You are on page 1of 31

1.

Yang dimaksud dengan program kesehatan ibu, adalah:


A. Program yang dilaksanakan oleh pemerintah saat ini khususnya yang berkaitan
dengan Tingginya AKI dan AKB
B. Program Making Pregnancy Safer di Indonesia
C. Program yang berhubungan dengan kesehatan
D. Program yang mencakup semua aspek kesehatan terutama kesehatan ibu
E. Program yang berhubungan dengan ibu dan bayi

2. Yang menjadi penyebab utama kematian ibu di Indonesia, adalah:


A. Persalinan D. Terlalu tua
B. Perdarahan E. Terlalu sering
C. Abortus

3. Sebab utama kematian bayi baru kahir, adalah:


A. Desentralisasi
B. Kurangnya asupan gizi pada kandungan
C. Asfiksia
D. Pemberian ASI rendah
E. Kurangnya perhatian ibu

4. Salah satu target proses dalam kesehatan ibu, adalah:


A. Meningkatkan cakupan pelayanan antenatal 4X (K4) menjadi 90% termasuk cakupan
Fe3 dan TT2/TT ulang
B. Meningkatkan kesehatan masyarakat
C. Ibu hamil kurang dari 18,5 kg/m 18,5%
D. Menyediakan pelayanan kesehatan masyarakat
E. Menurunkan AKB

5. Berapa persen kematian ibu yang disebabkan oleh anemia pada saat ibu hamil:
A. 25% C. 15% E. 10%
B. 35% D. 20%

6. Pembangunan kesehatan merupakan bagian dari:


A. Pembangunan nasional yang bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan, dan
kemampuan hidup sehat bagi setiap orang.
B. Pembangunan nasional yang bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan, dan
kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud deraja kesehatan setinggi-
tingginya.
C. Pembangunan nasional yang bertujuan meningkatkan kesadaran bagi setiap orang.
D. meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang
agar terwujud deraja kesehatan.
E. Pemberdayaan masyarakat

7. Yang termasuk dalam analisa trend dalam Sistem Kesehatan Nasional, adalah:
A. Upaya kesehatan
B. Indicator kinerja
C. Indicator pencapaian
D. Otonomi daerah
E. Krisis moneter
8. Apa yang dimaksud dengan Sistem Kesehatan Nasional, adalah:
A. Pembangunan nasional yang bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan, dan
kemampuan hidup sehat bagi setiap orang
B. Suatu tatanan yang menghimpun berbagai upaya Bangsa Indonesia secara terpadu
dan saling mendukung, guna menjamin derajat kesehatan yang setinggi-tingginya
sebagai perwujudan kesejahteraan umum seperti dimaksud dalam Pembukaan UUD
1945
C. Suatu tatanan yang menghimpun berbagai upaya Bangsa Indonesia secara terpadu
dan saling mendukung
D. Suatu upaya untuk meningkatkan kesehatan masyarakat
E. menjamin derajat kesehatan yang setinggi-tingginya sebagai perwujudan
kesejahteraan umum seperti dimaksud dalam Pembukaan UUD 1945

9. Yang termasuk dalam kedudukan SKN, adalah:


A. Pemberdayaan dan Kemandirian Masyarakat
B. Tata kepemerintahan yang baik
C. Berhasil guna dan berdaya guna
D. Kedudukan SKN terhadapa berbagai Sistem Kemasyarakatan termasuk swasta
E. Kedudukan SKN terhadap prikemanusiaan

10. Tujuan Sistem Kesehatan Nasional adalah:


A. terselenggaranya pembangunan kesehatan oleh semua potensi bangsa
B. terselenggaranya pembangunan kesehatan oleh semua potensi bangsa, untuk
meningkatkan derajat kesehatan
C. terselenggaranya pembangunan kesehatan oleh semua potensi bangsa, baik swasta
maupun pemerintah secara sinergis, berhasil guna
D. terselenggaranya pembangunan kesehatan oleh semua potensi bangsa, baik swasta
maupun pemerintah secara sinergis, berhasil guna dan berdaya guna, sehingga
tercapai derajat kesehatan masyarakat setinggi – tingginya
E. terselenggaranya pembangunan kesehatan oleh semua potensi bangsa, baik swasta
maupun pemerintah secara sinergis, berhasil guna dan berdaya guna
11. Komuniti diagnostic dibagi menjadi dua, yaitu:
A. Cross seksional dan jangka pendek D. Cross seksional dan longitudinal
B. Jangka pendek dan jangka panjang E. Longitudinal dan jangka pendek
C. Longitudinal dan jangka panjang

12. Kelebihan dari Longitudinal dalam komoditi diagnostik adalah :


A. Lebih akurat C. Lebih efektif E. Sangat murah
B. Lebih murah D. Sangat akurat

13. Penelitian cross seksional dimulai dengan kajian tentang ekologi yang berkaitan dengan
musim, yaitu:
A. Di negara subtropis hanya musim tertentu dan daerah tersebut merupakan daerah
pertanian
B. Di negara subtropis hanya musim kemarau dan daerah tersebut adalah daerah
perindustrian.
C. Di negara tropis hanya musim hujan dan musim kemarau tetapi akhir-akhir ini musim
sedang kacau akibat pemanasan matahari.
D. Di negara tropis hanya musim hujan tetapi akhir-akhir ini musim sedang kacau akibat
pemanasan matahari.
E. Di negara tropis hanya musim hujan dan musim kemarau akibat pemanasan
matahari.
14. Kelebihan dari cross seksional dalam komoditi diagnostik adalah:
A. Lebih akurat C. Lebih efektif E. Sangat efektif
B. Lebih murah D. Sangat akurat

15. Untuk mengetahui penyakit yang ada di masyarakat harus melakukan pendekatan
dengan cara:
A. Who,what,when,how D. How,why,what,who,when
B. Who,how,were,when,why E. How,why,what,who,when
C. What, when, were, who, how

16. Pada kesehatan reproduksi terdapat infibulasi, adalah:( menjahit atau menyempitkan
mulut vagina (infibulasi) Sunat Wanita) dua pertiga dari bagian labia mayora atas juga
dieksisi
A. Pemotongan sebagian klitoris atau pemotongan total dari labia minora
B. Pemotongan alat kelamin
C. Pemotongan sebagian klitoris atau pemotongan total dari labia minora dan adanya
jahitan dari labia majora
D. Pemotongan klitoris
E. Pemotongan labia minora
17. Operasi yang termasuk dalam tipe I FGM / FGC (Female Genital Mutilation) adalah
operasi pemotongan alat kelamin, yang biasa disebut:
A. Eksisi C. Clitoridectomy E. Incision
B. Infibulasi D. Sirkumsisi

18. Salah satu penerapan hak asasi manusia dalam bidang kependudukan dan
pembangunan, salah satunya adalah:
A. Mengintegrasikan populasi dan keterkaitan pembangunan nasional, kebijakan
daerah dan sektoral, perencanaan dan strategi, terutama untuk menjamin hak-hak
masyarakat miskin, kelompok yang kurang mampu.
B. Alokasi sumber daya manusia.
C. Meningkatkan kualitas dan pelayanan kesehatan reproduksi.
D. Meningkatkan bidan siaga untuk para ibu hamil
E. Target intervensi yang mendukung hak rakyat kecil

19. Salah satu strategi untuk meningkatkan upaya menyelamatkan ibu, adalah:
A. Aborsi yang disebabkan himpitan ekonomi
B. Semua perempuan memiliki akses ke kontrasepsi untuk menghindari kehamilan yang
tidak diinginkan
C. Diadakannya kampanye kesehatan reproduksi
D. Mengatasi kekerasan seksual
E. Menurunkan angka kematian ibu

20. Yang dimaksud dengan kebijakan public, adalah:


A. Peraturan pemerintah yang mengatur sector kesehatan
B. Kebijakan nasional dalam meningkatkan derajat kesehatan
C. Kebijakan yang bersifat nasional yang ditentukan olehpenentu kebijakan tertinggi
D. Kebijakan yang bersifat Nasional dalam pemeliharaan dan peningkatan derajat
kesehatan masyarakat yang ditentukan oleh penentu kebijakan tertinggi dalam
sektor tersebut
E. Kebijakan yang bersifat nasional dalam pemeliharaan derajat kesehatan yang
ditentukan oleh sector kebijakan tersebut
21. Kajian akademik tentang berbagai faktor yang berpengaruh (determinan faktor),
termasuk dalam:
A. Tujuan kebijakan public D. Kebijakan public
B. Proses penentuan kebijakan E. Pembuatan kebijakan
C. Proses tujuan kebijakan

22. Yang tidak termasuk dalam tujuan kebijakan public, adalah:


A. Mengatasi kekerasan seksual yang terjadi di masyarakat
B. Menghindari masyarakat terpapar dengan bahan berbahaya
C. Mencegah terjadinya penyakit pada masyarakat
D. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya kelompok yang vulnerable
E. Mengawasi keamanan pangan dan obat-obatan

23. Contoh kebijakan dalam bidang pencegahan vaksinasi polio adalah :


A. Mengawasi peredaran obat dan makanan
B. Pemberian tablet besi pada wanita hamil dan pemberian vitamin A pada balita
C. Pemberian tablet kehamilan
D. Pemberian vitamin B Kompleks pada balita
E. Pemnberian ASI ekslusif pada balita

24. Salah satu fungsi dari P2PL, yaitu :


A. Mengembangkan indicator yang dapat diukur
B. Merekomendasikan perubahan –perubahan yang dapat ditinjau ulang
C. Merekomendasikan penghentian proyek
D. Mengawasi tempat-tempat umum dan mengawasi lingkungan pemukiman
E. Mengawasi lalu lintas antar region

25. Karena kemajuan teknologi dibidang kedokteran semakin canggih, maka dokter
semakin kurang untuk melakukan konseling terhadap pasiennya, maka hal apa yang
diperlukan dokter agar dapat mendiagnosis, memenej dan menterapi pasiennya :
a. Mampu membaca laboratorium
b. Mampu untuk mengusulkan pemeriksaan radiologi
c. Mampu menulis resep
d. Mampu menggunakan peralatan kedokteran seperti USG, dll
e. Mampu menganamnesis riwayat penyakit

26. Berhasilnya penanganan medis oleh dokter adalah :


a. Dokter mengerti dan memahami kasus yang dihadapi
b. Sanggup melakukan pemeriksaan yang berkesinambungan dan berarah tujuan
c. Menghadapi pasien dengan ikhlas dan minat untuk menolong
d. Bersedia mencurahkan waktu dan tenaga
e. Semua benar

27. Hubungan dokter dan pasien yang tidak etis :


a. Aktive – passive model d. Mutual – participation model
b. Teacher – student model e. Friendship model
c. Parent – child model

28. Dalam anamnesis (wawancara) untuk :


a. Interogasi
b. Supaya pasien menjawab pertanyaan pewawancara
c. Terapi terhadap pasien
d. Mengumpulkan data dan informasi selengkap mungkin
e. Semua salah

29. Tujuan wawancara adalah, kecuali :


a. Mendapatkan keluhan utama
b. Mendapatkan diagnosis
c. Mendapatkan prognosis
d. Memutuskan suatu tindakan awal
e. Melibatkan pasien dalam terapi

30. Cara wawancara yang baik :


a. Biarkan pasien berbicara semuanya
b. Menghakimi pasien bila bila berbuat salah
c. Memaksa pasien bila tidak mau berbicara
d. Dokter tidak sabar
e. Bersikap suportif, penuh perhatian dan empati

31. Teknik wawancara seperti dibawah ini, kecuali :


a. Dapatkan raport seawal mungkin
b. Tentukan keluhan utama
c. Gunakan keluhan utama untuk mengembangkan diagnosis banding
d. Gunakan pertanyaan tertutup bagi pasien
e. Biarkan pasien berbicara

32. Wawancara untuk menggali riwayat peyakit sekarang adalah :


a. Diceritakan oleh pasien menurut caranya sendiri
b. Keterangan mengenai onset penyakit
c. Perkembangan penyakit
d. Diceritakan melalui allo anamnesis
e. Pasien cukup kooperatif

33. Konseling dalam praktek kedokteran :


a. Memberikan bimbingan atau nasehat
b. Mengatasi kesulitan pasien
c. Diterapkan terhadap berbagai permasalahan dan pendekatan
d. Pendidikan pasien cukup baik
e. Semua benar

34. Tehnik menolong pasien, kecuali :


a. Pasien ragu-ragu meminta pertolongan
b. Memberi pertolongan yang efektif
c. Dalam setiap langkahnya dipersiapkan berdasarkan akal
d. Disebut efektif bila tujuan dicapai dengan tehnik itu
e. Tehnik disebut efisien bila tujuan dengan pengarahan tenaga dan peralatan serta
waktu yang minimal

35. Faktor-faktor yang menentukan dalam proses pematangan seseorang, kecuali :


a. Genetik d. Faktor organisasi
b. Pendidikan e. Keluarga
c. Interaksi lingkungan

36. Fase infancy (0-1 tahun) dalam teori psikososial Erickson : trust vs mistrust, basic
trust akan menjadi :
a. Conflusion (kebingungan)
b. Tidak tahu waktu sekarang dan akan datang
c. Optimisme
d. Menarik diri
e. Anak menjadi pendiam

37. Pada fase childhood (6-12 tahun) :


a. Anak ibu saling menghargai
b. Modal dasar kemampuan berbicara
c. Anak ingin berperan
d. Anak mampu menghasilkan suatu karya
e. Anak mempunyai tujuan hidup

38. Pada fase adolencence (12-18 tahun) :


a. Anak mempunyai identitas atau citra diri
b. Yang berperan adalah teman sebaya
c. Anak mempunyai nilai ideologi
d. Semua benar
e. Semua salah

39. Pada fase generativity vs stagnation (40-65 tahun) :


a. Intinacy d. Bahagia
b. Tugas sebagai ibu/ayah e. semua benar
c. Ada generasi berikutnya

40. Menurut teori Sigmund Freud (0-1 tahun) disebut fase :


a. Oral c. Phallus e. Semua salah
b. Anal d. Latensi

41. Pada fase latensi (6-12 tahun) :


a. Libido dipindahkan pada zona genital
b. Orang tua sebagai moral figure
c. Peranan orang tua untuk mendidik anak harus tegas
d. Genital berfungsi sebagai erotic objek
e. Libido tenang anak bisa sekolah

42. Pada usia (11-14 tahun) :


a. Libido dikonsentrasikan pada uretra
b. Ada oediphal kompleks
c. Anak memainkan genital
d. Libido seksual tenang
e. Genital berfungsi sebagai erotic objek

43. Perkembangan kognitif menurut Jean Piaget :


a. fase sensori motor
b. refleks-refleks dasar
c. Mengkoordinasikan dan mengintegrasikan sensori motor
d. Mengenal dunia objek
e. Semua benar

44. Teori perkembangan moral (Kohl Berg) pada stage I/conventional level, kecuali :
a. Orang akan menghindari hukuman dan patuh
b. Orang akan berbuat baik kalau diancam hukuman
c. Belum ada saling pengertian
d. Menolong karena mengharapkan balasan
e. Tingkat moralnya rendah

45. Data yang diperoleh dengan cara screening adalah :


A. Data Primer C. Data Tersier
B. Data Sekunder D. Informasi
E. Bukan Salah Satu Di atas

46. Kesimpulan yang dibuat dari hasil pengolahan dan analisis data yang dikumpulkan,
disebut sebagai :
A. Data Primer C. Data Tersier
D. Informasi
B. Data Sekunder E. Bukan Salah Satu Di atas

47. Data yang diperoleh dari catatan absensi sekolah, adalah :


A. Data Primer C. Data Tersier
D. Informasi
B. Data Sekunder E. Bukan Salah Satu Di atas

48. Data yang lebih up to date, adalah :


a. Data Primer c. Data Tersier
d. Informasi
b. Data Sekunder e. Bukan Salah Satu Di atas

49. Jenis penelitian yang ciri khasnya adalah menggunakan sampel untuk mencari angka
kesakitan di suatu daerah adalah :
A. Survei C. Case Finding
D. Surveilans
B. Screening E. Sensus

50. Pengumpulan data primer pada seluruh populasi, disebut sebagai :


A. Survei C. Case Finding E. Sensus
B. Screening D. Surveilans

51. Kegiatan pengumpulan data yang utamanya adalah analisis dan interpretasi data
dalam rangka menghasilkan informasi yang harus diikuti dengan cuatu “corrective
action”, disebut sebagai :
a. Survei c. Case Finding
d. Surveilans
b. Screening e. Sensus

52. Cara pengumpulan data untuk menapis orang yang kelihatannya sehat namun
mempunyai kemungkinan sakit, dengan orang yang betul-betul sehat, disebut
sebagai :
A. Survei D. Surveilans
B. Screening E. Sensus
C. Case Finding

53. Sifat surveilans yang dapat menggambarkan secara akurat kejadian dan distribusi
masalah kesehatan, disebut sebagai :
A. Sensitivitas D. Simple
B. Fleksibel E. Akseptabilitas
C. Representativeness
54. Sifat surveilans yang dapat menyesuaikan diri dengan situasi, sehingga bila
dilaksanakan tidak memerlukan peningkatan kebutuhan biaya dan tenaga, disebut
sebagai :
A. Sensitivitas D. Simple
B. Fleksibel E. Akseptabilitas
C. Representativeness

55. Sifat surveilans yang berkemampuan tinggi dalam mengestimasi jumlah kasus di
masyarakat, disebut sebagai :
A. Sensitivitas D. Simple
B. Fleksibel E. Akseptabilitas
C. Representativeness

56. Surveilans adalah suatu pendekatan yang prinsipnya dapat diterapkan disemua
bidang kehidupan, yang manfaatnya dapat digunakan untuk hal-hal tsb di bawah ini,
kecuali :
A. Memprediksi masalah yang akan terjadi
B. Mengukur besaran masalah
C. Mengetahui penyebab masalah
D. Menentukan skala prioritas sehubungan dengan terbatasnya sarana yang ada
E. Menilai keberhasilan intervensi suatu program.

57. Penggunaan alat kontrasepsi terbanyak di Indonesia adalah :


A. Kondom C. Pil E. Susuk
B. Suntik D. Spiral

58. Kematian tertinggi adalah pada usia :


A. 0-7 hari D. 12 – 59 bulan
B. 8 – 28 hari E. > 59 bulan
C. 28 hari – 11 bulan

59. Penyebab kematian neonatal terbanyak adalah :


A. ISPA D. BBLR
B. DIare E. Kelainan Perinatal
C. Tetanus

60. Penyebab kematian bayi terbanyak adalah :


A. ISPA D. BBLR
B. DIare E. Kelainan Perinatal
C. Tetanus

61. Penyebab kematian balita terbanyak adalah :


A. ISPA D. BBLR
B. DIare E. Kelainan Perinatal
C. Tetanus

62. Penyebab kematian ibu terbanyak adalah :


A. Infeksi D. Partus macet / lama
B. Perdarahan E. Emboli obstetrik
C. Keracunan Hamil

63. Kegiatan dokter kecil antara lain adalah tersebut di bawah ini, kecuali :
A. Pengukuran dan penimbangan TB dan BB
B. Distribusi obat cacing
C. Pengenalan dini tanda-tanda penyakit
D. Mengamati kebersihan Warung Sekolah
E. Membersihkan WC sekolah
64. Mengapa program UKS merupakan program prioritas adalah karena hal-hal tersebut
di bawah ini, kecuali :
A. Anak usia sekolah merupakan Generasi Penerus Bangsa
B. Jumlah anak usia sekolah = 1/3 jumlah penduduk Indonesia
C. Merupakan opened community sehingga mudah dijangkau
D. Merupakan agent of changing bagi lingkungan masyarakat sekitarnya
E. Bukan Salah Satu Di atas

65. Ciri utama Health Promoting School adalah tersebut di bawah ini, kecuali :
A. Memberikan Pendidikan Kesehatan di sekolah
B. Memberikan akses terhadap pelaksanaan pelayanan kesehatan
C. Menciptakan lingkungan sekolah yang sehat dan aman
D. Berperan aktif dalam meningkatkan kesehatan masyarakat
E. Melibatkan guru pada masalah kesehatan sekolah

66. Prevalensi Kecacingan pada anak Sekolah Dasar, adalah sekitar :


A. < 10% D. 30 – 90%
B. 10 - 20% E. 100%
C. 20 - 30%

67. Kelainan Refraksi pada anak usia 5 – 19 tahun, adalah :


A. < 10% D. 30 – 90%
B. 10 - 20% E. 100%
C. 20 - 30%

68. Gangguan pendengaran pada anak usia 7 – 18 tahun, adalah :


A. < 10% D. 30 – 90%
B. 10 - 20% E. 100%
C. 20 - 30%

69. Langkah pertama dari Lingkaran Pemecahan Masalah, adalah :


A. Penetapan Prioritas Masalah
B. Penetapan Alternatif Jalan Keluar
C. Penetapan Jalan Keluar Terpilih
D. Penyusunan Rencana Kerja
E. Bukan Salah Satu Di atas

70. Bila kita mempunyai data tentang besarnya masalah, maka penetapan prioritas
masalah yang dapat dilakukan adalah :
A. Bryant Technique D. A + B
B. Delphi Technique E. B + C
C. Delbeque Technique

71. Bila kita tidak mempunyai data tentang besarnya masalah, maka penetapan prioritas
masalah yang dapat dilakukan adalah :
A. Bryant Technique D. A + B
B. Delphi Technique E. B + C
C. Delbeque Technique

72. Bila penetapan prioritas masalah dilakukan di antara orang-orang yang


pengetahuannya tidak sama tentang masalah yang ada, maka penetapan prioritas
masalah yang dapat dilakukan adalah :
A. Bryant Technique D. A + B
B. Delphi Technique E. B + C
C. Delbeque Technique
73. Penetapan Jalan Keluar Terpilih berbanding lurus dengan hal-hal tersebut di bawah
ini, kecuali :
A. Besarnya masalah yang dapat diselesaikan
B. Pentingnya Jalan Keluar tsb dilaksanakan dalam mengatasi masalah yang
dihadapi
C. Sensitivitas Jalan Keluar yang dikaitkan dengan kecepatan mengatasi masalah
D. Efektivitas Jalan Keluar
E. Efisiensi Jalan Keluar

74. Penilaian keberhasilan program yang membandingkan target pencapaian dengan


hasil yang dicapai, disebut sebagai :
A. Penilaian formatif
B. Penilaian sumatif
C. Kriteria keberhasilan unsur masukan
D. Kriteria keberhasilan unsur proses
E. Kriteria keberhasilan unsur keluaran

75. Penilaian keberhasilan program yang membandingkan rencana kerja dengan


pelaksanaan program, disebut sebagai :
A. Penilaian formatif
B. Penilaian sumatif
C. Kriteria keberhasilan unsur masukan
D. Kriteria keberhasilan unsur proses
E. Kriteria keberhasilan unsur keluaran

76. Perubahan yang dicapai bertahan lama karena bertolak dari adanya kesadaran,
adalah pelaksanaan program berdasarkan :
A. Pendekatan institusi D. Asumsi Perencanaan Negatif
B. Pendekatan komunitas E. Bukan Salah Satu Di atas
C. Asumsi Perencanaan Positif

77. Pelaksanaan program membutuhkan waktu lama, adalah pelaksanaan program


berdasarkan :
A. Pendekatan institusi D. Asumsi Perencanaan Negatif
B. Pendekatan komunitas E. Bukan Salah Satu Di atas
C. Asumsi Perencanaan Positif

78. Peran Dokter Keluarga sebagai penentu pada setiap tindakan kedokteran dengan
memperhatikan semua kondisi yang ikut mempengaruhinya, disebut sebagai :
A. Care provider D. Community Leader
B. Decission Maker E. Manager
C. Communicator

79. Peran Dokter Keluarga sebagai Pelaksana Pelayanan Kedokteran komprehensif,


terpadu, berkesinambungan pada pelayanan kedokteran tingkat pertama, disebut
sebagai :
A. Care provider D. Community Leader
B. Decission Maker E. Manager
C. Communicator

80. Berkemampuan untuk berkolaborasi dalam Penanganan Kesehatan dan Kedokteran,


di mana dengan persetujuan pasien, dapat merujuk pada saat yang tepat, adalah
peran Dokter Keluarga yang disebut sebagai :
A. Care provider D. Community Leader
B. Decission Maker E. Manager
C. Communicator

81. Definisi Dokter Keluarga menurut WONCA, 2003 adalah dokter yang memberikan
pelayanan medis yang bersifat tersebut di bawah ini, kecuali :
A. Komprehensif D. Koordinatif
B. Berkesinambungan E. Komunikatif
C. Mengutamakan pencegahan

82. Pelayanan Dokter Keluarga yang efektif, adalah pelayanan yang :


A. Menangani masalah kesehatan yang ditujukan pada keluhan
B. Menangani masalah kesehatan sebagai manusia seutuhnya sebagai bagian dari
anggota keluarga dan lingkungannya
C. Menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan
D. Menghindari pemeriksan yang berulang-ulang
E. Biaya kesehatan rendah

83. Manfaat Pelayanan Dokter Keluarga adalah :


A. Penanganan penyakit sebagai manusia seutuhnya
B. Pelayanan menyeluruh, dengan mengutamakan preventif-promotif
C. Berkesinambungan dan proaktif
D. Pelayanan terpadu, sehingga penanganan satu masalah tdk menimbulkan
masalah lain
E. Semua Jawaban di atas benar

84. Kegiatan dalam Praktek Dokter Keluarga yang dilakukan dalam rangka membantu
klien untuk memahami dirinya dan masalah kesehatan yg dihadapi, yang diakhiri
dengan pengambilan keputusan oleh klien, disebut sebagai :
A. Komunikasi efektif D. Rujukan Medis
B. Konseling E. Rujukan Kesehatan
C. Konsultasi

85. Pengiriman dokter atau tenaga kesehatan dari strata pelayanan kesehatan yang
lebih mampu ke strata pelayanan yang kurang mampu untuk menanggulangi kasus
penyakit atau masalah kesehatan, atau sebaliknya untuk memperoleh pendidikan
dan latihan, disebut sebagai :
A. Komunikasi efektif D. Rujukan Medis
B. Konseling E. Rujukan Kesehatan
C. Konsultasi
86. Kegiatan dalam Praktek Dokter Keluarga yang meminta bantuan profesional
terhadap kasus penyakit / masalah kes yang sedang ditangani, namun kewenangan
penanganan tetap berada pada dokter keluarga, disebut sebagai :
A. Komunikasi efektif D. Rujukan Medis
B. Konseling E. Rujukan Kesehatan
C. Konsultasi

87. Kegiatan dalam Praktek Dokter Keluarga berupa pelimpahan wewenang dan
tanggung jawab penatalaksanaan pasien dari satu strata pelayanan kesehatan yang
kurang mampu ke strata pelayanan yang lebih mampu/lebih sempurna untuk
pelayanan tindak lanjut yg diperlukan, disebut sebagai :
A. Komunikasi efektif D. Rujukan Medis
B. Konseling E. Rujukan Kesehatan
C. Konsultasi

88. Kebijakan yang digunakan Dokter keluarga berorientasi pada hubungan antar
anggota keluarga yang erat dan tanggung jawab timbal balik dalam menjalankan
fungsi keluarga serta potensi keluarga, melihat manusia dari :
A. Hakekat biologik D. Hakekat ekologik
B. Hakekat psikologik E. Hakekat medik
C. Hakekat sosiologik

89. Timbul dan berkembangnya penyakit tidak saja disebabkan oleh faktor intrinsik
dalam tubuh, tetapi juga karena berbagai komponen biologis, kima dan fisik dalam
rumah tangga, adalah pendekatan dokter keluarga yang melihat manusia dari :
A. Hakekat biologik D. Hakekat ekologik
B. Hakekat psikologik E. Hakekat medik
C. Hakekat sosiologik

90. “Apa pekerjaan Anda ? “, merupakan kalimat sebagai awal Kesehatan Kerja, yang
diucapkan oleh :
a. Hippocrates d. Paracelcus
b. Pliny the Elder e. Bernadino Ramazzini
c. Agricola

91. Kunci utama pelaksanaan program Kesehatan Kerja adalah :


a. Recognition d. Benar semua
b. Measurement e. Salah semua
c. Evaluation

92. Penekanan utama program kesehatan kerja adalah :


a. Pencegahan d. a + b + c yang benar
b. Promosi kesehatan e. a + b yang benar
c. Rehabilitasi
93. Program K-3 adalah “Hazard based Program”, artinya :
a. Program yg berbasiskan kepada faktor potensi bahaya di tempat kerja.
b. Faktor risiko bahaya harus di identifikasikan.
c. Faktor risiko di tempat kerja harus di komunikasikan.
d. Salah semua
e. Benar semua

94. Komitmen bersama untuk pelaksanaan program Keselamatan dan Kesehatan Kerja,
ditunjukkan oleh adanya :
a. Top-down commitment
b. Penyediaan Alat pelindung diri merupakan tanggung jawab perusahaan tanpa
harus membebani biaya bagi karyawan.
c. Karyawan diwajibkan memakai dan mengikuti prosedur kerja dengan benar.
d. Benar semua.
e. Salah semua.

95. Kegagalan pengembangan K-3 di Indonesia, antara lain diakibatkan oleh :


a. Rendahnya komitmen baik karyawan maupun pimpinan perusahaan.
b. Pendidikankaryawan yang rata-rata masih rendah.
c. Rendahnya penegakan hokum.
d. Semua benar.
e. Semua salah.

96. Yang dimaksudkan dengan Kesehatan Kerja menurut ILO /WHO adalah :
a. Pencegahan gangguan kesehatan disebabkan oleh kondisi kerja.
b. Perlindungan pekerja dari resiko faktor-faktor yang mengganggu kesehatan.
c. Penempatan dan pemeliharaan pekerja dalam lingkungan kerja yang sesuai
kemampuan fisik dan psikologisnya.
d. Penyesuaian setiap orang kepada pekerjaannya.
e. Semua benar.

97. Faktor di lingkungan kerja yang dapat menimbulkan penyakit akibat kerja, adalah :
a. Kebisingan, vibrasi, suhu panas.
b. Adanya emisi bahankimia keudara akibat proses kerja.
c. Ketidak sesuaian antara postur pekerja dengan alat kerja.
d. Semua salah.
e. Semua benar.

98. Penyakit Akibat Kerja / injury menjadi permasalahan serius akibat, kecuali :
a. banyaknya potential hazard yang ada di tempat kerja.
b. kurangnya perhatian baik dari pengusaha maupun pekerja sendiri.
c. Kurangnya rasa tanggung dari sipekerja.
d. Semua salah.
e. Semua benar.
99. Pencegahan penyakit akibat kerja dapat dilakukan dengan :
a. Melakukan deteksi dini terhadap kondisi kesehatan pekerja.
b. Intervensi terhadap lingkungan dan tempat kerja.
c. Membuat prosedur kerjayang aman.
d. Semua benar.
e. Semua salah.

100. Yang tidak termasuk tujuan rekam medis :


a. buku harian perawatan pasien
b. sumber data dan sarana umum untuk komunikasi
c. sumber informasi yang dapat dilihat siapa saja
d. dokumen sumber untuk kualitas jaminan perawatan, pemeriksaan
pemanfaatan dan pembayaran kembali oleh pihak ke tiga
e. sumber pendidikan dan riset
Topik : “KESELAMATAN KERJA DI INSTALASI KESEHATAN”.

1. Perlindungan bagi pekerja di instalasi kesehatan perlu dilakukan, karena adanya risiko
terpapar oleh :

a. Faktor fisik
b. Faktor kimiawi
c. Faktor biologis
d. Benar semua
e. Salah semua

2. “ Don’t re-cap” penting dalam upaya mencegah penularan penyakit :

a. Dikalangan penderita (pasien)


b. Dikalangan petugas kesehatan
c. Dikalangan pecandu narkoba.
d. a + c benar
e. Semua benar.

3. Perlindungan bagi petugas kesehatan, antara lain :

a. Menggunakan masker
b. Menggunakan sarung tangan
c. Vaksinasi
d. a + b benar
e. Semua benar

4. Faktor biologis yang dapat mengganggu kesehatan petugas medis, antara lain :

a. Spesimen pasien
b. Limbah medis yang tidak tertangani dengan baik
c. Makan di kantin rumah sakit
d. Semua salah
e. Semua benar

5. Upaya PROMOTIF di saran kesehatan, meliputi :

a. Peningkatan pengetahuan pekerja tentang kesehatan kerja


b. Peningkatan kebugaran jasmani
c. Peningkatan gizi kerja
d. Semua salah
e. Semua benar

Kunci jawaban : d, b, e, e, e.

-----------------------------------------------
Topik : “PENCEGAHAN DAN PENGELOLAAN PENYAKIT AKIBAT KERJA”.

1. Monitoring lingkungan kerja merupakan kunci penegakan diagnosa penyakit akibat


kerja, karena hal-hal berikut :

a. Dengan monitoring faktor penyebab PAK dapat diketahui


b. Dengan monitoring program kontrol dapat dikembangkan
c. Penegakan diagnosa tidak memerlukan adanya faktor risiko
d. a + b benar
e. Semua benar

2. PPE (Personal Protective Equipment) atau alat pelindung diri merupakan alternative
perlindungan pekerja yang paling akhir, karena :

a. PPE sulit didapatkan


b. PPE adalah program perlindungan yang kemungkinan kegagalannya cukup
besar
c. PPE memerlukan training bagi pemakainya
d. Pengguna respirator selain masker debu memerlukan pemeriksaan medis
e. Salah semua
3. Pada dasarnya, Kontrol secara administratif bertujuan mengurangi lama paparan
faktor risiko terhadap pekerja, dalam prakteknya dapat berbentuk :

a. Mengurangi jam kerja dari 8 jam menjadi separonya.


b. Memberikan surat ijin istirahat
c. Memindahkan seorang pekerja dari suatu pekerjaan ke pekerjaan lain yang
kurang berisiko baik secara permanen maupun temporer
d. Salah semua
e. Benar semua.

4. Menegakkan diagnosa penyakit akibat kerja membutuhkan adanya :

a. Diagnosa klinis.
b. Adanya pajanan yang kuat ditempat kerja.
c. Adanya hubungan antara penyakit dan pajanan yang diterima.
d. Benar semua
e. Salah semua

5. Salah satu peran dokter perusahaan adalah, KECUALI :

a. melakukan evaluasi status fitness pekerja


b. menagihkan kompensasi kepada pihak asuransiakibat kecacatan yang dialami
pekerja.
c. melaksanakan program kembali bekerja (return to work)
d. memperhitungkan besar kecacatan bilamana ada
e. Melaksanakan surveilans medis

Kunci jawaban : d, b, e, d, b.
-------------------------------------------

Topik : “FAAL KERJA”.

1. Pada Kerja dinamis, terjadi :

a. Pergantian kontraksi dan relaksasiotot terjadi secara ritmis


b. Frekuensi pernafasan dan denyut nadi meningkat
c. Aliran darah kedaerah yang aktif meningkat.
d. Suplai oksigen kedaerah yang inaktif berkurang.
e. Semua benar

2. Setiap kerja fisik menuntut adanya penyesuaian pada hampir semua organ tubuh,
kecuali:

a. Pernafasan makin dalam dan cepat


b. Denyut Jantung & Cardiac Output (awal) meningkat
c. Dilatasi pembuluh darah otot & jantung, tetapi pembuluh darah lain
vasokonstriksi
d. Peningkatan tekanan darah
e. Metabolisme asam laktat

3. Kerja statis lebih berisiko dibandingkan kerja dinamis, karena :

a. Konsumsi energi lebih tinggi


b. Frekwensi jantung lebih tinggi
c. Terjadinya hambatan pada aliran darah, sehingga menghambat pertukaran
oksigen
d. Semua benar.
e. Semua salah

4. Ketahanan Kerja Fisik dipengaruhi oleh factor dibawah, KECUALI :

a. Kekuatan dan ketahahan otot baik statis maupun dinamis


b. Ketahanan sistem kardiovaskular
c. Kekakuan persendian
d. Semua benar
e. Semua salah

5. Yang benar mengenai Kapasitas kerja fisik (KKF) adalah, KECUALI;

a. Dipengaruhi oleh usia, indek masa tubuh.


b. KKF maksimal pada umur 25 – 35 tahun, dan menurun pada umur 60-an
hingga 50%.
c. KKF wanita perempuan 2/3 laki-laki.
d. Semua benar
e. Semua salah

Kunci jawaban : e, e, d, c, e.
-------------------------------

Topik : “ERGONOMI”.

1. Pada dasarnya problem ergonomi selalu melibatkan hal-hal yang digolongkan sebagai
berikut, kecuali :

a. Lifting, pulling, pushing


b. Position
c. Force
d. Duration
e. Repetition

2. Nyeri dan paraesthesis pada Carpal Tunnel Syndrome diakibatkan oleh terjepitnya :

a. n. Medianus
b. n. Ulnaris
c. Plexus Brachialis
d. Flexor retinacullum
e. m. Pectoralis minor

3. Konsep penting dalam ergonomi adalah :


a. Pencegahan merupakan strategi terpenting.
b. Problem ergonomi sangat berkaitan dengan lingkungan kerja, good work
practices, dan kesadaran pekerja sendiri.
c. Setiap orang memiliki keterbatasan fisik atau "comfort zone" yang dapat
ditoleransinya
d. Benar semua
e. Salah semua

4. Work-related MSDs berhubungan dengan faktor-faktor berikut sebagai penyebab,


KECUALI:

a. vibration, dan
b. temperature.
c. Micropause
d. Layout tempat kerja,
e. Speed of work

5. Semua dibawah ini termasuk Upper Extremity Work-related MusculoSkeletal Diseases,


KECUALI:

a. Tension Neck syndrome


b. Low back pain
c. Rotator Tendinitis
d. Thoracic outlet syndrome
e. Carpal Tunnel Syndrome

Kunci jawaban : b, a, d, c, b.
-----------------------------------------

Topik : “GIZI KERJA”.

1. Seorang pekerja di bagian keuangan,berusia 45 tahun dengan berat badan 60 kg. Maka
kalori yang diperlukannya adalah :

a. 2350
b. 2360
c. 2700
d. 2580
e. 2487

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi status gizi seorang pekerja antara lain :

a. Modernisasi
b. Penyakit bawaan makanan
c. Faktor kurangnya pengetahuan
d. Benar semua
e. Salah semua

3. Komitmen manajemen dengan meningkatkan peran perusahaan dalam penanggulangan


permasalahan gizi dikalangan pekerja. Peran tersebut digambarkan oleh adanya :
a. Pendidikan kesehatan serta perbaikan lingkungan kerja.
b. Fasilitas makan bagi pekerja.
c. Monitoring kesehatan
d. Benar semua
e. Salah semua

4. Permasalahan gizi kerja, sering bekaitan dengan, KECUALI :

a. Rendahnya tingkat sosial ekonomi


b. Ketidak tahuan / kurangnya tingkat pendidikan
c. Kebiasaan yg kurang baik dan percaya akan tahayul
d. Semua benar
e. Semua salah

5. Kebutuhan kalori dipengaruhi oleh berikut, yaitu :

a. Suhu kerja
b. Infeksi
c. Kondisi psikologis
d. Semua benar
e. Semua salah

Kunci jawaban : b, d, d, e, d.

---------------------------------------------------
Topik : “KECELAKAAN KERJA”.

1. Peran supervisor sangatlah penting dalam upaya pencegahan kecelakaan kerja. Tugasnya
antara lain:

a. Berperan sebagai anggota P2K3 (Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan


Kerja) di perusahaan
b. Bertanggung jawab atas terlaksananya proses kerja yang baik dikalangan
bawahannya
c. Menyediakan alat pelindung diri bagi pekerjanya
d. Semua benar
e. Semua salah

2. Komunikasi dalam program Keselamatan dan Kesehatan Kerja menjadi elemn yang
sangat penting, karena :

a. Dapat saling menimbulkan pengertian


b. Dapat menimbulkan saling persetujuan
c. Pekerja dapat menangkap 70% dari yang dikatakan
d. a + b benar
e. a + c benar
3. Yang tidak termasuk sebagai sebab dasar dari suatu insiden adalah :

a. Faktor sarana dan teknologi


b. Faktor manusia
c. Faktor pengawasan yang lemah
d. Faktor sistem kerja
e. Semua benar

4. Pernyataan dibawah ini adalah benar, KECUALI :

a. Kebanyakan kecelakaan yang terjadi disebabkan oleh masalah komunikasi.


b. Perilaku kerja selamat merupakan tanggung jawab manajemen.
c. Komunikasi merupakan alat dasar dalam pencegahan kecelakaan.
d. Semua benar
e. Semua salah

5. Yang paling berpengaruh atas timbulnya insiden, adalah :

a. Faktor manusia
b. Faktor penyebab langsung
c. Faktor pekerjaan
d. Semua benar
e. Semua salah

Kunci jawaban : d, e, c, b, a

Anda seorang dokter keluarga baru yang bekerja mengelola 250 kepala keluarga di kota X.
Sebagai seorang dokteranda menemukan bahwa daerah tersebut sebagian besar berstatus
ekonomi menengah keatas. Namun pada penilaian sekilas tampaklah bahwa masyarakat
tersebut memiliki masalah kelebihan berat badan. Belum lagi berbagai masalah kesehatan
lain yang dapat terjadi akibat kelebihan berat badan tersebut
1. Untuk menilai kecukupan gizi pada setiap keluarga/rumah tangga di wilayah
tersebut, maka metode yang anda gunakan adalah:
a. Food balance sheet
b. Dietary history
c. Weighed food record
d. Household food record method
e. Food frequency questionnaire

Jawaban: D

2. Bila dalam pemerikasaan tersebut anda menemukan banyak orang dewasa yang
memiliki IMT lebih dari 29, maka tahapan masalah gizi yang anda nilai adalah:
a. Tanda adanya kelebihan asupan makanan
b. Tanda adanya perubahan kadar zat gizi dalam jaringan
c. Perubahan kadar zat gizi dalam cairan tubuh
d. Perubahan aktivitas enzim
e. Penurunan/perubahan fungsi dalam jaringan

Jawaban: E

3. Bila permasalahan yang anda temukan adalah pada tingkat konsumsi yang
dipengaruhi oleh pola kebiasaan makan masyarakat di wilayah tersebut, maka
bentuk intervensi yang anda berikan adalah:
a. Pendidikan gizi
b. Formulasi makanan
c. Fortifikasi
d. Bantuan makanan tambahan
e. Suplementasi

Jawaban: A

4. Bila anda menyarankan masyarakat tersebut untuk mengikuti 13 pedoman umum


gizi seimbang, maka nasehat yang anda berikan sesuai dengan masalah gizi yang
dihadapi sebagian besar orang dewasa di wilayah tersebut adalah:
a. Memberikan ASI saja pada bayi hingga usia 6 bulan
b. Banyak mengkonsumsi air putih
c. Memperbanyak asupan protein
d. Mengurangi konsumsi rokok setidaknya hingga 2 batang sehari
e. Makanlah beraneka ragam jenis makanan

Jawaban: E
5. Bila sebagian besar ibu rumah tangga di wilayah tersebut juga bekerja sebagai
pegawai swasta dan pegawai negeri, maka nasehat yang anda berikan untuk
menjaga keamanan pangan di wilayah tersebut adalah:
a. Melarang keluarga untuk mengkonsumsi makanan dalam kemasan
b. Menyarankan keluarga untuk tidak mengkonsumsi makanan yang mengandung
zat pewarna sintetik
c. Tidak menggunakan MSG dalam makanan yang mereka masak setiap harinya
d. Menghindari konsumsi makanan pada suhu 4 – 60 derajat selsius
e. Menyimpan makanan pada suhu 10 derajat selsius

Jawaban: D

6. Untuk menjaga keamanan pangan sekolah di sekolah anda maka, sejumlah orang
yang anda libatkan, kecuali:
a. Polisi
b. Guru sekolah
c. Pemilik kafetaria
d. Orang tua murid
e. Petugas UKS

Jawaban: A

7. Kecenderungan pilihan makanan pada sekelompok masyarakat yang dipengaruhi


oleh faktor fisik adalah:
a. Budaya
b. Kebutuhan energi/nutrisi
c. Iklan
d. cuaca
e. Masalah sosial
Jawaban: D
8. Peranan pemerintah dalam jaminan ketersediaan pangan, kecuali:
a. Memastikan masyarakat memilih pangan yang tepat sesuai PUGS
b. Mengawasi fasilitas yang digunakan dalam proses pembuatan makanan pada
industri makanan
c. Memastikan makanan yang di proses oleh industri makanan bebas patogen dan
kontaminan
d. Pengaturan pengiriman makanan lintas batas negara
e. Pemeriksaan prosedur pengiriman makanan

Jawaban: A

9. Lima hal yang harus diperhatikan agar masyarakat dapat mengkonsumsi makanan
yang aman menurut WHO, kecuali:
a. Mencuci tangan sebelum menyiapkan makanan
b. Memilih mengkonsumsi makanan dalam keadaan mentah/belum diolah
c. Menggunakan talenan yang berbeda untuk makanan mentah dan matang
d. Mencuci sayuran dengan menggunakan air mengalir yang bersih
e. Gunakan air bersih yang bebas kuman

Jawaban: B

10. Untuk mencegah terjadinya obesitas pada kelompok masyarakat, maka jumlah porsi
karbohidrat yang anda anjurkan bagi kelompok tersebut adalah
a. Maksimal 3 porsi dalam sehari
b. Maksimal 4 porsi dalam sehari
c. Maksimal 7 porsi dalam sehari
d. Maksimal 8 porsi dalam sehari
e. Maksimal 10 porsi dalam sehari

Jawaban: D

You might also like