You are on page 1of 20
Bab 4 Memahami Stroke Hemoragik pada stroke hemaragik dlhandingkan strake iskemia. Hanya 20% ppasien yang mendapatkan Kembali kemendirian fungsionalrya (Nasissi, Benise, 2010). Stroke hemoragik memegang peranan sebesar 115% sampai 20% dad semua jenis strake (Lumbentobing, SM, 2003). Sementara itu, perdarahan intra serebral terhitung sekitar 10 - 15% dar\ seluruh stroke dan memilikltinghat ortalitas lebih tinggi daripada infark serebral (Nasisal, Denise. 2010) Literatur lain menyatakan hanya 8 — 18% dari stoke keselurshan yang bersifat hemoragik. Namun demikian, pengkalian relrospektif menemukan banwa 40,9% dari 757 kasus stoke merupakan strake hemaragik Namun, gendapat Iain menyatakan banwa peningkatan persentase ‘Mungkin dlkarenekan karena peningkatan kualltas pemerksaan epee betersadiaan CT sean staupun paningkatan panggunaan terapeuthk agen M ctbiditas yang tebin parah dan mortalitas yang eblh ting) terdapat -—_ antiplatelet dan warfarin yang dapat menyebabian perdaranan (Nasis, Denise, 2010) 4.1 Apakan Stroke Hemoragi« tu? Stroke hemoraglk dlechablan oleh perdarshan ke dalam jargan tak (cisebut nemoragia Intaserebrum atau hersatom intraserebrum) {Tau perdaranan ke dalam ruang subarachnoid, yaity ruang samp antara permukaan otak dan lapisan aringan yang menutunl ctak ctsebut hhemoragia subarachnoid). Stoke hemaragik merupakan nis Stoke yang, paling mematixan dan merupakan sebagian kell deri keseluruhan stroke feta sabesar 20-15% untuk perdarahan intrserebrum dan sektar 59 ‘untuk perdaranan subarachaoa (Flgin, V., 2006). Stroke hemoragik dapat toyjadt apadla lec vaskular intraserebaum ‘mengalami rupture sehingga teradi perdarahan se dalam ruang suiberechnold atau langsung ke dalam jaringan atak. Sebepian dart les vasiular yang dapat menyebabkan pewarahan subsracimold adelah aneuriema sahular dan malformasiertriovena (MAY) (Price, A, Wilson, ist, 2006). \Gambar@.1 Pecahya pembuluh darah di otak pada stroke hemor, 42. Bagaimana Stroke Hemoragik Diklasfinasikan? Tenapst cus bentuk strove hemeagh, yaitu invacarebval hhemoihage {ICH) dan subarachnols homonmage (SAH). Kedua bantu ‘nj memiiki etiolgl, patogenesis, manifests! Winis, dan. gambaran ‘aciolags yang berbeda (Yates, 7014, Gari 4.2 Terpceyaintioceredea Remormange dic suborachooid hemorrhage 42.1 Intracerebral hemorrhage (ICH) Kiva-kira 10% stke elsebabhan oleh perdarahan lntaserebral Hiperensi, hususnya yang tidak terkonirl_merupakan penyebab tama sticke hemoragik. Penyebab lainnya adaish pecahnya aneursma, rmaiformas arterivena, angiome havernse, skaholisme, diskrasia darah, terapi antinoagulan, dan angiopat amosd(Setyoprancto, 1, 201, ‘Antara 30-40 orang per 10.000 orang pa tahun tersarang stoke CH (Yates, 2014). Perdaranan intrserebal (ICH) adalah pemarahan primer yang berasal dari pembuluh dareh dalam parenkim tak dan bukan disebabkan ol tua, Sebesar 70% kasus1CH terial dl Kapsula Interna, 20% teat di fosa postenor (batang otak dan serebelum) dan 10%. di emisfer (a har kapsuta internal. {CH terutama dsebablan olzh hipertens (50-68%) (Hanon, 2003) Angka kemation untuk perdarchan inraserebrum hipertenst sangt tinggi, mendekati 50%. Perdarehan yang tei di ruang suoretentovium (i atas tantrum cerebei) mer prognosis yang baik apatils volume iiarah sediut. Namun, periatahan ke datam ruang inratentorum | ddaeran pons atsu cerehalum memiihi prognosis yang jaun lebih bunsk arena cepatnya timbut tehanan pada Struktur-stultur vital oh Betang tok (Price, SA, Wilson, LM., 2006.) 4.2.2 Subarachnoid hemorrhage (SAH) Stoke SAH tered pada 6-10 aang per 100.000 araag per tahun pada papules! negara Barat. Di negara lain, prevalensl SAH berbeda, Di ‘Jepang dan Finiandia, SAH meryerang 15-20 orang per 100.000 orang per tahun. Pada umumnya, pasien tefana SAH pada usia yang relatt [ab Mareahami Stoke Hemeragit 2s ‘muda. Setergah pasion yang terkena SAH berusla < 50 tahun (van Glin, etal, 2007). Ferdarahan subarachnolé adalah headaan ahut yaitu tewanatnyal smasuleya davah la dalam uangan subaracheold atau perdaranan yang terjadi di pembulh dara di lar ofak, ttapi mash oi dean hepa separt di selaput otak atau hagian bawan otak (Pia, SA, Wilson, LM, 2006). SAM menduduld sokitar 7-15% dani solunsn kasus gangguan Deredaren darah atak. SAH paling banyak isebabkan ole pecatmya ‘aneurisma (50%) (Harsono, 2003). Sebagian besar kasus dsebabkan oleh pecahnya aneursma pada percabangan arter-artr beser.Penyebab {ain adalah mallormaslarterivena atau tumor (Satyopranot, L, 201). 43. Epidemiologi Stroke Hemoragik Inadene Kaladlan stroke di Amerika Serikat yatta 500.000 per tahunnya dan sebesar 10-15% merupakan stoke hemoragl, khusustya perdaranan intracerebral. Moraltas dan mortiaias pasa stroke hhemoragiclebin besarcaripada stoke iskemia_Dilaporkan hanya sektar 20% saja pasien yang mendapetkan kembali kemancitian fungsionanya. Selain itu, aca sekitar 40-80% yang akhimya meningga! pada 30 hari perlama setelan serangan dan sekitar 50% meninggal paca 42. jam petama. Berdazanan asl peneiian menunjukian ae 281. percents stoke, afa 47% wanita dan 53% laélaki dengan rataata umur 69 tahun (78% Berumus lebih dat 60 tahun. Pasien dengan umur latin dart 7 tahun dan bereniskelami laki-laki menunjukkan outcome yang I Dburuk (Nass), Denise, 2010). 4.4 Etiologi Stroke Hemoragik ‘Ada banyak faktor yong berperen dalam menentukan seseorang terhana stroke atau tidak. Beberapa fahtor tersebut antara lain sebagai enka a. Usa \Umur merupakan fatorrisho yang paling kuat untuk stoke. Sehitar 20% dan stoka teed sebum Ula 6 tanun, 70% teas pas marek yang €5 tahun ke ates, Riko stro adalah cus Kall genda untuk setap 10 tahun at tas 55 tahun (Satis AT, 2000). >. Hipertensi Hipertensi manjebabkan 2/3 kasus ICH. Avea yang serng terkena ‘adalah thalamus, ganglia basalis. pons, srebellum (Liebeskind, 2014) ‘Areaarea ini merupakan area yang mendapatkan vaskularisasi dari 1 perforantes MCA atau a. basilars (Wanke, 2007). Sebagat respon terhadap tekanan dareh yang tings artertarteri keci ini akan mengalami Pa Percran pada Sta hiperplaca tunika intima, haliniasl tunika intima, dan deganeral tunika media, yang meringhathan rsilo nelvasis foal pada dinding vaskular ‘dan akhieja rugtur Panel lain mengusullan bawcs tes hamocnamik pada ater kes! akan mengakibatian terbentuhnya mikio-anaursma, yang dsebut Chareat-Bouchavel aneuriums. Mik aseurams lila yang ‘Glarggap menjadi panyehab ICH lobar pada pasien cengan hipetenst ‘tanga kalainan vastular(Smitn, et al, 2011). cRiwayat stroke sebelumnya 4. Alkohat ‘. Natkobe Penggunaan kokain dan phanyleyetiaine teat dengan stoke hhemoragik, meskipun keduanya tidak memilki stat ani-koaguian ‘Magstrs, 2013). | Koagulopati dan penggunaan ant-koagulan/romboltik Keagulopati pada pasien dangan gagal hati ataupun karen [genatk dapat menyebabhan taylinya ICH. Pasian dengan stats slow ‘metabolzer terhadap warfarin bersaa menderta ICH ka diberkan ‘wrapi warfarin. Status ini cisebabian olen palimorfisme pada gen (C¥P2C9 (Lieboskind, 2014). Cerebral amyloidosis Cevabval amyloiseeis (CA) sting mengenal pasien manula. CA bertanggung jawab atas 10% tejacian ICH (Liebeskind, 2014). CA Jarang mengenal pasion berusia < 60 tahun. Gejala CA cltandal dengan Penumpukan amiloid beta-proten pada vashular sedang dan bec, ada leptomeningeal dan kevteks, tidak mengenal vaskular ganglia Casals, substansia alba dan fossa posteoc Tidak sepenuhmy iketanul, ‘mekanisme yang dicurigal adalah adanya mutasl pada protein prekursor ‘amilod tertentu dan peda gen apolipapetein E. Vashular yang terkena ‘akan mengalam! fibrosis, nekras's dan pembentukan aneurisma, yang ‘kan ruptur dan menyebablan IH. Pada umumnya, [GH akan muncul ‘di korteks subkortels, tenutama Globus temporal atau olsigital (Smith, ‘etal, 2011). fh. Malformasiarterovena dan fistula arterovena Beberapa kelainan genetika memitki marifestas| berupa Helainan veskular misainya matommas) (arteriovenous mafformation, AVM) atau hereditary hemortagic telangieciasis (Lebeskind, 2014). Maformast vshular olak dapat cibagi menjedi empat bagan besaryaitu malfornas| vena, copilaryfelangiectasis, malfornas| arteviovenous, dan cavemorna. Dua ‘ielompok terakhir berpotensi menyebebkan stroke hemoragik. revalensi AVM tisk depat sketanul harena Bassonys propel pasien _simtomatic (Smit, et af, 2011). Beedasarkan has otopsi menunjukkan bana hanya sektar 12% AVM akan manimbulkan gejala selama hisup ‘dengan maniestas! utama adalah pardarahan (30-82%). Perdarahan at 4 Merahor! stoke Heroes a yang terjadi mayortas adalah SAH (30%), disusul alah ICH (23%), Intraventricular hemorrhage (IV, 16%), dan campuran (30%). Risiho perdaranan tahunan sebuah AVM yaits sektar 2-4% (Wanke, 2007). Fesko pardaranan ini akan naik ringgs mencapai 16% jka sebelumnya sudan pemah terjadl perdarahan (Smith, et aL, 2011). Angka moraltas AVM yang rustur Betisar artara 10-15% ‘dengan angha kesakian sebesar 50%, Sekltar 37% pasien yang mengalami ruptur AVM akan ‘mandi setelah gerawatan yang cuhup (Wanke, 2007). ‘Secara hitopatalogl, AVM terdi atas sebuah feeding artery yang mangalami muskilarsash,dupliksi atau disupsi lamina elastka ibosis ‘tunika media, dan penpisan folal dinding vashular, sebuah drasning vein yang mengalam antersasi sebuah nidusjalinan vaskular antara feeding artery dan draining vein yang memilki Komponen dominan frases pada dindingma; dan jasingan parenkim ctak goth di antara veskular Denyusun AVM (Wanke, 2007). Pada fistula arteriovena, tak terdapat nidus (Snith, et aL, 2011). 1. Cavernoms CCavemoma atau yang disebut juga cerebral caverneus maliormation tau caverovs angioma adalah belainan vaskular otak yang dltandal dengan sinosald yang dilapsi oleh endotel dan tidak memllsi pcenkim tak dl antara sina tersabut. Kelsinan yang menyumbang 8-158 dari Sselurah helinan vaskularintrabranal Ini dapat muncul akbat sporadik, horedter, atau setalan terapi raciasi. Cavemoma tidak menampakkan Drediehs jenis kelamin dan tidak pornah tumbuh abt. Sekitar 255 ‘cavemoma citemukan pada _popuias| pediatni. Gavernoma multinie ‘muncul peda 90% kasus heredier dan 25% kasus Sporadik sehingga jaa sebuah caveroma terdeteks| dalam CTA maka harus dicae cavemoma lainnye (Wanke, 2007). Diparkirakan sektar 40% caverama tidak memberikan gejaa. Pada lumumnya, pasien akan manirnbukan goals antare caked kata dan helima. ‘Gejala yang dapat muncul antara Iain deft newrelog, flat, ‘ejang, perdarahan beruang, dan salt Kepala kronik. Cavernoma pada Dalang otak akan menimoulkan gala batang tak sepert ataksia, dipiopa, dan gangguan sensorik, akan tetapi tidak pemah menyebabkan hejang. Kejang yang tera tidak bertubungan dengan perdarshan, ‘melainkan dengan deposit hemosidrin pada jaringan sarai sehtar ‘cavemama, Hal ini pening untuk terapoperatif di mana cincin deposit hhemosiderin harus hut danghat (Wank, 2007). Mskipun jelasbanwa matslan Utama yang harus datas) den eavernama adalah perdarahan, namun pada kenyataaneya tidaklah damian jeas. Literatur lmian menganal eavernama mami berbagai ‘macam isilah perdaranan dan definisi. Secara uum, mayors iterabur mendukung rsiho perdarahan sebuat cavernoma per tahun adalah 0,5-1% (Wanke, 2007). sito untuk perdarahen ulang sebesar 4,5 26% (Smith, ef al, 2011). Untuk pasien peda umumnye den tervtama Pn percha pa Stake luntule mereka yang bensia dl atae 35 tahun, yang mem! sebuah ‘cavernama berdiameter < 10 mm dengan bejang zebagal geala petama ‘maka pendelatan observasi eukup befalasan. Untuk pasen yang pmal ‘mengalami perdarahan sebiegai manifesta kins maka sie petarahan ‘lang akan ting Wanke, 2007), Vests Vashultis otak merupakan suatu helompok pemyakst heterogen ‘dengan bersagal etislog) yang semuanya ditapdal dengan infarasi ‘dengan atau tenpa neloss dlnding vashulat lnformas! Klnis yang, ‘dparikan dalam menantukan jnis vaskull sangat ekstersf. Beberapa ‘4 antoranya yaits umut, jens helamin etisitas, dan ketoatan organ lain (seperti hult atau peru), penggundan obet (emasuk narkoba), dan bhai labevaterium (meumatoid factor, LED, CRP) (avg, 2011). Tumor Tumor otak primer maupun sekunder menyebabkan 1-14% stroke emeregik. Percsiranan pat berads inis-tumoral maupin Meluss Ke patent otakseltar (Smith, ef a, 2011). “abel 4.1 Daftar tumor yang cenderung mengalami perdarahan bettie ere Pans ceiel rei ny amor ask rier Prana 1 Arcuri Peluang menemukan ancuriama pada orang muda tarps faktor risiko lain adalah sebesar 2.3% (van Gi, ef af, 2007). Aneutsma Deerenggung jaweb temadap tejadian SAH. Namun peneitian lain ‘ansatat 24% ruptur anaunems Berkltan dengan ICH dan seta 1,6% ‘uptur ini teat dengan ICH tanga SAH. Kejadian yang terabhir ink ‘unghin dzsbabian oleh ancurema yang torent oleh afou menyorek a parenkim ofak (Smith, ef af, 2011). Sebagian besar aneursma berbentuk sakular (temy aneurysm) (Liebeskind, 2014.) Bertuklainnya ya fulton. Selita BS% anaursma sakilae terdapat pads skull ‘antedor. Sekt 30-25% aneuisma muneal pada AcomA. Sebenarya, bbeberapa aneurin tidak benar-benar maliathan Acomd, melacian ‘mereka runcul dari ACA paca pevinan segman Al/A2. Sakitar 30% fb ¢—nomshomi stake Homergi ey ‘ancutiema disumbanglan oleh ICA dan PoomA, sementara blfuras! MCA membenkan 20% aneurema, Sekitr 10-15% aneutsma runcul ri sitesi posterior. Sangat Jarang teyjadl aneurisma muncul dart 2. cerebeli poster infriey ala a. verttratis. Anaursma dapat salier (70-75%) stau multiple (25-30"%) (Wank, 2007). ‘erase 43 Tepe predea Ancora Berlawanan dengan anggapan soluma ini, aneursmma bukanlah felainan hengenital,melainkan sebuah kalainan yang berkembang sirng wally, alibat interaks! berbagal fakioc Selain pengaruh lokasi pada ‘idle Wilk sepent yang temcermin dari hacenderungan anauriama yang muncul pada tempat-tempat tertentu (Wanke, 2007), faktor yang paling berperan adalah stres hemodinamik dan lclainan genetik yang ‘menyebabkan lelemahan fokal dining vasiuler Beberepa kearen ‘senate yang menyebabhan anaurama adalah autosomal dominan policystc renal disease, sindrama Loeys Diez, sindroma Enver Danio ‘ipe IV (Libeskind, 201). Faitor ain yang ciduga bemengarun adalah slsrsklerss, merhok alhatal, dan inflamast(Wanke, 2007). sho ruptur meninglat sering peningkatan diameter anaurisma, INamun, sebagian besar ancurama yang ruptur dan eenysbablan SAH ‘adalah aneursma hoc! Gergan diameter <1 em. Penjelasan untuk 30 enctaan pata Soke pparadoke Ini adalah sekitar 90% aneuriama yang ada berukuran Keel! ‘sehingza Jka sebagian teed dar aneussma Ini nptur maka jumlahoya ‘tap mele sobagian besar anaurisma bosar yang uptur (van Gi, et af. 2007). Risiko ruptur aneurema pada primigrida muda pada Ursemester ketige dapat alk hingga 5 kal ipa mencapal angka 1/10.000 pasion (Zak, eta, 2007). sm. Ruptur kapiler atau vona Ruptur kapller atau vena dipertivakan adalah etioiog! SAM per. ‘meseneephalic alvaumatik non-anaurisma (Liebeskind, 2014). Sebanyak 10% dari selurun SAH dlsebabkan oleh ruptur kaplledvena peimesensefalik ini (van Gin, e¢ a, 2007). Sebenyak 21-68% SAH ‘dengan angograti negatt untuk ancurema claebabhan lah etisog\ Ind, Mashipun tsk dapst Sibedskan cengan yang lan yatu dengan CT ‘scan, stilog| ink harus cpibckan Jka menernukan SAH yang tenia {pat di anterior mesensefalon, sementara petunjuk untuk eiclog) lain ‘dak cltemukan. Selain ity, dapat dltemukan peruasan ke bagion fanterior sisterma amblen atau he bagian basal fasura Sylvil. Enis ‘ins ii memiiki prognosis yang lebih Baik dibandingkan SAM alibat ruptur aneutisma arten (Smith, et al, 2011), 1. Tromboss sinus venasus Trombosis vena intaserebral atau sinus dural diperkirakan triad 9-4Y1.000,000 orang, dengan 75% asus teradi pada wanita. Sekitar 30% dari selurun trombosis Ini berakinat pada perdarahan (Smith, ‘eal, 2011). Hal ini patut dipartimbangkan pada pasien ibu nami) nfs karena trombosis sinus venosus menyumbang 6% pod kematian bu. Meskipun dapat tejadi kapan saja delam masa kehamilaniniias, lnaidan paling tinggi terjad) pada minggu hedua masa nifes (Zak, ‘etal, 2007). (0. Hipertens dalam kehamitan ‘Meshipun sangat jarang, tercapat laporan kasus bahwa hipertens| ‘dalam fehamilan dapat menjebabkan SAH. tal ini mungn disebebkan ‘leh henalkan tekanan darah mendadok salama kehamlanpeealinan yang dlaetal de-autoregulasl vaskulor olak sehiogge manyebabian ‘uptur arta lal yang rlatifhalus Zak, et a, 2007). ICH paca pasien hail dengan preklampsia pun pemah cilaponcan. Disetal dengan tanda Posterior Reversible Encephelopatty Syndrome (PRES), ICH ini pun 0, besarlemunghinannya Kontelsi Mins yang dalam dsebabian ‘lah stoke (Magis, 2013). “Tabet 4.2 Dattarlontlas Minis stroke (A) dan shor ROSIER (8) Kass single Mempanee [Gnset anu [Asymetial facial [rangantemah meskness Kaki kemah [Asymetical arm weakness [Gangeuan tears [Asymenrcal eg westess Wala tidak normal [Seeseh aitarsance [Limo parestnesia Visual era aefect sua aistrbancee Sone [toss af consciousness a slelalzlalale jel | suntan 01 lela sing tumpang tina serng tad dan seing fall pasion detang dengan ‘manifests ati Smith, eta, 2011. Salah satu astm slaving yang seing dgunalan untule mambonts membedakan Hedua suttipe sbube hemoregh adalah ster shor Sa), Sistom storng ini tat tavalidasi di bertagal pusat playanan Jesohatan dan cukup dapat dncalkanurtulc membedsanhadua subtie stoke dalam eadsan Computed Tonoprpty (CT) scan tidak tesedia, Stor lin yang cculup safng @gunakan adalah’ tor Allen ¢Nouia, 2008), Penaltian lai ‘enyerpulian bahwa ster skring Sie) bah stcerhana sehaligus lbh ‘lara daipada Alen dalam menenukan subi suoke Stern, 2011). a tersada, CT sean atau Magnete Resonance imaging (MR) hans meriad jpatohan dalam membedskan kedua subtpe stoke (Shes, 2012). Tobel 4.3 Sistem shoring Alen Varisbeh “Gambaran Kinks | Shor ‘Onset apoplacie Genllangan Satu atautidak ada [0 esadaran,sakit hepala dalam 2 jam, |satupun muta eer kak TiagratResedaran (20 jam-setelah | Sap saga 0 terserane) Plantar responses Fetsor ganda atau Tekanan dasa (2 arson | al 27] tererang sole dalam mm HB) rar aterm (ang, Kauai, | Taak at por 3 sejrah cabetes [Sato awh =F ‘Seirah hares Tigek ade 0 aaa =r Tejada sbelimaya (atau | Tidak satu pun 0 stro) Baber jan__| 7 Penjant anton icak satu pun 0 Murmur aortk atau rial =43 (Gaga jantung a3 Karciomiopat = Fibrash aia 3] Keriomegall Gat radograt) =3] ™ ercvaan pada oe Waraber ‘Combaran Kinks [| Skor tae miskarcial (dalam 6 mod “a5 com Slap sage © [Readaan mengantuk atau | 2,5 |eingsen Koma atau seminoma = Tanta Trask 0 va 2 [Sakic kepala (dalam 2 ham) | Tak 0 2 Tekanan deste (alam mn Hg) [Memunghanan or Mater aterome Tidak satu pun 0 ejaran ciaetas, Kiaudiasio [Satu atau line “3 berselang,otau angina Konstan = 4.7 Manifestasi Klinis ICH Deft neurologis fokal yang teal apat dipemirakan dae dszrah ‘ak yang trserang, yal sepert! bert ini (Liebeskind, 201.4), 2. Homisior kanan: Hamipareis kif, hipasthesia ii, buta mata ki, fai, bL Hemisersi) = Hemiparesis Kanan, hipesthesia Kanan, uta ‘mata karan, ‘c. Serebelum =: Penurunan hesadaran drastis, apne dan hematian,atahsia palatal, merot d Putamen + Hemiparesis kontralateral, Npasthla ona lateral, hemianapsia ‘homenim, afasia, praia e Thalamus + Homiparests kontvalatara, hipastnasia Kontea lateral, hamianopsia hemonim, atasia, miosis, ebingungan. f Nuldaus Kaucatus + Hamiparesis hontralateral, tebingungan. e Satangciak =: Tetraparesis, ment, penurunan kesadaren, miosis, instabltas autonomik, ocular oobing. ‘b4Memshor! stroke Hemoragt as Kebanyakan aneurisma tak memberkan gejala sama sehal hingga pada saat aneuriema ita muptur (Wake, 2007). yer kepala yang ruptur Pasian yang datang cergan sakit kapala knas seperti Imeslepun tidak menllhi tarda deft neurlogs fn, ramun memiih) ‘emmungtinan trkena SAM sebanyak 10-16%. Sohtar'5-L8% pasion ini salah diagnosis (Lemeonick, 2010}. ‘Nyt kepla page SAH dopst eral atau tak cera dengan pela lain sepert taku Rud abet ttasl meningen, lang kesadaran sesoat, ‘nual, muntah atau deft neuogs fal. Seballya, jhe pasien dibowa fe numa salt dalam headaan tak sod, helunan nye pala munghin tidak teraporkan’ (Wanke, 2007). Skit hepsla pda Beberopa pasen ‘muncu team Pada beberapa Yasus, salt kepala Ini membak dengan emberianabat ant ner (Edo 2012) Satu dar ima pasen dangan SAH ‘melaperkan bahwa beberapa har sebelumnyatedapat nye hepala seria dengan ites lebih era sentine headache) (Smit, ef a, 2011). Kak kuduk hanya muncul 3-12 jam seelah ruptur dan mungkin tidak muneal sama seal gada pasion dargan koma dalam atau dengan SAH heal Nye punggung daniatou tunghal dapat muncul Geile (nk daebablan olahintas radike ners lumbasakal olen drab, Pada Deserapa pasien, gejala dan tanda Klis ringan tersebut dapat ted ‘baberapa hat sebum ruptu sesungguhna terial (Wank, 2007). sien dergan SAH serial paraliss nerws obiaiomtoris, stagnus, diziness, can staksia Sangat sugest yang ciatobathan leh ruptur aneursma PeomA. Sementar tu, paraparess dan bulla texjadi pada rupturAcomA dan hnemiparess dan afasia menandal ptr anaurisma MCA (Ghandehari, 2012) Mask purgs tumbal (uma! puncture, LP) berparansebagal macs logosts baka eres, pencirean berperan pada kasus SAH dengan tarde tans panagatan TIK Hal i ein Karena LP apt amie Remi schiega pendikatan LP sebagst modal Gagusth petama teu Dbemaslah Sela i, CT dapat mendotks dan menyigjrcan dlagnoss Dancing yang lan. Pada kasus dt mana lecurgaan tins pia SAH bogs naman hast CT tapaia nomal maka dlahulan LP 22 jam seelah onset yet lepala. Dasar dar langlah ini adalh santhodwems, Inhator yang membedaian SAH dav taumatc tp, munca 12 jm etlan onset Dera. Cae lain unluk membedakan SAH dengan taumsbe tap yaa ‘dengan menggunaian 4 bung pengamblan sampal Cerebr-Spina Fi (CSA) ia jumiah erst menuun secaraprogest paca heampat tbung teseutmaka Yaunate typ telah teed Bia aandiodvema pest, laiuken Computed Tomography Angiaganty (CTA) untuk menemukan ‘oles anaursma, Bia xantheciramia napa, maka tidak dindkasikan Fr Pencraan pac soe untuk menggunakan CTA. Pendekatan diagnostic ini akan mendeteks! SAH dengan senstivtas 100%, spesiisias 67%, dan nit duga nagaut 99%. Nanthochromia dinlal menggunalan spektrofotomet| atau menggunakan ‘mata telanjang kemudian dvandingkan dengan arr suling di depan latar pu eryebab posit palsu xanthochrami adalah penggunaan rfampin, hla, arctan, dan peningkatan pecteln CSF {> 150 mgt) (Lemanick, 2010), Sune an Of ofa 3F GGambar 444 Warne xantochromia (xanan} cibandingtan dengan ‘warna bering si (ki) Has €T normal tidak dapat _menyinghickan SAH sepenuhrya, Gamberan SAH pada CT scan terpantung pada beberapa faktor antara lain jumian perdarsan, kadar hematokat, dan salang waktu. Dengan mmasin CT scan madem, pengambilan cit dalam 24 jam post /ctal akan ‘menunjukkan SAH dengan sensitvitas 95%. Namun demikian, akibat pengenseran olen CSF maka setolan beberapa hari kermidian SAH akan sult dilhat. Sensitvtas CT dalam mendetehs| SAH akan furun menjadi 80% pada hari ketiga, 70% pada hari kelima, 0% pada hari ketuiun, dan 20% pada hart keempat balas (Mark, 2013). Bahkan 204 sumber yang menyatakan banwa sensitivtas CT scan dalam mendeteksi SAH trun hingga menjadi O% setelah minggu hati (Yuan, 2005), Seve nope eal 2 Gambar 4.5 Has CT scan tepalatenpa koatras. fa 4 Memanami stoke Hemorage ” tka Kita pernathan Gamber 4.5, bagian (A) menunjukan SAH pada ‘tga eer ara ea sna yl ara CT eat ed (8) duahan kemudian dak memperinatan adanya SAH. ‘Untuk menial keparahan SAH ada dua sistem shal yang sting \dgunakan yaitu Hess dan Hund seria Word Federation of Newrological ‘Surgeon (WFNS). Stala Hess dan Hund diancang pada tahun 1968 ‘sebagal penyempumaan da skala yang lebih lama, skala Botte yatu ‘untuk mangukur iso operas! dan untsk membantu dokterbedah sarat lam menentulan saet yang tepat untuk melakukan operasl. Kala tu Derdasarkan sums! pembuatnye bata iskior prgnosik SAH adalah $epaanan kala hud, nglat hesadaran, deft naurlogs, dan pany fpenyerta. Pada tahun’ 1074, sebuah modfkas dalakan pace skola fv dengan menambahian skala 0 untuk ancursma yang belur euptut dan 12 untuk defist neurologss menetap tanga seal tande-tanda SAH lainnya (Rosan, 2005). ‘Skala Hess dan Hund tebult! maian sahinggs telah digunakan ‘scare has. Namun felamahan slala In ast betas antar taghat Haak ‘egis, trtama bertaen dengan tinghat hesodaren. Satu ‘tur skala In adalah tingkat keparanan inaikkan satu ket terdapst penyakt jpenjerta stau vatospame pada angograt. Némun penamBahan tngkat {ni Kadang diah.kan kadang tidak dlakulan (nkonsistens!artar observer eodah). Sebegai tambahan, tidak semua penyakit penyerta terbukt Culup signiian wituk menaikan tngkat stala- Penyakt penyerta apa soja yang signfiuan untuk menamban tnghat belum diet hingga saat fn. Pada tahun 1988, sebuah panel ahi mengasulkan tentang sistern ‘hala baru yaits WFNS. Skala WFNS renggunakan Glasgow Coma Scale (GCS) senagal tolokukur abel terhadapkesadaran, icak sama dengan ‘Svala Hess dan Hund. Kelemanan skala WENS adalah poca tnghat 4, ‘entang CCS yang digunakan terial uae, yay 7-12. Olch karena bu, ‘tala yang sempurna masin peru dbeatuk (Reser, 2005). Baitra at Hunan Hess angartak dengan eat neurlogtal dan kemungenan adenye pembehuan intaseraaal ‘Sebagian besa deft neurlogtal, detenoratin yang slezbablan seanya pembehuan Ineasereral yang sar pada pasien yang lebih tha dengan oat newroogial yang kurang parah, tap sudah render penyakt terebeovasuler Ngpatuk, bingung, atau efi fokal angan Pgs, femiparess dar tngkat sedang same para, semungiinan kehakuan esersbrat wal, 280 sanaguan vegeta ‘acs 7 sama 12, dengan atau tarp ett ‘maton Hampi matt aa dengan menurunnya pusat peating dan etalon edstersor Tarra mendaam, terihatsekarat 4.9 Letak Perdarahan Stroke Hemoragik Perdarahaa stroke hermorapk taritak pada Beberapa baglan yatu pata hemisfer sere, ganglon basals, Uatang ota, dan serebelum ‘Harsono, 1996). 49.1. Hemisfer Serebri Hemisler sere diag! menjad| dua belahaa, yaityheriser sere sinista (ii) dan hemisier serebri desta (kanan}. Hemisler sere ir ‘mangendalkan kemampuan merahami dan mergendalkon bahasa seria berkatan dengan berpiki “matemats" atau “logs”, sedanghan Hhemisfor serbri dara bematan dengan levamplan, perasaan, can emampuan sen, ‘4 hematar stroke Hemera 4.9.2. Ganglion Basalis Fungsanal peranan umum gangllen basal édalah untuk Beker sebagai ‘stsir-stasiun pemrosesan yang menghubungkan bartels Serebrum dengan nuklous-nukleus thalamus. tartentu dan abhiemya Deproyekst ke Forteks serebrum. Kerusakan pada ganglon basails akan ‘mengatibethan penderita mengelami hesukaran untuk memulal gerak yang dinginkan 4.9.3. Batang Otak ‘Batang otak adalah bagian otak yang masih trsisa setelan hemisier serebri dan serebelum dangkat. Medula oblongota, pons dan otk tengan yer, sunu, rasa karap, pendengavan, rasa raba, raba dskriminatit, dan ‘apvesias Bentuk, bevat dan tekst 4.9.4. Serebelum Serebelum terbagi_menjadi tga bagien, yay archiserebelum ‘befungsl untuk mempertahankan agar seseorang beroremtanl terhadep Kerusakan pada daerah Ini akan mengakibathan ataxia tubu, arta gerskan halus dan tangen. Kerusskan pads racserabelum akan ‘mengalibatkan dysmetia, imanton temor dan betidakmampuan utube ‘melakukan garakan mengubet-uban yang cepat. 4.10 Stroke Hemoragik pada Pediatrik. lnsien stoke pda pediatik sekitar 2.5-13 per 100.000 orang, par tahun. Namun, stroke pediatric memlik’ angka monaitas tinge, Selita 0,6 par 100,000 orang per tahun. Stroke peciatik juga sening isertal sekuete yang membebani gasien, keluarge, dan masyarakat. Seperti pada paslen dewasa, stroke pedatrik pun terbag) menjadi stroke [emia dan hemoragik. Stoke hemoragk diperkirakan memilkl insiden 0,7-5,1 per 100.000 orang per tahun. Stroke padiatk inl mengalam puneaknya pada usia 6-10 tahun (Lanni, ef al, 2011), Sebuah peneltian ‘menemukan prevalens ICH asimptomstik pada neonatus cukup bulan dengan persalinan, spontan per vaginama sebanysk 26% (Looney, 2007), Peneliian lain melaporkan SDH sebanyak 46% da neonatus o Penctraan pada sche PENCITRAAN PADA STROKE Yuyun Yueniwati PENCITRAAN PADA STROKE (© 2016 UB Press CCetakan Pertama, Februari 2016 Hak Cipta dlindung! Undang-tundang. All Right Reserved Penulls Dr. de. Yuyun Yueniwati PIN., Mikes. Sp.Rad. Editor Furi Eriangea Porancang Sampul Jerry Katan Ponata Letak Jerry Katon Pracetak dan Produks! = Tim UB Press Penesbit: Universitas Graljaya Press (UB Press) Penebit Elektronik Pertama dan Terbesar di Indonesia ‘Anggata APL JL Veteran 10-11, Malang 65124 Indonesia ‘Gedung INBIS Lt. 3 Telp — : +62341-554357 Fax | 554357 (call) ‘e-Mail: ubpress@ub.2¢ id; ubpressgmgmai.com Website : http://www.ubpeess.ub.acid 158n:978-602-203-923-5 ‘evil + 360 him, 15,5 em x 23,5 om

You might also like