You are on page 1of 2

Anggi Kharisma Putri

M. Risyad Rahaf Faldi

Offering B 2015/ KELOMPOK 2

1. Dikenal ke tidak dikenal


Contoh : Pada waktu SMP belum mengenal materi tentang virus dan ketika di SMA
mengenal materi baru tentang virus.
2. Dekat ke Jauh
Contoh : Bayi yang dulunya tidak bias berjalan setelah lahir, kemudian berkembang
ke merangkak, lalu belajar untuk berjalan hingga bisa berlari.
3. Sederhana ke Rumit :
Contoh : Pada bagian tumbuhan yang kita kenali hanya sebatas akar, batang, daun,
bunga, buah. Setelah memasuki jenjang perkuliahan ternyata pada tumbuhan
struturnya lebih kompleks.
4. Konkret ke abstrak
Contoh : Ketika ujung jari kita terkena paku maka akan merasakan sakit, secara
biologis di ujung jari terdapat saraf sensorik yang akan mengirimkan impuls ke otak
dan diterjemahkan menjadi rasa sakit.
5. Benda nyata ke representasi
Contoh : DNA mempuyai bentuk double helix tetapi pada saat Melakukan prosess
trankripsi, DNA diubah menjadi 2 untai yang mirip anak tangga dan dibantu dengan
enzim RNA-polimerase.
6. Pengalaman pribadi ke ke prinsip sains
Contoh : Ketika suhu badan kita naik atau panas maka di dalam tubuh kita ada
kegiatan menaikkan antibody dalam rangka memerangi bakteri yang sedang
menyerang tubuh kita dengan cara menaikkan energi aktivasi sehingga suhu tubuh
kita menjadi panas.
7. Konsep yang lama ke konsep yang baru
Contoh : Sejak SD – SMA dahulu kita berpikir kalau pertulangan daun dari pohon
kelapa berjenis sejajar. Namun, setelah kita mempelajari mata kuliah Struktur
Perkembangan Tumbuhan di bangku perkuliahan ternyata pertulangan daun pada
kelapa bukanlah sejajar tetapi menyirip. Pertulangan daun terlihat sejajar dikarenakan
daun mengalami toreh tidak merdeka yang menyebabkan helai daun terkikis kedalam
mengikuti tulang cabang tingkat I dan membentuk daun kelapa yang sejajar. Ternyata
konsep kami sejak SD-SMA salah dan akhirnya konsep kami berubah menjadi konsep
baru yan lebih benar.
8. Prinsip mengembangkan konsep ilmiah ke penerapan
Contoh : ketika kita belajar Biologi di SMA pasti sudah tidak asing lagi dengan
bakteri. Kita diajarkan materi mengenai apa itu bakteri, dampak yang disebabkan jika
tubuh terkena bakteri, bagaimana langkah-langkah membasmi bakteri jahat bukan?
Setelah kita mengetahui bahaya yang disebabkan oleh bakteri maka kita harus
menerapkan cara pencegahan. Misalnya dengan cara rajin membersihkan diri,
meminum antibiotik, menyeterilkan diri dengan zat anti septik, memakan makanan
sehat dan lain sebagainya.
9. Pertanyaan ke Jawaban
Contoh : Seorang guru bertanya kepada muridnya “Mengapa bunga pukul empat atau
Mirabilis jalapa hanya mekar bunganya pada pukul 4 sore?” Lalu murid akan berpikir
dan melogika mengapa bisa terjadi seperti itu, hingga akhirnya ada yang menjawab
karena ada pengaruh cahaya.
10. Contoh ke umum
Contoh : Lebah berkembang biak dengan cara bertelur, sama halnya dengan laba-laba
berkembang biak dengan bertelur. Kupu-kupu pun juga bertelur untuk
berkembangbiak. Jadi, Umum nya serangga berkembangbiak dengan cara bertelur.

You might also like