FOTO TERAPI

Indikasi foto terapi adalah menurunkan kadar bilirubin direk pada bayi dengan hiperbilirubin/
ikterus non fisiologi.
Beberapa keadaan yang mempengaruhi pemberian terapi sinar atara lain:
 Masa gestasi
 Berat lahir
 Umur bayi
 Faktor risiko ( hipoksia, asidosis, sepsis, kelainan hemolisis)
1. Panduan terapi sinar berdasarkan masa gestasi menurut American Academy of Pediatrics.
Bayi usia kehamilan 35-37 minggu terapi sinar diberikan jika kadar bilirubin total
terletak sekitar garis bayi resiko sedang atau pada kadar bilirubin total serum yang
lebih rendah untuk bayi-bayi yang mendekati usia 35 minggu dan dengan kadar
bilirubin total serum yang lebih tinggi untuk bayi-bayi yang berusia mendekati 37
minggu.
Faktor resiko: isoimune hemolytic disease, defisiensi G6PD, asfiksia, letargi, suhu tubuh
yang tidak stabil, sepsi, asidosis, atau kadar albumin < 3 g/dL

Panduan terapi sinar berdasarkan usia bayi:

2. Panduan terapi sinar berdasarkan berat bayi

Komplikasi: kerusakan retina, kelainan kulit: (hiperpigmentasi, ruam, eritema, luka bakar),
dehidrasi, diare, hipertermi, bronze baby syndrome

TRANSFUSI TUKAR
Transfusi tukar  suatu rangkaian tindakan mengeluarkan darah pasien dan memasukkan
darah donor untuk mengurangi kadar serum bilirubin atau kadar hematokrit yang tinggi atau
mengurangi konsentrasi toksin-toksin dalam aliran darah pasien.

 Dianjuekan TT segera bila  bayi menunjukkan gejala ensefalopati akut (hipertoni,

arching, retrocollis, opistotonus, high pitch cry, demam) atau bila kadar bilirubin total
> 5 mg/dL diatas garis patokan.
 Garis putus-putus pada 24 jam pertama menunjukkan keadaan tanpa patokan pasti
karena terdapat pertimbangan klinis yang luas dan tergantung respon terhadap foto
terapi
 Faktor risiko: penyakit hemolitik autoimun, defisiensi G6PD, asfiksia, letargi, suhu
tubuh yang tidak stabil, sepsi, asidosis.
 Pada bayi sehat & usia kehamilan 35-37 minggu (resiko sedang) TT dapat
dilakukan bersifat individual berdasarkan kadar bilirubin total sesuai usianya.