Pelatihan treadmill mungkin merupakan salah satu cara untuk melatih pasien dengan Parkinson secara

aman; misalnya, karena ada pengawasan atau karena tali pengaman dapat mencegah terjadinya jatuh.
Beberapa penelitian [81,82] telah menunjukkan bahwa pelatihan treadmill dapat meningkatkan gaya
berjalan dalam penyakit Parkinson. Selain itu, Berg Balance Test, sebuah Dynamic Gait Index (ukuran
adaptasi gaya berjalan) dan skor FES (tingkat keyakinan keseimbangan) meningkat setelah 6 minggu
pelatihan treadmill intensif [81]. Alternatifnya – yang mungkin lebih menyenangkan - adalah latihan
menari. Sebuah RCT dengan sampel kecil, single-blind, menunjukkan bahwa menari tango (20 sesi)
bermanfaat bagi pasien dengan penyakit Parkinson, dengan peningkatan dalam UPDRS, skala
keseimbangan Berg dan kecenderungan untuk kurang FOG [83].

Pendekatan baru dalam memberikan latihan adalah menggunakan pencitraan motorik, terlibat
sebelumnya untuk mempromosikan pemulihan pasien stroke [84]. Sebuah penelitian inovatif [85?]
Membandingkan kelompok kontrol yang diobati dengan latihan fisik saja dengan kelompok eksperimen
yang diobati dengan kombinasi latihan fisik yang sebenarnya dan citra latihan yang sama. Kelompok
perlakuan gabungan menunjukkan peningkatan terbesar, tetapi banyak pekerjaan diperlukan untuk
sepenuhnya mendukung manfaat citra motorik untuk rehabilitasi pada penyakit Parkinson.