You are on page 1of 5

TUGAS MAKALAH BAHASA INDONESIA

SEMANGKA

Disusun Oleh
KELOMPOK 8

Nadia Bunga K. I1A011028


Rizti Aprily Dayana I1A011070
M. Rangga A. I1A011013
Adiba I1A011086
Siti Dewi Fitria Ardianti I1A011061
Miftah Najih I1A011099

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT


FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER
BANJARMASIN

September, 2014
A. Pendahuluan

Kopi adalah sejenis minuman yang berasal dari proses pengolahan

dan ekstraksi bijitanaman kopi yang dikeringkan kemudian dihaluskan menjadi

bubuk. Kata kopi sendiri awalnya berasal dari bahasa Arab: Qahwah yang berarti

kekuatan karena pada awalnya kopi digunakan sebagai makanan berenergi tinggi

[3]. Kata qahwah kembali mengalami perubahan menjadi kahveh yang berasal

dari bahasa Turki dan kemudian berubah lagi menjadi koffie dalam bahasa

Belanda.[butuh rujukan] Penggunaan kata koffie segera diserap ke dalam

bahasaIndonesia menjadi kata kopi yang dikenal saat ini [3]. Secara umum,

terdapat dua jenis biji kopi, yaitu arabika (kualitas terbaik) dan robusta [4].

Di Indonesia kopi mulai di kenal pada tahun 1696, yang di bawa oleh

VOC. Tanaman kopi di Indonesia mulai di produksi di pulau Jawa, dan hanya

bersifat coba-coba, tetapi karena hasilnya memuaskan dan dipandang oleh VOC

cukup menguntungkan sebagai komoditi perdagangan maka VOC

menyebarkannya ke berbagai daerah agar para penduduk menanamnya [7].

Ekspor kopi Indonesia pertama kami dilakukan pada tahun 1711 oleh

VOC, dan dalam kurun waktu 10 tahun meningkat sampai 60 ton / tahun. Hindia

Belanda saat itu menjadi perkebunan kopi pertama di luar Arab dan Ethiopia,

yang menjadikan VOC memonopoli perdagangan kopi ini dari tahun 1725 – 1780.

Kopi Jawa saat itu sangat tekenal di Eropa, sehingga orang-orang Eropa

menyebutnya dengan “secangkir Jawa”. Sampai pertengahan abad ke 19 Kopi

Jawa menjadi kopi terbaik di dunia [8].


A. Ragam Kopi Indonesia

Indonesia merupakan surga kopi dunia yang menjadi penghasil kopi

terbesar keempat di dunia. Beragam jenis kopi dapat ditemukan di Indonesia, di

antaranya kopi Jawa, kopi Sumatera, kopi Toraja, dan kopi luwak. Produksi kopi

Jawa dipusatkan di tengah pegunungan ijen, dengan ketinggian pegunungan 1400

meter. Kopi Jawa diproses secara basah. Meskipun begitu, mengeluarkan aroma

tipis rempah sehingga memiliki rasa yang lebih baik. Kopi Jawa yang terkenal

adalah jampit dan blawan. Biji kopi Jawa yang tua berbentuk besar dan rendah

kadar asam. Kopi ini dengan rasa kuat, pekat, dan rasa kopi manis.

Kopi Sumatera merupakan kopi yang bertekstur paling halus dan bercita

rasa paling berat dan kompleks di antara beragam kopi di dunia. Sebagian besar

kopi Sumatera di proses secara kering dan sebagian lain secara pencucian ringan.

Kopi sumtara sangat terkenal dengan Mandheling dan Lintong yang tumbuh di

pesisir selatan. Kopi yang tumbuh di pesisir barat dikenal dengan kopi gunung

gayo. Keunikan kopi Sumatera adalah biji kopi yang mengeluarkan aroma tanah

dan rempah.

Kopi Toraja dihasilkan di pegunungan Toraja dan kalosi. Kopi ini

memiliki aroma yang kaya, tingkat keasaman yang sedikit lebih kuat dari kopi

Sumatera. Aroma khas kopi ini berasal dari bentuk biji kopi yang tidak teratur.

Kopi Toraja dijuluki sebagai queen of coffee karena mempunyai cita rasa yang

sedap, harum, dan unik. Keunikan kopi Toraja timbul dari rasa pahit dan asam

yang bercampur dengan aroma herbal yang tidak ditemukan dari kopi lain. di

jepang, kopi Toraja adalah barang mewah. Sekitar 40% kopi yang beredar di

jepang adalah kopi Toraja dan dijual dengan harga yang cukup tinggi.
Kopi luwak memiliki keunikan sendiri karena biji kopi diambil dari sisa

kotoran luwak. Luwak adalah hewan mamalia yang termasuk dalam suku musang.

Kopi luwak ini memiliki rasa berbeda karena telah mengalami fermentasi singkat

di saluran pencernaan luwak. Biji kopi luwak adalah yang termahal di dunia,

mencapai USD100 per 450gram.

B. Kesimpulan

C. Saran
1. Anonymous. Budidaya Tanaman Kopi. Yogyakarta: Penerbit Kanisius,
1988.
2. Webster M. 2010. Coffee Definition. Diakses pada 5 Mei 2010.
3. Kopi, Secangkir Minuman yang Nikmat. 2009. Diakses pada 5 Mei 2010.
4. Coffee Beans – Varieties Of Coffee: Arabica and Robusta. 2010.
http://www.talkaboutcoffee.com/coffee_beans.html. Diakses pada 13 Mei
2010
5. Rahardjo, Pudji. Kopi Panduan Budidaya dan Pengolahan Kopi Arabika
dan Robusta. Penebar Swadaya. Jakarta, 2012.
6. http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_kopi.
7. Najiyanti, Sri dan Danarti. 1997. Budidaya dan Penanganan Lepas Panen.
Penebar Swadaya: Jakarta, 1997.
8. http://www.aeki-aice.org/page/sejarah/id

You might also like

  • Hipo
    Hipo
    Document17 pages
    Hipo
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Peranan Progesteron Sebagai Penunjang Fase Luteal
    Peranan Progesteron Sebagai Penunjang Fase Luteal
    Document23 pages
    Peranan Progesteron Sebagai Penunjang Fase Luteal
    fujimeister
    No ratings yet
  • Rise
    Rise
    Document15 pages
    Rise
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • ARti Bimekanik 1
    ARti Bimekanik 1
    Document10 pages
    ARti Bimekanik 1
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Cover
    Cover
    Document5 pages
    Cover
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Daun Salam
    Daun Salam
    Document35 pages
    Daun Salam
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Ganja
    Ganja
    Document2 pages
    Ganja
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Infudasi Dan Glikosida
    Infudasi Dan Glikosida
    Document16 pages
    Infudasi Dan Glikosida
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Document14 pages
    Bab Ii
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Bab V
    Bab V
    Document1 page
    Bab V
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Document17 pages
    Bab Iii
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Daftar Isi
    Daftar Isi
    Document1 page
    Daftar Isi
    ThieFeezae
    No ratings yet
  • Bab I
    Bab I
    Document2 pages
    Bab I
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Sistem Akuisisi Data Jantung
    Sistem Akuisisi Data Jantung
    Document7 pages
    Sistem Akuisisi Data Jantung
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Document14 pages
    Bab Ii
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Bab V
    Bab V
    Document1 page
    Bab V
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Bab II Tinjauan Pustaka
    Bab II Tinjauan Pustaka
    Document25 pages
    Bab II Tinjauan Pustaka
    Hayati Rizki Putri
    100% (1)
  • Keluhan Utama Lapsus
    Keluhan Utama Lapsus
    Document31 pages
    Keluhan Utama Lapsus
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Document2 pages
    Daftar Pustaka
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Document2 pages
    Daftar Pustaka
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Chapter II
    Chapter II
    Document27 pages
    Chapter II
    Chacha Ntu Ya Melyza
    No ratings yet
  • Daftar Isi
    Daftar Isi
    Document1 page
    Daftar Isi
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Bab V Penutup
    Bab V Penutup
    Document1 page
    Bab V Penutup
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Document35 pages
    Bab Ii
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Masalah Dan Data Pendukung
    Masalah Dan Data Pendukung
    Document5 pages
    Masalah Dan Data Pendukung
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Bab III Laporan Kasus
    Bab III Laporan Kasus
    Document18 pages
    Bab III Laporan Kasus
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Hipo
    Hipo
    Document17 pages
    Hipo
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Diagnosis Epilepsi
    Diagnosis Epilepsi
    Document12 pages
    Diagnosis Epilepsi
    Fihmi Amy
    No ratings yet
  • Bab IV Pembahasan
    Bab IV Pembahasan
    Document10 pages
    Bab IV Pembahasan
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet
  • Refer Et
    Refer Et
    Document12 pages
    Refer Et
    Hayati Rizki Putri
    No ratings yet