You are on page 1of 2

HAMIL DI USIA TUA

 Bahaya & Risiko - Gangguan bawaan

1. Ibu - Penurunan stamina

- Keguguran - Bayi cacat kromosom

- Terkena diabetes - Mesngidap penyakit dan

- Kesulitan mengendalikan kelainan

insulin dan gula darah

- Mengancam jiwa  Kondisi Fisik, Psikis dan Mental

- Komplikasi persalinan Ibu

- Tekanan darah tinggi - Emosional

- Berpengaruh terhadap organ - Mood tidak terkontrol

reproduksi - Stres

- Persalinan prematur - Gelisah

- Operasi caesar - Mudah lelah

- Pendarahan - Mudah cemas berlebihan

- Ketuban pecah dini - Lebih sering merasa bingung

2. Bayi - Adanya trauma terhadap

- Ukuran janin terlalu kecil kehamilan dan persalinan di

atau terlalu besar masa lalu

Bayi yang lahir dari ibu berusia matang dan tua akan nampak berbeda :

1. Ibu usia matang = terlihat sehat, Ibu usia tua = terlihat kurang sehat

2. Ibu usia matang = bisa melahirkan normal, Ibu usia tua = risiko operasi

caesar
3. Ibu usia matang = bisa persalinan normal, Ibu usia tua = risiko persalinan

prematur

4. Ibu usia matang = risiko keguguran kecil, Ibu usia tua = risiko keguguran

tinggi

5. Ibu usia matang = melahirkan bayi sehat, Ibu usia tua = risiko melahirkan

bayi dengan gangguan bawaan

6. Ibu usia matang = bayi lahir normal, Ibu usia tua = BBLR

Bayi yang lahir dari kelompok tertua lebih cenderung memiliki cacat lahir dan

harus dirawat di unit perawatan intensif neonatal. Bayi juga akan mengalami

stress karena pada saat proses persalinan pembukaan mulut rahim akan terasa

sulit. Hal inilah yang menyebabkan bayi lahir cacat baik kromosomnya, fisiknya

maupun mentalnya.

Biasanya seorang perempuan menunda kehamilan di usia subur dengan beberapa

alasan seperti belum siap untuk hamil dan melahirkan, masih ingin melanjutka

pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Ketika semua hal dirasa sudah cukup

memuaskan barulah di usia tua mereka melakukan program kehamilan.

You might also like