Prosedur ini menjelaskan cara melakukan pemeriksaan hitung jumlah eritrosit secara langsung menggunakan kamar hitung dan pipet eritrosit di Instalasi Laboratorium RSI Ibnu Sina Pekanbaru. Tahapannya meliputi persiapan alat dan bahan, pengisi pipet eritrosit, pengisi kamar hitung, pengendapan dan hitung jumlah sel eritrosit. Hasil dihitung dikalikan faktor untuk mendapatkan jumlah
Prosedur ini menjelaskan cara melakukan pemeriksaan hitung jumlah eritrosit secara langsung menggunakan kamar hitung dan pipet eritrosit di Instalasi Laboratorium RSI Ibnu Sina Pekanbaru. Tahapannya meliputi persiapan alat dan bahan, pengisi pipet eritrosit, pengisi kamar hitung, pengendapan dan hitung jumlah sel eritrosit. Hasil dihitung dikalikan faktor untuk mendapatkan jumlah
Prosedur ini menjelaskan cara melakukan pemeriksaan hitung jumlah eritrosit secara langsung menggunakan kamar hitung dan pipet eritrosit di Instalasi Laboratorium RSI Ibnu Sina Pekanbaru. Tahapannya meliputi persiapan alat dan bahan, pengisi pipet eritrosit, pengisi kamar hitung, pengendapan dan hitung jumlah sel eritrosit. Hasil dihitung dikalikan faktor untuk mendapatkan jumlah
RSI IBNU SINA PEKANBARU /SPO-LAB/02/VII/1437H 00 1/2
STANDAR TANGGAL TERBIT DITETAPKAN DIREKTUR
PROSEDUR OPERASIONAL dr. Novrielly,M. Kes NIK 1998004 PENGERTIAN Prosedur tetap pemeriksaan hitung eritrosit di Instalasi Laboratorium adalah prosedur yang dibuat oleh petugas atau pemimpin laboratorium memuat tata cara melakukan pemeriksaan hitung jumlah eritrosit secara konvensional yang telah ditetapkan dan dilaksanakan di Instalasi Laboratorium RSI Ibnu Sina Pekanbaru.
TUJUAN Untuk menjamin bahwa prosedur dan metode pemeriksaan
laboratorium dapat dilaksanakan dengan baik dan benar sesuai dengan standar cara kerja praktik medis yang benar menurut ilmu kedokteran.
KEBIJAKAN 1. UU RI No 36 tahun 2009 tentang kesehatan
2. UU RI No 44 tahun 2009 tentang rumah sakit 3. Kepmenkes RI No 298/MENKES/SK/III/2008 tentang pedoman akreditasi laboratorium kesehatan. 4. Permenkes RI No 411 tahun 2010 tentang laboratorium klinik 5. SK Direktur No. Tentang Pelayanan Laboratorium.
PROSEDUR Metode:
Hitung eritrosit secara langsung menggunakan kamar hitung
Prinsip : Darah diencerkan dalam pipet eritrosit, kemudian dimasukkan
dalam kamar hitung, jumlah eritrosit dihitung dalam volume tertentu dengan menggunakan faktor konversi
Alat dan Reagen :
a. Hemositometer (kamar hitung dan pipet eritrosit)
b. Mikroskop c. Larutan Hayem PEMERIKSAAN ERITROSIT INSTALASI LABORATORIUM
NO. DOKUMEN No REVISI HALAMAN
RSI IBNU SINA PEKANBARU /SPO-LAB/02/VII/1437H 00 2/2
Cara Kerja :
1. Mengisi pipet eritrosit
a. Isaplah darah (kapiler atau EDTA) sampai garis tanda 0,5 b. Hapuslah kelebihan darah yang melekat pada luar dan ujung pipet c. Masukkan ujung pipet dalam larutan hayem sambil menahan darah pada garis tanda tadi, Hayem dihisap perlahan-lahan sampai garis tanda 101. d. Angkatlah pipet dari cairan, tutup ujung pipet dengan ujung jari lalu lepaskan karet penghisap e. Kocoklah pipet itu selama 15 – 30 detik, kemudian letakkan horizontal. 2. Mengisi kamar hitung a. Letakkan kamar hitung yang bersih dengan kaca penutup terpasang mendatar di atas meja b. Kocoklah pipet yang diisi tadi selama 3 menit terus-menerus c. Buanglah cairan di dalam batang kapiler pipet (3 – 4 tetes) dan segera sentuhkan ujung pipet itu dengan sudut 30 derajat pada permukaan kamar hitung dengan menyinggung pinggir kaca penutup. d. Biarkan kamar hitung itu terisi cairan perlahan-lahan dengan daya kapilaritasnya sendiri. 3. Biarkan kamar hitung selama 2 atau 3 menit supaya eritrosit mengendap. Menghitung jumlah sel a. Gunakan lensa pembesaran 40 x dan kecilkan diafragma sampai garis bagi dalam bidang besar tengah terlihat jelas b. Hitunglah semua eritrosit yang terdapat dalam 5 bidang yang tersusun dari 16 bidang kecil, mulailah menghitung dari sudut kiri atas, terus ke kanan, kemudian turun ke bawah dari kanan ke kiri, lalu turun lagi ke bawah dan dimulai lagi dari kiri ke kanan. c. Jumlah sel yang dihitung dikali 10.000 = jumlah eritrosit per l darah 4. Nilai Normal : Laki – laki : 4,5 – 5,5 juta/l, Perempuan : 4 – 5 juta/l
DOKUMEN TERKAIT 1. SPO alat-alat lab
2. SPO pemeriksaan laboratorium bidang hematologi 3. SPO Pemeliharaan dan kalibrasi alat-alat laboratorium