You are on page 1of 1

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BINA USADA BALI

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN

Skripsi, Mei 2017

Ni Putu Hira Agustini Mahardani

Perbedaan Efektifitas Senam Aerobik Low Impact Dan Relaksasi Otot Progresif
Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Haid (Dismenore) Pada Siswi Kelas XI SMA
Negeri 2 Mengwi

xii + 67 + 7 tabel + 4 gambar + 17 lampiran

ABSTRAK

Nyeri haid merupakan masalah yang paling sering dikeluhkan oleh remaja putri.
Nyeri haid dapat dikurangi menggunakan terapi non farmakologi diantaranya
senam aerobik low impact dan relaksasi otot progresif. Tujuan dari penelitian ini
adalah untuk mengetahui perbedaan efektifitas senam aerobik low impact dan
relaksasi otot progresif terhadap penurunan intensitas nyeri haid pada siswi kelas
XI SMA Negeri 2 Mengwi.

Penelitian ini menggunakan metode quasi experimental dengan rancangan post


test only with control group desain. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak
26 orang yang terbagi menjadi 13 orang kelompok intervensi senam aerobik low
impact dan 13 orang kelompok intervensi relaksasi otot progresif. Teknik
sampling menggunakan purposive sampling. Data hasil penelitian dianalisis
dengan uji statistik Mann Whitney U-Test.

Hasil uji statistik Mann Whitney U-Test diperoleh hasil p-value 0,005 lebih kecil
dari α = 0,05 (p < 0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan
efektifitas antara senam aerobik low impact dan relaksasi otot progresif terhadap
penurunan intensitas nyeri haid pada siswi kelas XI SMA Negeri 2 Mengwi.
Remaja yang menderita nyeri haid diharapkan agar melakukan senam aerobik low
impact satu minggu sebelum menstruasi sebanyak tiga kali dengan durasi 30
menit sehingga dapat membantu menurunkan intensitas nyeri haid.

Kata Kunci : Senam Aerobik Low Impact, Relaksasi Otot Progresif, Nyeri
Haid, Dismenore.

Daftar Pustaka : 47 (2006-2016)

iv

You might also like