You are on page 1of 3

KERANGKA ACUAN

KEGIATAN SURVEY MAWAS DIRI


DI WILAYAH DESA/KELURAHAN SE-WILAYAH PUSKESMAS MAJU TERUS
KECAMATAN MANTANG MUNDUR
TAHUN 2016

I. PENDAHULUAN
Pembangunan kesehatan dan penyelesaian permasalahan kesehatan
tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja, tetapi peran masyarakat
sangat dibutuhkan karena masyarakat lebih mengetahui permasalahan yang
dialami, sehingga peran mereka sangat dibutuhkan.

II. Latar Belakang


Seperti diketahui pembentukan Desa Siaga bertujuan untuk mewujudkan
masyarakat desa yang sehat, serta peduli dan tanggap terhadap permasalahan
kesehatan di wilayahnya. Pembentukan Desa Siaga di Kecamatan Maju Terus telah
dimulai sejak tahun 2006, dan sampai saat ini seluruh desa sudah menjadi Desa
Siaga. Namun demikian dirasa perlu untuk melakukan penguatan sekaligus
pembinaan guna meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat desa
tentang pentingnya kesehatan, serta melihat keberhasilan dari program-program
yang telah dilakukan masyarakat dalam menunjang pembentukan Desa Siaga.
Penggerakan dan Pemberdayaan Masyarakat bagi Kader dan Tokoh
Masyarakat merupakan salah satu bagian yang tidak terpisahkan dengan upaya
pengembangan Desa Siaga. Kader dan Tokoh Masyarakat sebagai pelaku utama
dalam upaya penggerakan dan pemberdayaan masyarakat di Desa/Kelurahan
Siaga, perlu dibekali dengan prinsip-prinsip penggerakan dan pemberdayaan
masyarakat. Prinsip pemberdayaan masyarakat yang meliputi bagaimana
menumbuh-kembangkan kemampuan masyarakat, menumbuhkan dan atau
mengembangkan peran serta masyarakat, mengembangkan semangat gotong
royong dalam pembangunan kesehatan, bekerja bersama di masyarakat,
menggalang kemitraan dengan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan
organisasi kemasyarakatan lainnya yang ada di Desa/Kelurahan serta penyerahan
pengambilan keputusan sepenuhnya diserahkan kepada masyarakat, dimana
didalamnya terdapat SMD (survey Mawas diri)

III. TUJUAN
1. Tujuan Umum :

Soel kerangka acuan desi


Terwujudnya masyarakat desa dan kelurahan yang peduli, tanggap, dan
mampu mengenali, mencegah serta mengatasi permasalahan kesehatan
yang dihadapi secara mandiri, sehingga derajat kesehatannya meningkat.
2. Tujuan Khusus :
Teriidentifikasinya Permasalahan Kesehatan yang ada di desa/Kelurahan

IV. KEGIATAN
Survey / pengumpulan data permasalahan kesehatan di desa/kelurahan

V. CARA MELAKSANAAN KEGIATAN


1. Petugas puskesmas, bidan di desa dan kader/kelompok warga yang
ditugaskan untuk melaksanakan SMD, dengan kegiatan meliputi :
a. Pengenalan instrumen/pertanyaan yang akan dipergunakan dalam
pengumpulan data dan informasi permasalahan kesehatan.
b. Penentuan sasaran baik jumlah KK atau lokasinya.
c. Penentuan cara memperoleh informasi masalah kesehatan dengan
cara wawancara dan atau dengan Fokus Grup Discusion
menggunakan daftar pertanyaan.
2. Pelaksanaan SMD :
Kader, tokoh masyarakat dan kelompok warga yang telah ditunjuk
melaksanakan kegiatan dengan bimbingan petugas puskesmas dan
bidan di desa mengumpulkan informasi masalah kesehatan sesuai
dengan rencana yang telah ditetapkan.
Pengamatan langsung dengan cara :
a. Obsservasi partisipatif :
Melakukan koordinasi dengan pengurus RW Siaga tentang
rencana survey Mawas Diri terkait dengan tujuan, metode dan
strategi pelaksanaan
b. Berjalan bersama masyarakat mengkaji lapangan
c. Wawancara dengan kunjungan rumah
d. Wawancara mendalam (FGD) secara kelompok
3. Pengolahan data
Kader, tokoh masyarakat dan kelompok warga yang telah ditunjuk
mengolah data SMD dengan bimbingan petugas puskesmas dan bidan
di desa, sehingga dapat diperoleh perumusan masalah kesehatan
untuk selanjutnya merumuskan prioritas masalah kesehatan,
lingkungan dan perilaku di desa/kelurahan yang bersagkutan.

VI. SASARAN

Soel kerangka acuan desi


Terlaksananya kegiatan SMD seluruh wilayah Puskesmas Maju Terus
Kabupaten Pantang Mundur sebanyak sekali selama satu tahun yang
dilakukan Petugas puskesmas, bidan di desa dan kader/kelompok warga

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Trbulan IV

VIII. SUMBER ANGGARAN


APBD

IX. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Pelaksanaan SMD akan dievaluasi setiap selesai kegiatan (3 bulan sekali) dan
dibuat laporan hasil kegiatan ke desa/kelurahan.

X. INDIKATOR KEBERHASILAN
1. Terlaksananya Survey Mawas Diri di masing-masing desa/kelurahan
sebanyak satu kali per tahun
2. Teridentifikasinya permasalahan kesehatan di masing-masing
desa/kelurahan

Maju Terus, Januari 2016

Mengetahui, Pengelola Program


Kepala Puskesmas Maju Terus Penyuluhan & Pemberdayaan
Masyarakat

dr. FARAH QUIN, ACHMAD SUSILOHADI, AMd. Kep


NIP. 198207813 200610 2 010 NIP. 19760809 199903 1 012

Soel kerangka acuan desi

You might also like