Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
1
2
BAB II
PEMBAHASAN
Gas ideal dapat dicirikan oleh tiga variabel keadaan: tekanan mutlak (P), volume
(V), dan suhu mutlak (T). Hubungan antara mereka dapat disimpulkan dari teori kinetik
dan disebut :
PV = nRT = NkT
n = Banyaknya mol
R = Universal gas konstan = 8,3145 J/mol K
N = Jumlah molekul
k = Konstanta Boltzmann = 1,38066 x 10-23 J/K = 8,617385 x 10-5 eV/K
k = R/NA
NA = Bilangan Avogadro = 6.02 x 1023 mol-1
Hukum gas ideal dapat dipandang ketika yang muncul dari tekanan kinetik
molekul gas bertabrakan dengan dinding wadah sesuai dengan hukum Newton. Tapi ada
juga unsur statistik dalam penentuan energi kinetik rata-rata molekul-molekul. Suhu
diambil harus proporsional dengan energi kinetik rata-rata ini, ini akan memanggil
gagasan tentang temperatur kinetik. Satu mol gas ideal pada STP menempati 22,4 liter.
volumenya. Untuk gas yang berada dalam dua keadaan keseimbangan yang berbeda
pada suhu konstan, diperoleh persamaan sebagai berikut.
P1V1 = P2V2
Keterangan:
P1 : Tekanan gas pada keadaan 1(N/m2)
P2 : Tekanan gas pada keadaan 2 (N/m2)
V1 : Volume gas pada keadaan 1 (N/m2)
V2 : Volume gas pada keadaan 2 (N/m2)
2. Hukum Charles
Hukum Charles dikemukakan oleh fisikawan Prancis bernama Jacques Charles.
Charles menyatakan bahwa jika tekanan gas yang berada dalam bejana tertutup
dipertahankan konstan, maka volume gas sebanding dengan suhu mutlaknya. Untuk gas
yang berada dalam dua keadaan seimbang yang berbeda pada tekanan konstan, diperoleh
persamaan sebagai berikut:
Keterangan:
V1 : Volume gas pada keadaan 1 (N/m2)
V2 : Volume gas pada keadaan 2 (N/m2)
T1 : Suhu pada gas 1 (K)
T2 : Suhu pada gas 2 (K)
8
Keterangan:
P1 : Tekanan gas pada keadaan 1(N/m2)
P2 : Tekanan gas pada keadaan 2 (N/m2)
T1 : Suhu pada gas 1 (K)
T2 : Suhu pada gas 2 (K)
Persamaan di atas disebut hukum Boyle-Gay Lussac. Kita telah mempelajari hukum-
hukum tentang gas, yaitu hukum Boyle, Charles, dan Gay Lussac. Namun, dalam setiap
penyelesaian soal biasanya menggunakan hukum Boyle-Gay Lussac. Hal ini disebabkan
hukum ini merupakan gabungan setiap kondisi yang berlaku pada hukum-hukum gas
ideal.
10