskesmas
Mahasiswa : Yang ga peduli itu kak biasanya yang dari mungkin dari
keluarga bagaiman kak? Mungkin karna taraf
pendidikannya yang rendah makanya di ga peduli
15
Mahasiswa : Ternyata mau ya kak
Pegawai Puskesmas : Enggak, bukan Cuma anak pertama, anak kedua anak
ketiga bisa dia berkunjung seperti itu . ceritanya kayaknya
orang itu suka dengan kami.
Pegawai Puskesmas : Iyaaa, memang udah banyak kali,apa karna ada pembagian
roti itu kan, setiap datang kan saya kasih roti, roti ibu hamil.
16
Mahasiswa : Tadi yang dari upaya yang tadikan kan kak, seperti
kunjungan rumah, penyuluhan itu kak apakah ada masalah
kak?
Pegawai Puskesmas : Jauh pun harus kita jangkau, uang nya pun tak ada, uang
jalannya, kewajiban dilakukan
Mahasiswa : Mungkin banyak yang mau berobat kan tadi kak, sedangkan
jumlah obatnya di puskesmas habis stocknya bulan itu kak
mungkin ada masalah kayak gitu ya kak?
Pegawai Puskesmas : Tidak ada. Obat selalu ada walaupun dari pemerintah
kurang, puskesmas selalu membeli, dibeli sendiri, dengan
uang kami yang di..
Pegawai Puskesmas : Kendala misalnya kalau kami tidak menyediakan itu itukan
masalah kami kepada pasien, tapi ini kan kami
menyediakan sendiri, inisiatif sendiri.
Pegawai Puskesmas : Kalau tidak ada masalah berarti tidak ada pemecahan.
17
Pegawai Puskesmas : Karna kita sudah dari dulu kita home visit, bukan karna
germas yang baru ini,bukan, sudah dari dulu, udah
memang itu kegiatan kita rutinitas, jadi bukan hal baru
bagi kami.
18
1.4b Wawancara Kader 1
Kader : Bu Indri
Bu Indri :Anak 1
Bu Indri :Jalan denai gang 1 no 23. Suami ibu ga ditanya? Hehe. Engga bu ibu
ajaa hehehe
Bu Indri :He eh
Mahasiswa :Apakah karena ada keluarga ibu pernah jadi kader, misalnya mama
ibu?
Bu Indri :Iyaa dulu mama pernah jadi kader, udah itu udah tamat ibu sekolah
SMA ,ibu lanjutii.
19
Mahasiswa :Masalah apa bu yang ibu alami selama menjadi kader? Misalnya kalo
dari masyarakatnya itu sendiri bu.
Bu Indri :Kalo dari masyarakat, kalo sekarang udah ngerti gitu yak an. Udah
mau bawa anaknya ke posyandu. Kalo jaman dulu kita bujuk bujuk.
Bu Indri :Ya kita ajak lah, kita kasitau tentang tujuan imunisaasi , melakukan
penyuluhan .tentang kesehatan.Sekarangkan udah ada jadwalnya untuk posyandu ,
jadi masyarakatnya udah mengetahui kapan jadwal imunisasi .
Bu Indri : Ada juga , kalo anaknya sakit atau lagi bepergian kan ga mungkin
mereka pada datang ke posyandu
Bu Indri : Ada,ya karna anaknya waktu pertama kali disuntik demam , mereka
ga
mau lagi dan ga dikasi suaminya kalo anaknya disuntik lagi
Bu Indri : Udah dikasi penyuluhan ,udah dikasi informasikan . Kadang ada juga
suaminya yang mau melabrak karena anaknya demam , rewel . Kadang kan setelah
disuntik itu bengkak
Bu Indri : Hmm
Mahasiswa : Terus kalo ada masalah seperti itu gimana para kader
menanggulanginya ?
Bu Indri : Enggak , kadang mau datang cuma timbang aja gamau suntik
20
Bu Indri : Ya ikut juga mereka penyuluhan , berpartisipasi
Bu Indri : Ya adalah , kan ga mungkin kami yang nyuntik , kalo pelayanan kan
mereka
Bu Indri : Ya iya itu pastilah , karna kalo duduk aja gaada kerjaan kan gaenak
juga gaada yang dikerjain .
Mahasiswa : Ada perhatian khusus ga bu dari Puskesmas ke ibu selain yang tadi?
mungkin karna ngebantu tenaga kesehatan ?
Bu Indri :Kalo saya karna kader , mereka sangat menyenangi saya,kalo ada apa-
apa saya yang disuruh kayak PSN ( Pemberantasan sarang nyamuk). Perhatian
Puskesmas terhadap kader banyak juga , kayak tiap tahun kami diajak jalan-jalan
.Perhatian mereka ada
Bu Indri :Kalo materi itu uang posyandu kan dari Pemko tapi kalo uang pribadi
dari mereka kan kita ga tau . Pokoknya kalo ada uang keluar ini ini ,mereka berikan
Bu Indri : Ya orang itu sering buat sosialisasi sama kader, nambah pengetahuan
. Kalo misalnyaada yang baru mereka terus ngundang semua kader . Misalnya
disini satu puskesmas ada 4 kelurahan
Mahasiswa : Inikan ibu kader yang lama , misalnya ada kader yang baru harapan
dan keinginan ibu untuk kader yang baru ini gimana bu?
Bu Indri : Ya lebih bagus dari kitalah , pertama kita ajari kayak mana caranya
,kita ajaklah kalo ada sosialisasi
21
Bu Indri : Ya ada waktunya kan gitu ,bisa kerja sama Karena kalo kader kan ga
mengharapkan uang , belum tentu uang itu dikeluarkan orang itu . Harus selalu ada
disetiap dibutuhkan
Bu Indri : Gaada tahap-tahap pemilihan kader , siapa yang mau ayok. Misalnya
ada yang mau dan kebutulan kita masih ada yang kosong kita masukkan aja . Mau
jadi kader PKK ,posyandu kita selipkan lah mereka
Bu Indri : Iya, gaada kriteria untuk jadi kader , pokoknya dia mau , mampu
karna kan gaada honornya
Bu Indri : Gaada ,paling kalo ada perintah dari puskesmas gini , ayok kaya tadi
PSN , kayak ada kasus DBD gitu kan perlu dilaporkan
Mahasiswa : Ada gab u ibu menemukan masalah atau kendala didalam posyandu
itu ?
Mahasiswa : Kader kalo diposyandu itu ngapain aja bu , kana da 5 meja , misalnya
4 meja kader 1 meja bidan. Itu kayakmana bu?
22
Bu Indri : 5 kader , satukan petugas puskesmas . Tapi kan yang megang bayi
kan kader . Jadi 6 kadernya . Si ibu kadang takut megangnya
Bu Indri :Ada ,itulah penyuluhan , misalnya anaknya kurang sehatn kita kasilah
penyuluhan ,misalnya gizinya kurang dikasi lah informasi . langsung konseling
pokoknya
23
1.4c Wawancara Kader 2
Fitria : Selamat pagi buk, perkenalkan Saya Fitria Amelia mahasiswi Poltekkes Jurusan
Kebidanan. Nama ibu ?
Kader 2 : 33 tahun
Kader 2 : Islam
Fitria : Kalau boleh Saya tau kenapa ibu mau menjadi kader? Alasannya?
Kaer 2 : Pertama, hanya diajak saja karena dulu masih sedikit yang berminat menjadi
kader. Kedua, kemarin saya belum bekerja jadi punya waktu luang
Fitria : Selama ibu menjadi kader apakah ada masalah yang ibu alami?
Fitria : Mungkin ada pihak keluarga yang marah ke ibu karena bayinya demam setelah
diimunisasi?
Kader 2 : Kalau khusus tidak ada, tapi kalau menyeluruh paling kami diajak jalan-jalan ke
Sri Mersing satu puskesmas ini.
24
Fitria : Sejak kapan bu?
Fitria : Yang ditanggung pada kegiatan tsb itu biaya makan dan transport semuanya
ditanggung bu?
Kader 2 : Ada lomba nyanyi, ada lomba joget. Sama ada pertanyaan-pertanyaan seputar
posyandu
Fitria : Harapan ibu sendiri untuk kader yang baru apa buk?
Kader 2 : Harapan saya semoga kader-kader yang baru bisa bekerja sama, bukan hanya
datang trus nimbang aja tapi tidak pande buat laporan. Maunya sama-sama gitu,
jangan hanya satu orang aja yang ngerjain laporan
Fitria : Ada tidak bu partisipasi pihak puskesmas untuk menangani hal tsb? Sudah
pernah disampaikan keluhannya bu?
Kader 2 : Sebenernya pihak puskesmas uda melatih mereka bagaimana cara membuat
laporan yang benar, Cuma ya kadang gitu, udalah kau aja orang kau uda biasa
gitu
Fitria : Nah kalau kader mengalami kendala-kendala seperti itu bagaimana tanggapan
pihak puskesmas bu?
Kader 2 : Karena ga ada laporan khusus jadi Cuma sebatas itu jadi hanya tersirat aja
Kader 2 : Tidak ada, seperti pembuatan laporan tadi, karena tidak ada yang melapor jadi
kegiatan seperti itu terus.
25
Kader 2 : Kadang kami ke rumahnya bawa timbangan, kadang ada yang sekolah Cuma
minta laporan berapa timbangannya bulan ini? Itu aja. Karena mereka 3 tahun
sudah sekolah
Fitria : Kegiatan yang dilakukan kader saat posyandu apa saja bu?
Fitria : Hasilnya biasanya bagaimana bu? Misalnya ada ga sasaran dari puskesmas
jumlah bayi yang ikut posyandu?
Kader 2 : Seringnya tidak terpenuhi karena mayoritas Chinese jadi kita sedikit kesulitan.
Jadi banyak balitanya 50, paling yang ikut posyandu Cuma 15-20
Fitria : Kendala-kendala yang iibu hadapi saat home visit apa kira2 bu?
Kader 2 : Kendalanya kalau kita sendiri, cuma kalau ditemani ibu kepling, pihak
puskesmas baru biasanya di persilahkan masuk sama warga
Fitria : Kegiatan ibu selama menjadi kader selain posyandu apa saja bu?
Kader 2 : Tidak tentu, tapi kalau akhir tahun ini sebulan sekali
Kader 2 : Ya seneng, dari tahun 2006 ya kan, walaupun uang transport nya kurang tapi
lumayan terbantu juga la, nambah pengetahuan kesehatan juga
26