Professional Documents
Culture Documents
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas limpahan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas Kajian IPS
SD ini dengan lancar.
Kami ucapkan terimakasih kepada Ibu Nimas Puspitasari, M.Pd. selaku
dosen pembimbing mata kuliah Kajian IPS SD yang telah membimbing kami
sehingga dapat menyelesaikan tugas makalah Pembangunan Nasional ini
dengan baik. Tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
membantu baik secara langsung ataupun tidak langsung dalam pembuatan
makalah ini.
Kami menyadari bahwa makalah ini memiliki kekurangan dan kesalahan.
Oleh karena itu kritik dan saran sangat kami harapkan untuk kesempurnaan tugas-
tugas selanjutnya. Kami berharap makalah ini dapat bermanfaat baik bagi penulis
maupun bagi pembaca.
Tegal,
November 2014
Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman Judul
..…………..….…...…….…….…………..………………………………………..
i
Kata Pengantar
..…………….….………….…….…………..…………………………………….
ii
Daftar Isi
.…………………….…………..……….…………………………...……….……
……. iii
Bab I PENDAHULUAN
..…….………….…..………………………………………….……. 1
A. Latar Belakang
………………...………………………………………………..….... 1
B. Rumusan Masalah
...……………...…………………………………………….….... 1
C. Tujuan
Masalah .….…………..….…………………………………………….……. 1
Bab II PEMBAHASAN
…………………...…………………………………..……………..... 2
A. Pengertian, Hakikat, dan Tujuan Pembangunan Nasional
..……….…..…….………. 2
B. Visi dan Misi Pembangunan Nasional
……..…………...………………………...… 3
C. Asas-Asas dan Prinsip-Prinsip Pembangunan Nasional
………..………………..…. 5
D. Mekanisme dan Aspek-Aspek Pembangunan Nasional di Indonesia
………....…….. 7
E. Modal Dasar dan Faktor Dominan Pembangunan
Nasional …...……..………..……. 8
F. Faktor Pendukung dan Penghambat Pembangunan Nasional
………………...…….. 9
G. Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
……………………….………...….... 10
Bab III PENUTUP
…………………………….....………………………………………….... 17
A. Kesimpulan
………………………….………………………………...…………... 17
B. Saran
………………………………………………………………………………. 17
Daftar Pustaka
……………………………………...…………..………………………………. 18
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembangunan merupakan suatu proses perubahan yang berlangsung secara
sadar, terencana dan berkelanjutan dengan sasaran utamanya adalah untuk
meningkatkan kesejahteraan hidup manusia atau masyarakat suatu bangsa. Ini
berarti bahwa pembangunan senantiasa beranjak dari suatu keadaan atau kondisi
kehidupan yang kurang baik menuju suatu kehidupan yang lebih baik dalam
rangka mencapai tujuan nasional suatu bangsa.
Pembangunan Nasional bertujuan untuk mewujudkan masyarakat adil dan
makmur yang merata material dan spiritual berdasarkan Pancasila dan Undang-
Undang Dasar 1945 serta menjalankan roda perekonomian dan mewujudkan
kesejahteraan sosial.
Sejak Proklamasi 17 Agustus 1945, pembangunan nasional mengalami
pasang surut. Dimulai pada masa Orde Lama, pembangunan nasional lebih
diarahkan pada sektor politik. Akibatnya pembangunan nasional disektor lain
terabaikan. Masyarakat tetap terkurung dalam belenggu kemiskinan. Selanjutnya
pada masa Orde Baru, dengan tekad memperbaiki kesejahteraan rakyat,
pembangunan nasional diarahkan pada usaha mencapai pertumbuhan ekonomi
yang tinggi. Untuk maksud tersebut semua aspek kehidupan diarahkan untuk
mendukung tercapainya pertumbuhan ekonomi yang tinggi. Akibatnya kehidupan
demokrasi menjadi terbelenggu, KKN merajalela dan sektor pertanian
sebagai leading sector masyarakat terabaikan. Sekarang ini, dengan tekad
reformasi disegala bidang, pembangunan nasional diarahkan pada usaha
pembangunan yang berkelanjutan serta berkeadilan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian, Hakikat, dan Tujuan Pembangunan Nasional?
2. Bagaimana Visi dan Misi Pembangunan Nasional?
3. Apa saja Asas-Asas dan Prinsip-Prinsip Pembangunan Nasional?
4. Bagaimana Mekanisme dan Aspek-Aspek Pembangunan Nasional di Indonesia?
5. Apa saja Modal Dasar dan Faktor Dominan Pembangunan Nasional?
6. Apa saja Faktor Pendukung dan Penghambat Pembangunan Nasional?
7. Bagaimana Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional?
C. Tujuan Masalah
1. Menjelaskan tentang Pengertian, Hakikat, dan Tujuan Pembangunan Nasional.
2. Menjelaskan tentang Visi dan Misi Pembangunan Nasional
3. Menjelaskan tentang Asas-Asas dan Prinsip-Prinsip Pembangunan Nasional
4. Menjelaskan tentang Mekanisme dan Aspek-Aspek Pembangunan Nasional di
Indonesia
5. Menjelaskan tentang Modal Dasar dan Faktor Dominan Pembangunan Nasional
6. Menjelaskan tentang Faktor Pendukung dan Penghambat Pembangunan Nasional
7. Menjelaskan tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
BAB II
PEMBAHASAN
A. Makna, Hakikat dan Tujuan Pembangunan Nasional
Pengertian Pembangunan Nasional
Pembangunan merupakan suatu proses perubahan yang terus menerus
dilakukan untuk menuju perbaikan disegala bidang kehidupan masyarakat dengan
berdasarkan pada seperangkat nilai yang dianut, yang menuntun masyarakat untuk
mencapai tingkat kehidupan yang didambakan. Pembangunan disini lebih
diarahkan pada pembangunan potensi, inisiatif, daya kreasi, dan kepribadian dari
setiap warga masyarakat. Dengan pembangunan, masyarakat diharapkan semakin
mampu mengelola alam bagi peningkatan kesejahteraanya. Pembangunan
menuntut orientasi masa depan bagi kelestarian manusia dan alam.
Pembangunan nasional adalah suatu rangkaian upaya pembangunan yang
dilakukan secara berkesinambungan dalam semua bidang kehidupan masyarakat,
bangsa dan negara untuk mewujudkan tujuan nasional. Pembangunan nasional
dilakukan dalam rangka merealisasikan tujuan nasional seperti yang tertulis dalam
Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, yaitu melindungi segenap bangsa dan
segenap tumpah darah indonesia, meningkatkan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang
berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
Pelaksanaan pembangunan mancakup aspek kehidupan bangsa, yaitu aspek
politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan secara berencana,
menyeluruh, terarah, terpadu, bertahap dan berkelanjutan untuk memacu
peningkatan kemampuan nasional dalam rangka mewujudkan kehidupan yang
sejajar dan sederajat dengan bangsa lain yang lebih maju. Oleh karena itu,
sesungguhnya pembangunan nasional merupakan pencerminan kehendak untuk
terus menerus meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat
Indonesia secara benar, adil, dan merata, serta mengembangkan kehidupan
masyarakat dan penyelenggara negara yang maju dan demokratis berdasarkan
Pancasila.
Asas Kejuangan
Bahwa penyelenggara Negara dan masyarakat harus memiliki mental,
tekad, jiwa dan semangat pengabdian serta ketaatan dan disiplin yang tinggi
dengan lebih mengutamakn kepentingan bangsa dan Negara di atas kepentingan
pribadi atau golongan.
Asas Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Bahwa pembangunan nasional dapat memberikan kesejahteraan rakyat
lahir batin yang setinggi-tingginya, penyelenggaraannya perlu menerapkan nilai-
nilai ilmu pengetahuan dan teknologi, serta mendorong pemanfaatan,
pengembangan, dan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi secara seksama
dan bertanggung jawab dengan mempertahankan nilai- nilai agama dan nilai-nilai
luhur budaya bangsa.
Prinsip-Prinsip Pembangunan Nasional
Pelaksanaan pembangunan nasional dilakukan dengan berpegang pada
prinsip yang dijadikan pedoman dalam penyelenggaraannya, antara lain:
1. Kesemestaan
Bahwa pembangunan nasional bersifat komprehensif, artinya menyatukan
seluruh aspek kehidupan dan penghidupan bangsa Indonesia.
2. Partisipasi rakyat
Betapapun kulifiednya para aparat penyelenggara Negara dan matangnya
program-program pembangunan yang dicanangkan; tidak akan membawa hasil
yang optimal tanpa didukung oleh partisipasi rakyat.
3. Keseimbangan
Mengandung makna bahwa pembangunan nasioanl harus seimbang.
4. Kontinuitas,
Cita-cita akhir bangsa Indonesia tidak akan tercapai dalam kurun waktu satu
genersi. Hal ini berarti bahwa usaha mewujudkannya harus diperjuangkan secara
terus-menerus.
5. Kemandirian,
Pelaksanaan pembangunan nasional harus berlandaskan pada kepercayaan
akan kemampuan dan kekuatan sendiri yang bersendikan pada kepribadian
bangsa.
6. Skala prioritas,
Pelaksanaan pembangunan dibatasi oleh berbagai keterbatasan, sehingga
tidak mungkin semua bidang atau masalah dilaksanakan atau ditangani dalam
waktu bersamaan.
7. Pemerataan disertai pertumbuhan
Hasil-hasil pembangunan yang telah dicapai harus dapat dinikmati secara
merata oleh seluruh bangsa Indonesia.
2. Faktor Dominan
Faktor dominan adalah segala sesuatu yang harus diperhatikan dalam
penyelenggaraan pembangunan agar memperlancar pencapaian sasaran
pembangunan nasional, meliputi:
a. Kependudukan dan sosial budaya, termasuk pergeseran nilai dan perkembangan
aspirasi rakyat yang dinamis.
b. Wilayah yang bercirikan kepulauan dan kelautan dengan lingkungan dan alam
tropiknya.
c. Sumber daya alam yang beraneka ragam dan tidak merata penyebarannya,
termasuk flora dan fauna.
d. Kualitas manusia Indonesia dan masyarakat Indonesia dan penguasaannya
terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi.
e. Disiplin nasional yang merupakan perwujudan kepatuhan dan ketaatan kepada
hukum dan norma- norma yang berlaku dalam masyarakat.
f. Manajemen nasional sebagai mekanisme penyeleng garaan negara dan
pemerintahan
g. Perkembangan regional dan global serta tatanan internasional yang selalu berubah
secara dinamis.
h. Kemungkinan pengembangan.
Mewujudkan bangsa yang maju, mandiri, dan adil sebagai landasan bagi tahap
pembangunan berikutnya menuju masyarakat adil dan makmur dalam NKRI
berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
b. Nilai-nilai kearifan lokal akan mampu merespon modernisasi secara positif dan
produktif sejalan dengan nilai-nilai kebangsaan.
b. Terjaminnya keamanan dan adanya rasa aman bagi masyarakat merupakan syarat
penting bagi pembangunan di segala bidang.
a. SDA dan lingkungan hidup merupakan modal pembangunan yang harus dikelola
secara berkesinambungan.
b. Indonesia sangat penting untuk berperan aktif dalam politik luar negeri dan
kerjasama lainnya, baik di tingkat regional maupun internasional dalam rangka
mewujudkan Indonesia yang maju, mandiri, adil, dan makmur.
4. RPJP menjadi acuan bagi pemerintah daerah dalam menyusun RPJP Daerah.
Dalam penyusunan RPJP Daerah dimungkinkan adanya penekanan prioritas yang
berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan daerah masing-masing. Hal ini sesuai
dengan semangat otonomi daerah.
RPJM memuat:
b. Kebijakan umum
a. RPJM merupakan acuan bagi seluruh lembaga tinggi negara dalam melaksanakan
tugas pembangunan.
c. RPJM menjadi acuan bagi setiap lembaga tinggi negara, kementerian, dan
lembaga pemerintah non kementerian dalam menyusun Renstra.
d. RPJM juga menjadi acuan bagi Pemerintah Daerah dalam menyusun RPJM
Daerah. Dalam penyusunan RPJM Daerah dimungkinkan adanya penekanan
prioritas yang berbeda-beda dalam menyusun program-program pembangunan
yang sesuai dengan kebutuhan daerah masing-masing. Hal ini sejalan dengan
semangat desentralisasi dalam segala aspek kehidupan.
b. Bidang Ekonomi
e. Bidang Politik
a. Sebagai acuan bagi seluruh komponen bangsa yang terlibat dalam perencanaan
pembangunan nasional.
C. Saran
Berdasarkan uraian di atas kiranya kita dapat menyadari bahwa Pancasila
merupakan falsafah negara kita republik Indonesia, maka kita harus menjungjung
tinggi dan mengamalkan sila-sila dari Pancasila tersebut dengan setulus hati dan
penuh rasa tanggung jawab.
DAFTAR PUSTAKA
- Srijanto Djarot, Drs., Waspodo Eling, BA, Mulyadi Drs. 1994. Tata Negara
Sekolah Menngah Umum. Surakarta; PT. Pabelan.
- Pangeran Alhaj S.T.S Drs., Surya Partia Usman Drs., 1995. Materi Pokok
Pendekatan Pancasila. Jakarta; Universitas Terbuka Depdikbud.
- http://www.damandiri.or.id/file/frnsiskakorompisbab1.pdf
- http://id.scribd.com/doc/15918195/pembangunan-nasional
- http://kulpulan-materi.blogspot.com/2012/04/makna-hakikat-dan-tujuan-
pembangunan.html
- http://www.sarjanaku.com/2012/12/pengertian-pembangunan-nasional-
definisi.html