You are on page 1of 7

PORTOFOLIO MEDIKOLEGAL

KEBIJAKAN BPJS TERHADAP


NEONATUS

Disusun sebagai syarat kelengkapan program dokter internsip

Oleh :
dr. Zul Fahmy Irawan

Pendamping :
dr. Wildan Aulia Firdaus
dr. Dheni Pramudia H

RSUD Kota Malang


Kota Malang Provinsi JawaTimur
2016 - 2017

0
Portfolio

Nama Peserta: dr. Zul Fahmy Irawan


Nama Wahana: RSUD Kota Malang
Topik: Kebijakan BPJS terhadap Neonatus
Tanggal (kasus): 13 Desember 2016
Nama Pasien: By. DES No. RM:116028xx
Tanggal Presentasi:17 Desember 2016 Pendamping: dr. Wildan Aulia F
Tempat Presentasi: Ruang Singosari RSUD Kota Malang
Obyektif Presentasi:

o Keilmuan o Ketrampilan o Penyegaran 
o Tinjauan Pustaka
o Diagnostik 
o Manajemen o Masalah o Istimewa
o Neonatus o Bayi o Anak o Remaja o Dewasa o Lansia o Bumil

o Deskripsi:
Seorang neonatus yang dilahirkan di RSUD kota Malang, kontrol sebagai pasien umum.
Padahal ibu pasien terdaftar BPJS non PBI yang persalinannya ditanggung oleh BPJS.
o Tujuan:
Mengetahui kebijakan BPJS terhadap janin, bayi baru lahir dan neonatus
Bahan

o Tinjauan Pustaka o Riset  Kasus
o o Audit
Bahasan:
Cara
o Diskusi 
o Presentasi Kasus o Email o Pos
Membahas:
Data Pasien: Nama: By. DES Usia: 7 hari No. Registrasi:116028xx
Nama Klinik: RSUD Kota Malang Telepon: 754338 Terdaftar Sejak: 07 April 2016
Data utama untuk bahan diskusi:
1. Diagnosis / Gambaran klinis
Bayi lahir normal aterm. BBL 2900, berat saat ini 3400 gr. Tidak ada keluhan.
GCS: E4V5M6
Nadi: 122 x/menit RR: 41 x/menit Suhu: 36,80C
Status gizi : cukup
Kepala/leher: A/I/C/D -/-/-/-
Thorax:P: simetris, vesikuler, wh -/-, rc -/-
C: S1 S2 tunggal, murmur -/-, gallop -/-
Abdomen: simetris, BU (+) normal, timpani seluruh kuadran, liver span normal

1
supel, massa (+), nyeri tekan regio umbilicalis, inguinalis dekstra dan sinistra,
hipogastrik, H/L/R tidak teraba, nyeri ketok costovertebra (-/-),shifting dullness (-)
Extremitas: akral hangat +/+, edema -/-, CRT <2”, edema -/-
2. Lain-lain (Penjabaran kasus medikolegal)
Pasien kontrol setelah dilahirkan secara spontan di RSUD Kota Malang dengan dibantu
bidan. Usia kehamilan saat itu 39 minggu. Kondisi anak sehat dan baik. Ibu pasien
merupakan peserta BPJS mandiri kelas 3 yang biaya persalinan sebelumnya dibiayai oleh
BPJS, tetapi pasien tidak mengetahui bahwa anaknya dapat didaftarkan BPJS sejak
didalam kandungan sehingga saat kontrol dapat menggunakan kartu BPJS-nya
dibandingkan harus menggunakan cara pembayaran umum.

Daftar Pustaka:
1. Penjelasan Kodeki Tahun 2012 (Sumpah Dokter)
2. Peraturan Direksi BPJS No. 32 Tahun 2015.
3. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2016
4. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan Pasal 131
dan 133.
Hasil Pembelajaran:
1. Mengetahui tentang jaminan kesehatan sejak bayi didalam kandungan hingga
dilahirkan
2. Memahami manfaat dari BPJS bagi pengguna.
3. Memahami alur pendaftaran BPJS bagi bayi dalam lahir atau neonatus.
4. Dapat memberikan edukasi pada pasien berikutnya atau ibu dengan janin yang berisiko
tentang keuntungan ini.

Rangkuman Hasil Pembelajaran


1. Subjektif
Pasien kontrol setelah dilahirkan secara spontan di RSUD Kota Malang dengan
dibantu bidan. Usia kehamilan saat itu 39 minggu. Kondisi anak sehat dan baik. Ibu
pasien merupakan peserta BPJS mandiri kelas 3 yang biaya persalinan sebelumnya
dibiayai oleh BPJS, tetapi pasien tidak mengetahui bahwa anaknya dapat didaftarkan
BPJS sejak didalam kandungan sehingga saat kontrol dapat menggunakan kartu
BPJS-nya dibandingkan harus menggunakan cara pembayaran umum.

2
2. Objektif
GCS: E4V5M6
Nadi: 122 x/menit RR: 41 x/menit Suhu: 36,80C
Status gizi : cukup
Kepala/leher: A/I/C/D -/-/-/-
Thorax:P: simetris, vesikuler, wh -/-, rc -/-
C: S1 S2 tunggal, murmur -/-, gallop -/-
Abdomen: simetris, BU (+) normal, timpani seluruh kuadran, liver span normal
supel, massa (+), nyeri tekan regio umbilicalis, inguinalis dekstra dan sinistra,
hipogastrik, H/L/R tidak teraba, nyeri ketok costovertebra (-/-),shifting
dullness (-)
Extremitas: akral hangat +/+, edema -/-, CRT <2”, edema -/-
3. Assessment
Neonatal Aterm karena bayi lahir normal spontan dan langsung menangis. Usia
kehamilan dari ibu adalah 39 minggu. Tidak ada komplikasi post persalinan yang terjadi.
Bayi sehat dengan kenaikan BB setelah dilahirkan mencapai 500gr. Pemeriksaan vital sign
tidak menunjukkan kelainan. Anemis dan icterus tidak ditemukan. Umbilikus sudah
mengering. Wheezing dan ronchi tidak ditemukan. Suara jantung normal.

4. Plan
Edukasi/ KIE : Menjelaskan kepada ibu pasien bahwa anaknya dalam kondisi
yang baik.
: Menjelaskan kepada ibu pasien bahwa pasien dapat
mendaftarkan anaknya ke BPJS bila terdapat keluhan.

3
PRESENTASI KASUS

1. Judul Presentasi : Kebijakan BPJS terhadap neonatus


Nama Presentan : dr. Zul Fahmy Irawan
2. Pendahuluan :
 Kasus ini merupakan kasus pasien Poli Anak RSUD Kota Malang tanggal 13
Desember 2016.
 Alasan kasus diajukan: merupakan kasus medikolegal yang sering tidak diketahui
oleh keluarga pasien. Menjadi perhatian dan penting apabila pasien ternyata
mempunyai kelainan kongenital atau membutuhkan perawatan lebih lanjut
sehingga dapat menggunakan BPJS dengan baik.
 Fokus pembicaraan: penjelasan tentang kebijakan BPJS.
3. Data administrasi Pasien:
 Nama : By. DES
 No. Register : 116028xx
4. Data Demografis
 Alamat : Jl. Sekarsari Indah 3/1 Tlogowaru
 Agama : Islam
 Suku : Jawa
 Jenis Kelamin: Laki-laki
 Nama Ibu : Ny. ANF
 Umur Ibu : 19 th
 Pendidikan : SMP
5. Data Biologik
 Panjang badan : 49 cm
 Berat Badan : 3400 gr
6. Data Klinis
 Anamnesa terfokus diagnosis:
a. Bayi normal aterm usia 7 hari
b. Melahirkan di RSUD kota Malang
c. Ibu peserta BPJS non-PBI kelas 3
d. Bayi belum terdaftar di BPJS

4
e. Ibu tidak mengetahui tentang sistem pendaftaran BPJS untuk bayi baru lahir
7. Pemeriksaan jasmani:
GCS: E4V5M6
Nadi: 122 x/menit RR: 41 x/menit Suhu: 36,80C
Status gizi : cukup
Kepala/leher: A/I/C/D -/-/-/-
Thorax:P: simetris, vesikuler, wh -/-, rc -/-
C: S1 S2 tunggal, murmur -/-, gallop -/-
Abdomen: simetris, BU (+) normal, timpani seluruh kuadran, liver span normal
supel, massa (+), nyeri tekan regio umbilicalis, inguinalis dekstra dan sinistra,
hipogastrik, H/L/R tidak teraba, nyeri ketok costovertebra (-/-),shifting
dullness (-)
Extremitas: akral hangat +/+, edema -/-, CRT <2”, edema -/-
8. Diagnosis :
 Neonatal Aterm
 Alasan :
a. Lahir normal spontan
b. UK 39 minggu
c. Komplikasi pasca persalinan (-)
d. Kenaikan BB 500gr
e. Pemeriksaan fisik semua dalam batas normal

9. Diagnosis Holistik
a. Diagnosis klinis : Neonatal aterm
b. Diagnosis biologis : (-)
c. Diagnosis psikologis : (-)
d. Diagnosis sosial : (-)
10. Strategi penanganan masalah
a. Untuk diagnosis klinis
- -
b. Untuk diagnosis biologis: (-)
c. Untuk diagnosis psikologi: (-)
d. Untuk diagnosis sosial: (-)

5
11. Alasan Konsultasi dan Rujukan jika dibutuhkan:
-
12. Penjelasan untuk pasien dan keluarganya
Menjelaskan kepada ibu pasien bahwa anaknya dalam kondisi yang baik.
Menjelaskan kepada ibu pasien bahwa pasien dapat mendaftarkan anaknya ke BPJS
bila terdapat keluhan.
13. Peran pasien dan keluarganya: Ibu pasien memahami penjelasan tentang
kepengurusan BPJS pada neonatus
14. Identifikasi resiko dan pencegahannya:
-
15. Ilmu yang dipunyai untuk menangani kasus ini:
a. Ilmu medikolegal dan undang-undang kesehatan
b. Ilmu tentang peraturan BPJS
16. Ilmu yang diperoleh dari presentasi kasus ini:
a. Ilmu medikolegal
b. Ilmu tentang peraturan BPJS

You might also like