Professional Documents
Culture Documents
KETAHANAN NASIONAL
Oleh:
2014
1
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah, dengan rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa, akhirnya penulis
dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi syarat tugas Mata Kuliah Dasar
Teknologi Bandung.
Dalam penulisan makalah ini, penulis sadar tanpa bantuan dari berbagai pihak,
penyusunan makalah ini tidak akan terwujud seperti ini. Pada kesempatan ini penulis
1. Tuhan Yang Maha Esa, yang atas karuniaNya kami dapat menjalani kehidupan di
dunia ini.
2. Kedua orang tua kami, yang telah membesarkan dan mengajarkan kami dari lahir
3. Drs. Agus Syihabudin, MA.selaku dosen K-04 yang telah membimbing dan
4. Dan semua pihak yang telah membantu kami yang tidak dapat kami sebutkan
disini, berkat bantuannya penulis dapat menyelesaikan makalah ini, dan atas
oleh karena itu penulis mengharapkan saran yang membangun agar tulisan ini
Penulis
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR 2
DAFTAR ISI 3
BAB I PENDAHULUAN 5
3
BAB IV PENUTUP 25
4.1 Simpulan 25
4.2 Saran 26
DAFTAR PUSTAKA 27
4
BAB I
PENDAHULUAN
Bangsa Indonesia yaitu bangsa yang kaya dalam hal apapun, baik dalam
kekayaan alam, budaya, serta beragam kesenian yang dimiliki oleh bangsa
Indonesia. Negara-negara lain tidak memiliki semua itu, sehingga negara asing
seperti Belanda dan Inggris ingin merebut negara Indonesia sebagai negara
mereka. Dan pada akhirnya negara-negara asing tersebut satu persatu menjajah
Indonesia yaitu untuk merebut semua kekayaan yang ada di Indonesia dan
dimiliki oleh mereka maka dari itu negara asing sangat ingin memiliki Negara
Selama bertahun-tahun negara Indonesia di jajah oleh bangsa asing yang ingin
hanya di jadikan budak oleh bangsa asing yang menjajah Indonesia. Ketika warga
setorkan kepada bangsa asing yang sedang menjajah kita sebagai warga
Indonesia.
tersebut dan semua warga Indonesia yang mengaku dirinya adalah bangsa dan
5
warga Indonesia bersatu untuk menghadapi penjajah-penjajah yang seenaknya
lawan oleh warga Indonesia sehingga warga Indonsia mampu untuk mengusir
Republik Indonesia masih tetap tegak berdiri sebagai satu bangsa dan Negara
yang merdeka, bersatu, dan berdaulat. Hal tersebut membuktikan bahwa bangsa
3. Untuk mengetahui dampak yang akan terjadi jika ketahanan nasional tidak
ada.
1. Manfaat teoritis
6
Penulisan makalah ini diharapkan dapat memberikan sumbangan ilmu
2. Manfaat praktis
7
BAB II
URAIAN TEORI
mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan, dan gangguan baik yang datang
dari luar maupun dari dalam dan untuk menjamin identitas, integritas,
nasional.
pembangunan nasional.
8
Hakikat konsepsi ketahanan nasional Indonesia adalah pengaturan dan
perlu dipahami untuk menjamin tetap terjadinya pola pikir, pola sikap, pola
tindak dan pola kerja dalam menyatukan langkah bangsa yang bersifat inter -
regional (wilayah), inter - sektoral maupun multi disiplin. Konsep doktriner ini
perlu supaya tidak ada cara berfikir yang terkotak-kotak (sektoral). Satu alasan
adalah bahwa bila penyimpangan terjadi, maka akan timbul pemborosan waktu,
tenaga dan sarana, yang bahkan berpotensi dalam cita-cita nasional. Ketahanan
9
nasional itu sendiri. Kesejahteraaan maupun keamanan harus selalu ada,
Ketahanan Nasional.
Dalam proses interaksi tersebut dapat timbul berbagai dampak, baik yang
o Mawas ke Dalam
derajat kemandirian bangsa yang ulet dan tangguh. Hal ini tidak
10
o Mawas ke Luar
saling menguntungkan.
Asas Kekeluargaan
Ketahanan nasional memiliki sirat yang terbentuk dari nilai-nilai yang terkandung
Mandiri
11
menjalin kerjasama yang saling menguntungkan dalam perkembangan
global (independent).
Dinamis
strategisnya. Hal ini sesuai dengan hakikat bahwa segala sesuatu di dunia
ini senantiasa berubah dan perubahan itu senan tiasa berubah pula. karena
Wibawa
pula nilai kewibawaan dan tingkat daya tangkal yang dimiliki oleh
bangsa Indonesia.
12
BAB III
PEMBAHASAN
Bernegara
kehidupan nasional dalam berbagai aspek pada saat tertentu. Tiap-tiap aspek,
kondisi umum yang sangat kompleks dan amat sulit di pantau. Dalam rangka
tersebut berbentuk model dari hasil pemetaan keadaan nyata melalui analisis
mendalam yang dilandasi oleh teori hubungan antara manusia dan Tuhan,
manusia dan manusia atau masyarakat, dan antara manusia dan lingkungan.
kehidupan, yaitu :
1. Aspek yang berkaitan dengan alam bersifat statis, yang meliputi aspek
2. Aspek yang berkaitan dengan sosial bersifat dinamis, yang meliputi aspek
Ideologi, aspek Politik, aspek Sosial Budaya dan aspek Pertahanan dan
Keamanan.
1) Aspek Geografi
13
Posisi letak geografis Indonesia terletak pada posisi silang dunia, antara dua
benua, yaitu Asia dan Australia, serta dua samudra, yaitu Samudra hindia dan
Samudra Pasifik. Dengan demikian, Indonesia terletak pada jalur lalu lintas
Indonesia sebagai negara kepulauan yang berkisar 17.000 pulau kecil yang
setiap pulau satu dengan lainnya mempunyai ciri khas, budaya, adat-istiadat,
2) Aspek Kependudukan
Merupakan unsur yang sangat penting dalam kehidupan dan perkembangan suatu
negara. Jumlah penduduk yang besar juga sering dikatakan sebagai salah satu
modal dasar pembangunan nasional. Ungkapan seperti itu memang ada benarnya,
namun harus diingat bahwa penduduk dapat menjadi modal dasar pembangunan
itu, dalam rangka pembangunan kita harus dapat melihat persoalan-persoalan apa
yang ada dalam kependudukan kita dan bagaimana pengaruhnya dalam terhadap
14
kekurangan pangan/gizi, munculnya kawasan kumuh, dan sebagainya. Kondisi
yang demikian itu pada akhirnya akan memicu timbulnya sikap dan perilaku yang
akan mengganggu ketahan nasional. Untuk itu, kita sebagai generasi penerus
Sebagaimana kita ketahui bahwa kekayaan alam yang terdapat di muka bumi
tidak tersebar secara merata. Dalam artian bahwa kekayaan alam antara daerah
satu dengan daerah lainnya berbeda-beda. Oleh karena itu, diperlukan adanya
pengelolaan pemanfaatan alam agar kekayaan alam yang ada dapat termanfaatkan
kesinambungan pembangunan.
4) Aspek Ideologi
Ideologi adalah suatu sistem nilai sekaligus kebulatan ajaran yang memberikan
motivasi. Ideologi juga mengandung konsep dasar tentang kehidupan yang dicita-
citakan oleh suatu bangsa. Keampuhan suatu ideologi tergantung pada rangkaian
nilai yang dikandungnya, yang dapat memenuhi serta menjamin segala aspirasi
dan kehidupan manusia. Secara teoritis, suatu ideologi bersumber dari suatu
suatu bangsa. Keampuhan tergantung pada rangkaian nilai yang dapat memenuhi
15
serta menjamin segala aspirasi kehidupan mausia baik sebagai individu maupun
anggota masyarakat.
dari luar maupun dari dalam secara langsung maupun tidak langsung dalam
Indonesia.
berlanjut.
secara tersurat terkandung dalam ideologi atau paling tidak tersirat dalam UUD
didalamnya.
5) Aspek Politik
16
mengatasi tantangan , anacaman , hambatan serta gangguan yang datang dari luar
maupun dari dalam secara langsung maupun tidak langsung untuk menjamin
berdasakan pncasila dan UUD 1945 . perwujudan ketahanan pada aspek politik
rakyat.
dalam masyarakat dan tetap berada dalm lingkup pancasila, UUD 1945 ,
17
Politik luar negeri terus dikembangkan menurut prioritas dalam rangka
dan dikembangkan. peran aktif Indonesia dalam gerakan Non Blok dan
dini.
18
perdamaian, dan penyelesaian konflik antarbangsa perlu terus
negara lain dan melindungi hak – hak warga negara Republik Indonesia
Social budaya mencakup dua segi utama kehidupan bersama manusia, yaitu segi
hidupnya dan segi budaya yang merupakan keseluruhan tata nilai dan cara hidup
yang manisfestasinya tampak dalam tingkah dan hasil tingkah laku yang
terlembagakan.
Yang di sebut “social” disini pada hakikatnya adalah pergaulan hidup manusia
“budaya” adalah system nilai yang merupakan hasil cipta, rasa dan karsa manusia
Ketahanan dibidang sosial budaya atau ketahanan sosial budaya diartikan sebagai
kondisi dinamis budaya bangsa Indonesia yang berisi keuletan, ketangguhan, dan
19
kemampuan unuk mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi dan
mengatasi segala tangtangan, acaman, hambatan serta gangguan dari luar maupun
Wujud ketahanan sosial budaya tercermin dalam kehidupan sosial budaya bangsa
dan masyarakat indonesia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, Rukun, Besatu, Cinta Tanah Air, Berkualitas, Maju, dan Sejahtera dalam
kehidupan yang serba selaras, serasi dan seimbang serta mampu menangkal
penetrasi budaya asing yang tidak sesuai dengan kebudayaan nasional. Esensi
ukuran tuntutan sikap dan tingkah laku bagi dan negara Indonesia akan
Pertahanan dan keamana Indonesia adalah kesemestara daya upaya seluruh rakyat
merupakan salah satu fungsi utama pemerinta dan Negara Republik Indonesia
dengan TNI dan Polri sebagai intinya. Tujuannya adalah untuk menciptakan
20
keamanan bangsa dan negara dalam rangka mewujudkan ketahanan Nasional
Indonesia.
menghadapi dan mengatasi segala tantang dan hambatan yang datang dari luar
tangkal bangsa yang dilandasi oleh kesadaran bela negara seluruh rakyat. Kondisi
kesiapsiagaan serta upaya bela negara. Ini merupakan perjuangan rakyat semesta,
di mana seluruh potensi dan kekuatan ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya,
militer dan kepolisian disusun dan dikerahkan secara terpimpin, terintegrasi dan
kelangsungan hidup bangsa dan negara berdasarkan Pancasila dan UUD 1945,
21
Pandangan bangsa indonesia tentang perang dan damai. Bangsa
Hal ini melibatkan segenap potensi dan kekuatan nasional. Setiap warga
berhak dan kewajiban ikut serta dalam usaha pembeaan negara yang
serta berkorban bagi bangsa dan negara tanpa kenal menyerah. Upaya
22
kemanan negara yang menyeimbangkan dan menyerasikan kepentingan
yang memiliki jadi diri sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, dan
keamanan, sehingga ketahanan nasional adalah kondisi yang harus dimiliki dalam
NKRI yang dilandasi oleh landasan idiil Pancasila, landasan konstitusional UUD
dan hambatan baik yang datang dari luar maupun dari dalam, untuk
23
sehingga setiap warga negara Indonesia baik secara individu maupun
Indonesia cinta damai akan tetapi lebih cinta kemerdekaan. Hal itu
tercermin akan adanya kesadaran bela negara dan cinta tanah air.
bangsa dan sadar serta peduli terhadap pengaruh yang timbul dalam
mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan, dan gangguan. Jadi jika tidak
ada ketahanan nasional di Negara kita, mungkin Negara kita tidak akan tangguh
dan sekokoh seperti sekarang ini, ketahanan nasional itu dasar dari bersatunya
rakyat Indonesia, sehingga dapat membangun bangsa ini menjadi lebih tangguh
24
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Asas ketahanan nasional adalah tata laku berdasarkan nilai – nilai pancasila ,
UUD 1945 , dan wawasan Nusantara , yang terdiri dari : Asas Kesejahteraan Dan
Ketahanan nasional memiliki sirat yang terbentuk dari nilai-nilai yang terkandung
dan kerjasama.
sistem (tata) kehidupan nasional dalam berbagai aspek pada saat tertentu. Tiap-
tiap aspek, terutama aspek-aspek dinamis, didalam tata kehidupan nasional relatif
menciptakan kondisi umum yang sangat kompleks dan amat sulit di pantau.
melalui analisis mendalam yang dilandasi oleh teori hubungan antara manusia
dan Tuhan, manusia dan manusia atau masyarakat, dan antara manusia dan
lingkungan.
25
4.2 Saran
Dari adanya uraian di atas, kita sebagai warga Negara Indonesia menjadi tahu apa
arti penting ketahanan nasional, maka dari itu kita khususnya sebagai penerus
26
DAFTAR PUSTAKA
http://ragilmujiyanto.blogspot.com/2013/05/upaya-menjaga-ketahanan-nasional.html
http://yokoisvip.blogspot.com/2013/05/kewarganegaraan-upaya-untuk-menjaga.html
http://emperordeva.wordpress.com/about/ketahanan-nasional/
http://gilatugas.blogspot.com/p/ketahanan-nasional.html
27