Professional Documents
Culture Documents
NIM : 1708062159
KASUS TIA
A patient, 55 y.o. male weighted about 80kg was brought to the emergency due to
paranesthesia leading to numbness on the left fingers. The numbness spreads to the
whole arm. The symptom has last for 5 hours before. The diagnosis shows that the
patient is contracted with TIA attack.
The medications are: bisoprolol 5mg 1x1 tablet, aspirin 80 mg 1x1, O2, insulin glargine
10 IU, alteplase 70 mg iv.
History of complaint: Hypertension for 7 years and DM for 3 years.
VS: Blood pressure: 202/140 mmHg, RR 32/minutes, HR 87/minutes, sa02 93 %.
Lab examiantion result : WBC 9,6 x 103 g/dL , Hb 12 g/ dL, platelet 230 mg / dL, GDS
170 mg/dL, total chol 200 mg/dL, HDL 50 mg/dL, LDL 140 mg/dL, creatinin 0,65
mg/dL, BUN 15 mg/dL, NIHSS 1,2, HbA1C 6,7%, INR 1,4.
1. Dengan menggunakan prosedur pada DTAW, tolong identifikasi DRP pada kasus
TIA !
Patofisiologi :
Otak sangat tergantung kepada oksigen dan otak tidak mempunyai cadangan
oksigen apabila tidak adanya suplai oksigen maka metabolisme di otak mengalami
perubahan, kematian sel dan kerusakan permanen dapat terjadi dalam waktu 3 sampai
10 menit. Iskemia dalam waktu lama menyebabkan sel mati permanen dan berakibat
menjadi infark otak yang disertai udem otak sedangkan bagian tubuh yang terserang
stroke secara permanen akan tergantung kepada daerah otak mana yang terkena. Stroke
itu sendiri disebabkan oleh adanya arteroskelorosis
TIA terjadi karena tersumbatnya pembuluh darah yang menyebabkan aliran
darah ke otak sebagian atau keseluruhan terhenti. Penyumbatan dapat terjadi karena
penumpukan timbunan lemak yang mengandung koleserol (plak) dalam pembuluh
darah besar (ateri karotis) atau pembuluh darah sedang (arteri serebri) atau pembuluh
darah kecil. Plak menyebabkan dinding dalam arteri menebal dan kasar sehingga aliran
darah tidak lancar, mirip aliran air yang terhalang oleh batu. Darah yang kental akan
tertahan dan menggumpal (trombosis), sehingga alirannya menjadi semakin lambat.
Akibatnya otak akan mengalamikekurangan pasokan oksigen selama beberapa saat.
Jika kelambatan pasokan ini berlarut, sel-sel jaringan otak akan mati.
4. Jelaskan farmakodinamik trombolitik yang terpilih!
Jawab :
- Alteplase: tPA (Tissue Plasminogen Activator) adalah enzim serine-protease
dari sel endotel pembuluh yang dibentuk dengan teknik rekombinan-DNA.
- T ½ hanya 5 menit. Bekerja sebagai fibrinolitikum dengan jalan mengikat pada
fibrin dan mengikat pada fibrin dan mengaktivasi plasminogen jaringan.
Plasmin yang terbentuk kemudian mendegradasi fibrin dan dengan demikian
melarutkan trombus.
- Digunakan pada infark otot jantung akut, sebaiknya dalam waktu 1-3 jam
setelah timbulnya gejala. Untuk menghilangkan timbulnya trombus baru
dianjurkan untuk sesudahnya juga diberikan heparin dan antikoagulan oral. Juga
pada emboli paru.
- Dosis pada infark jantung akut i.v (infus) permulaan 10 mg dalam 1-2 menit,
lalu 50 mg selama jam pertama dan 10 mg dalam 30 menit, sampai maksimal
100 mg dalam 3 jam.