You are on page 1of 4

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUMAS

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS LUMBIR
JL. Raya KM 51 Kec. Lumbir Kab. Banyumas 53177 Telp. (0281) 5700160
Email : puskesmasndeso@gmail.com Web : puskesmasndeso.blogspot.com

Purwokerto, 9 Februari 2018

Nomor : Kepada
Sifat : Penting Yth. Kepala Sekolah Dasar
Lampiran : 1 (satu) bendel se-Kecamatan Lumbir
Perihal : Pemilihan Duta Sanitasi Di
Tempat

Dalam rangka meningkatkan dan memperkuat pelaksanaan Perilaku Hidup


Bersih dan Sehat sebagai sarana untuk mencegah penyebaran penyakit berbasis
lingkungan pada Anak Sekolah Dasar dan Masyarakat, maka kami akan
menyelenggarakan kegiatan Pemilihan Duta Sanitasi Sekolah dan Natural Leader
pada tanggal 28 Februari 2018.
Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon bantuan Saudara untuk
mengirimkan 1 (satu) orang wakilnya pada masing-masing sekolah untuk mengikuti
kegiatan tersebut. Ketentuan dan Aturan Perlombaan terdapat pada Kerangka Acuan
: Terlampir
Demikian atas partisipasi dan kerja samanya, kami ucapkan terima
kasih.

Kepala Puskesmas Lumbir

Untung Setionono, SKM.S.IP


NIP.19631114 198802 1 001

Tembusan :
1. Kepala UPK Lumbir di Lumbir
2. Kepala Sekolah Dasar se Kecamatan Lumbir
3. Arsip.
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
PEMBINAAN KADER KESEHATAN SEKOLAH MELALUI
PEMILIHAN DUTA SANITASI SEKOLAH
TINGKAT KECAMATAN LUMBIR
TAHUN 2018

1. PENDAHULUAN
Dalam rangka memperkuat pembudayaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS) untuk mencegah penyebaran penyakit berbasis lingkungan, Pemerintah
Indonesia dalam halm ini Kementerian Kesehatan telah mengembangkan
pendekatan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) yang didasarkan pada
Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 3 Tahun 2014.
STBM adalah program nasional dibidang sanitasi yang bersifat lintas sektor
dan program ini telah dicanangkan pada bulan Agustus 2008 oleh Menteri
Kesehatan RI. STBM merupakan pendekatan untuk merubah perilaku higien dan
sanitasi melalui pemberdayaan masayarakat dengan metode pemicuan.
Strategi Nasional STBM diharapkan dapat menurunkan kejadian penyakit
diare dan penyakit berbasis lingkungan lainnya yang berkaitan dengan sanitasi
dan perilaku. Sedangkan outputnya yang lebih dikenal dengan istilah lima pilar
STBM adalah sebagai berikut :
1. Setiap individu dan komunitas mempunyai akses terhadap sarana dasar
sehingga dapat mewujudkan komunitas yang bebas dari buang air besar
sembarang tempat (ODF)
2. Setiap rumah tangga dan sarana pelayanan umum dalam suatu komunitas
(seperti sekolah, kantor, rumah makan, puskesmas, pasar, terminal)
tersedia fasilitas cuci tangan (air, sabun, sarana cuci tangan) sehingga
semua orang mencuci tangan dengan benar.
3. Setiap rumah tangga telah menerapkan pengolahan air minum dan
makanan yang aman dirumah tangga
4. Setiap rumah tangga mengelola sampahnya dengan benar
5. Setiap rumah tangga mengelaola limbahnya dengan benar
Pemilihan Duta Sanitasi Sekolah dilakukan sebagai apresiasi dan promosi
atas upaya Peserta Didik Sekolah Dasar dalam perubahan perilaku hidup bersih
sehat. Sehingga diharapkan kampanye pilar-pilah STBM tidak bersifa
“awareness” saja melainkan sudah masuk dalam implementasi. Dengan
adanya duta Sanitasi Sekolah ini, dapat menjadi pemicu bagi sanitarian dan
pelaku STBM untuk dapat melaksanakan program STBM. Anak-anak selain
sebagai “agent of change” juga dapat memberikan inspirasi bagi anak-anak
lainnya untuk melakukan hal serupa.
2. Tujuan
1. Menjadi pemicu bagi pemerintah untuk dapat melaksanakan program STBM
dan lebih mempromosikan program tersebut khusunya di Anak Sekolah
2. Pembinaan Kader Kesehatan Sekolah dalam upaya peningkatan penerapan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat melalui program STBM
3. Duta Sanitasi Sekolah sebagai “Agen of Change” yang dapat menginspirasikan
anak-anak lainnya untuk melakukan hal yang serupa
3. Peserta
Peserta Pemilihan Duta Sanitasi Sekolah Tingkat Kecamatan Lumbir adalah Siswa
Sekolah Dasar pada masing-masing Sekolah Dasar dengan jumlah 1 (satu) orang.
Dengan Persyaratan :
1. Siswa Sekolah Dasar pada masing-masing sekolah dasar Kecamatan Lumbir
yang duduk di Kelas 4 dan 5 sampai dengan bulan Desember 2018
2. Memiliki prestasi belajar yang baik, menduduki rangking 1 -10 pada semester
akhir tahun (dilampirkan foto copy raport)
3. Aktif dalam kegiatan ekstra kulikuler seperti : Dokter Kecil dan Pramuka
(dilampirkan kartu anggota dan SK)
4. Melampirkan sertifikat / piagam penghargaan khususnya berkaitan dengan
lingkungan atau kesehatan (jika memiliki)
4. Teknis Pelaksanaan Lomba :
1. Masing-masing sekolah mengirimkan 1 (satu) orang peserta Pemilihan Duta
Sanitasi Sekolah
2. Peserta Pemilihan Duta Sanitasi Sekolah mengirimkan tulisan berupa cerita
yang menceritakan aksi peserta dalam mengkampanyekan 5 pilar STBM baik
di sekolah, rumah maupun dilingkungan tempat tinggal
3. Tulisan dibuat dengan ketentuan sebagai berikut :
- Ditulis pada selembar kertas folio melalui tulisan tangan
- Format tulisan bebas
4. Tulisan dilampiri dengan foto-foto kegiatan dimasukan dalam CD.
5. Tulisan dibawa saat pelaksanaan lomba dan di buat rangkap 5 (fotocopy) untuk
juri.
5. Tim Juri
Tim Juri terdiri :
1. Seksi Promosi Kesehatan, Seksi Kesling, Pemegang Program UKS Puskesmas
Lumbir
2. UPK Kecamatan Lumbir
6. Pemenang
Peserta pemenang Lomba Duta Sanitasi Sekolah (Juara I, II, III, Harapan I dan
Harapan II) Tingkat Kecamatan Lumbir Tahun 2018.

7. Biaya
Sumber dana pelaksanaan kegiatan berasal dari BOK Puskesmas Lumbir pada
Seksi Kesehatan Lingkungan.

Lumbir, 9 Februari 2018

Kepala Puskesmas Lumbir

Untung Setionono, SKM.S.IP


NIP.19631114 198802 1 001

You might also like