SALEP

1. Hydrocortisone Salep

a. Dosis Obat
Untuk dosis dan penggunaan Hydrocortisone Salep akan tergantung pada kondisi dan
jenis penyakit yang dialami. Biasanya dokter yang akan menentukan penggunaan
serta dosisnya. Namun pada umumnya, dosis penggunaan Hydrocortisone Salep ini
sebanyak 1 hingga 2 kali pada bagian kulit yang mengalami inflamasi. Dan frekuensi
maksimalnya yakni hingga 2 kali sehari.
b. Indikasi
Hydrocortisone Salep ini dapat digunakan untuk menekan reaksi radang yang terjadi
pada kulit, namun bukan pada infeksi kulit seperti alergi kulit atau eksim. Obat
topikal ini dapat membantu mengurangi rasa sakit dan gatal pada radang yang terjadi
di kulit.
c. Kontraindikasi
a) Memiliki hipersensitif atau alergi terhadap kandungan obat ini.
b) Penderita penyakit kulit akibat virus, seperti Herpes simplex, vaccinia, dan
varicella.
c) Penderita rosasae akut. Penderita skabies.
d) Pasien dermatitis perioral.
e) Memiliki penyakit tinea.
f) Penderita penyakit kulit akibat infeksi jamur, seperti candidal atau dermatofit.
g) Penderita penyakit kulit akibat infeksi bakteri, seperti impetigo.
 d. Harga Obat
a) Hydrocortisone Salep 1%
1% dengan tube 5 gram dijual dengan kisaran harga Rp. 8.800
b) Hydrocortisone Salep 2.5%
2.5% dengan tube 5 gram dijual dengan kisaran harga Rp. 12.000

2. Acyclovir Salep

a. Dosis Obat
a) Acyclovir salep kulit 5 % dapat dioleskan pada kulit yang teinfeksi dengan dosis
anak dan dewasa sekitar 1 cm salep sebanyak 5 – 7 kali sehari selama 5-10 hari.
b) Acyclovir salep kulit 3 % dapat dioleskan pada kulit sekitar mata dengan dosis
anak dan dewasa sekitar 1 cm salep sebanyak 5 kali sehari selama 7 hari dan
dilanjutkan hingga 3 hari setelah sembuh sempurna.
b. Indikasi
Acyclovir salep kulit 5 % dapat digunakan untuk :
a) pengobatan infeksi yang disebabkan oleh herpes simpleks pada kulit dan
membran mukosa termasuk herpes genital awal maupun kambuhan
b) pengobatan infeksi herpes zoster
c) pencegahan infeksi herpes simpleks pada pasien immuno-compromised.
Acyclovir salep 3 % dapat digunakan untuk :
a) pengobatan keratitis akibat herpes simpleks.
 c. Kontraindikasi
a) memiliki riwayat hipersensitivitas atau alergi terhadap bahan obat ini
b) memiliki riwayat hipersensitivitas atau alergi terhadap Valacyclovir Do
d. Harga Obat
harga salep acyclovir 5 % di apotik atau di tempat lainnya dengan kisaran harga Rp
5000

3. Erlamycetin Salep

a. Dosis Obat
Oleskan pada mata yang sakit 3 – 4 kali sehari selama 10 sampai 15 hari. Atau
menurut petunjuk dokter.
b. Indikasi
Dapat digunakan untuk :
a) Blepharitis
b) Catarrhae
c) conjunctivitis bernanah
d) traumatic keratitis
e) trachoma
f) ulcerative keratitis dan sebagainya.
c. Kontraindikasi
Penderita yang lewat peka terhadap Chloramphenicol.
d. Harga Obat
Harga salep erlamycetin berkisar Rp.6000
4. Gentamycin Salep

a. Dosis Obat
Cendo gentamycin salep mata diberikan dengan dosis 2-3x sehari.
b. Indikasi
Kegunaan Cendo gentamycin salep mata (gentamicin sulfate) adalah untuk
pengobatan terhadap manisfestasi inflamasi atau radang yang disertai oleh infeksi
bakteri yang peka terhadap antibiotik gentamicin, seperti :
a) Konjungtivitis (radang selaput ikat mata)
b) Blefaritis (radang kelopak mata)
c) Blefarokonjungtivitis (radang kelopak mata dan selaput ikat mata)
d) Keratitis (radang kornea mata)
e) Keratokonjungtivitis (radang kornea dan selaput ikat mata)
f) Episkleritis (radang sklera mata)
g) Dakrosistisis (radang kantung air mata)
h) Ulkus kornea mata
i) Dan infeksi pada rongga atau lekuk mata
c. Kontraindikasi
a) Jangan digunakan untuk penderita yang mengalami reaksi hipersensitivitas
(alergi) terhadap gentamicin atau antibiotika golongan aminoglikosida lainnya.
b) Hindarkan juga pemakaian antibiotik ini untuk bayi prematur ataupun bayi baru
lahir.
d. Harga Obat
Harga salep Gentamycin berkisar Rp. 26.400
5. Ketricin Salep

a. Dosis Obat
Adapun dosis yang biasa dianjurkan yaitu dengan mengoleskan pada membrane
mukosa mulut, 2-3 kali sehari, sesudah makan dan sebelum tidur.
b. Indikasi
Ketricin salep digunakan untuk mengobati lesi akut dan kronik sebagai berikut:
a) Ulkus aftosa.
b) Stomatitis ulseratif.
c) Denture stomatitis.
d) Dingitis deskuamatif.
e) Liken planus erosiva.
f) Lesi mukosa oral akibat trauma.
c. Kontraindikasi
Ketricin salep tidak semua penderita boleh menggunakannya. Terdapat beberapa
dengan keadaan yang memilikinya tidak dianjurkan menggunakan obat ini, mereka
ialah:
a) Bagi penderita yang memiliki alergi atau hipersensitif terhadap komponen obat
ini.
b) Penderita dengan tuberculosis kulit.
c) Penderita denga infeksi jamur, virus dan bakteri pada daerah mulut dan
tenggorokan jika tidak disertai dengan terapi antiinfeksi yang sesuai.
d. Harga Obat
Harga obat ini dengan harga sekitar Rp. 58.675,-
6. Ichtyol Salep

a. Dosis Obat
dioleskan di sekitar bisul 2 – 3 kali sehari.
b. Indikasi
Abses pada kulit
c. Kontraindikasi
Hanya untuk pemakaian luar tubuh, penggunaan yang berlebihan dapat menyebabkan
iritasi jaringan.
d. Harga Obat
Harga obat ini sekitar Rp. 5000,-

7. Nebacetin Salep

a. Dosis Obat
oleskan secukupnya di area terinfeksi 2-3 x sehari
 b. Indikasi
Kegunaan Nebacetin salep adalah untuk pengobatan kondisi-kondisi berikut :
a) Untuk pengobatan berbagai macam infeksi kulit dan mukosa yang disebabkan
oleh bakteri gram negatif maupun gram positif seperti pioderma, impetigo,
folikulitis barbae, furunkulosis, jerawat necrotica, ulkus dekubitus, dan eksism
yang terinfeksi..
b) Untuk mencegah terjadinya infeksi lokal pada kulit misalnya pada luka bakar dan
luka karena operasi.
c. Kontraindikasi
a) Jangan digunakan untuk penderita yang mengalami reaksi hipersensitivitas
terhadap neomycin atau antibiotika golongan aminoglikosida lainnya.
b) Jangan digunakan untuk penderita yang hipersensitif terhadap bacitracin.
c) Hindarkan juga pemakaian antibiotik ini untuk bayi prematur ataupun bayi baru
lahir.
d) Hindarkan pada penderita genderang telinga berlubang.
d. Harga Obat
Harga obat ini sekitar Rp. 23.000,-

8. Mebo Salep

a. Dosis Obat
Oleskan salep Mebo pada luka bakar, scalds, luka bakar kimia, dan lain-lain. Oleskan
tipis, dengan ketebalan salep Mebo yang dioleskan tidak melebihi 1 mm. Oleskan
 salep Mebo setiap 4 – 6 jam. Sebelum dioleskan, sisa salep Mebo yang menempel
pada kulit yang telah dioleskan sebelumnya sebaiknya dibersihkan.
b. Indikasi
a) Salep Mebo atau moist exposed burn ointment dapat mengurangi panas atau
materi toxic lainnya akibat luka bakar
b) mengurangi nyeri
c) mempercepat regenerasi/pertumbungan jaringan
c. Kontraindikasi
Pada pasien yang hipersensitif atau alergi terhadap sesame oil, salep Mebo harus
digunakan dengan hati-hati.
d. Harga Obat
Harga obat ini sekitar Rp.90.000,-

9. Elocon Salep

a. Dosis Obat
Elocon salep digunakan sekali sehari
b. Indikasi
a) mengatasi gejala kemerahan,
b) bengkak
c) gatal dan ketidaknyamanan yang timbul pada berbagai masalah kulit seperti
psoriasis, eksim dan beragam jenis dermatitis.
 c. Kontraindikasi
Tidak semua orang boleh menggunakan obat ini, Elocon tidak dapat digunakan pada
beberapa kondisi berikut:
a) Pasien yang memiliki riwayat alergi terhadap mometasone furoate
b) Pasien yang memiliki riwayat alergi terhadap kortikosteroid lainnya
c) Pasien yang memiliki riwayat alergi terhadap komponen obat
d) Pasien yang memiliki penyakit infeksi virus kulit seperti campak, cacar, herpes
e) Pasien yang memiliki penyakit infeksi jamur kulit seperti kandidiasis kulit, panu,
kurap
f) Pasien yang memiliki penyakit tuberculosis kulit Pasien yang memiliki penyakit
kulit yang disertai ulkus Dosis Elocon
d. Harga Obat
Harga obat ini sekitar Rp.100.000,-

10. Bactoderm Salep

a. Dosis Obat
Dewasa dan anak-anak : gunakan sampai 3 kali sehari selama 10 hari.
b. Indikasi
Infeksi primer akut pada kulit yang disebabkan oleh bakteri.
c. Kontraindikasi
Penderita yang sensitif terhadap Mupirocin atau polietilen glikol.
d. Harga Obat
Harga obat ini sekitar Rp. 65.000,-