You are on page 1of 2

PENYUSUNAN INDIKATOR KLINIS DAN

INDIKATOR PERILAKU DAN PENILAIANNYA


No. : SOP/IX/UKP/002/2017
Dokumen
No. Revisi :
SOP
Tanggal : 18 Mei 2017
Terbit
Halaman :

PUSKESMAS II SUKIRTO,SKM.MM
KEMBARAN NIP.196010081983091002

1. Pengertian Penyusunan indikator klinis dan indikator perilaku pemberi layanan klinis
adalah penyusunan cara penilaian kinerja yang menunjuk pada tingkat
kesempurnaan pelayanan kesehatan, yang di satu pihak dapat menimbulkan
kepuasan pada setiap pasien sesuai dengan tingkat kepuasan rata-rata
penduduk, serta di pihak lain tata cara penyelenggaraannya sesuai dengan
standart kode etik profesi yang telah ditetapkan.
2. Tujuan Sebagai pedoman dalam melaksanankan penyusunan indikator klinis dan
indikator perilaku pemberi pelayanan klinis serta penilaiannya.
3. Kebijakan SK Kepala puskesmas Nomor /KAPUS/II/2017 tentang Penyusunan
Indikator Klinis dan Indikator Perilaku Pemberi Layanan Klinis Puskesmas II
Kembaran
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor : Tentang Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
028/MENKES/PER/I/2011 Tentang Klinik
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK
02.02/MENKES/52/2015 Tentang Rencana Strategis Kementerian
Kesehatan Tahun 2015-2019
5. Prosedur/ 1. Tim mutu Puskesmas membuat rencana pertemuan untuk menyusun
Langkah- indikator klinis dan indikator perilaku pemberi layanan klinis serta
langkah penilaiannya,
2. Tim mutu Puskesmas mengundang semua tenaga klinis meliputi dokter,
perawat dan bidan untuk bersama-sama menghadiri pertemuan dalam
pembahasan penyusunan indikator klinis dan indikator perilaku pemberi
layanan klinis beserta penilaiannya,
3. Tim mutu Puskesmas dan semua tenaga klinis menghadiri pertemuan
penyusunan indikator klinis dan indikator perilaku pemberi layanan klinis
beserta penilaiannya,
4. Ketua tim mutu Puskesmas memimpin pertemuan,
5. Anggota pertemuan mengidentifikasi indikator yang akan digunakan
dalam menilai layanan klinis dan perilaku pemberi layanan klinis,
6. Anggota pertemuan menetapkan indikator klinis dan indikator perilaku
pemberi layanan klinis,
7. Anggota pertemuan menentukan cara dalam menilai indikator yang
sudah ditentukan tersebut,
8. Anggota pertemuan menentukan target dari masing-masing indikator
yang sudah ditentukan tersebut,
9. Anggota pertemuan menentukan waktu penilaian terhadap indikator yang
sudah ditetapkan tersebut yaitu tiap 6 bulan,
10. Sekretaris tim mutu Puskesmas mendokumentasikan hasil pembahasan
penyusunan indikator klinis dan indikator perilaku pemberi layanan klinis,
11. Semua petugas klinis melakukan layanan dengan menerapkan indikator
klinis dan indikator perilaku pemberi layanan klinis yang sudah ditentukan
6. Diagram Alir

7. Unit terkait Seluruh unit layanan di puskesmas

8. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai


Historis diberlakukan
Perubahan

You might also like