Professional Documents
Culture Documents
edisi 1
Daftar isi............................................................................................... i
Prakata............................................................................................... iii
1 Ruang lingkup .............................................................................1
2 Acuan normatif ............................................................................1
3 Istilah dan definisi .......................................................................1
4 Aturan umum...............................................................................2
5 Unsur pendahuluan informatif.....................................................6
5.1 Ketentuan penulisan cover (sampul depan).............................6
5.2 Ketentuan penulisan daftar isi ...............................................10
5.3 Ketentuan penulisan prakata..................................................11
5.4 Ketentuan penulisan pendahuluan.........................................12
6 Ketentuan penulisan unsur bersifat normatif ............................12
6.1 Judul pada halaman pertama.................................................12
6.2 Ketentuan penulisan ruang lingkup .......................................12
6.3 Ketentuan penulisan acuan normatif......................................13
7 Unsur teknis bersifat normatif ...................................................14
7.1 Ketentuan penulisan istilah dan definisi ................................14
7.2 Ketentuan penulisan persyaratan atau ketentuan.................15
7.3 Ketentuan penulisan metode uji .............................................16
7.4 Ketentuan penulisan persamaan dalam perhitungan.............16
7.5 Ketentuan penulisan bagan alir..............................................17
7.6 Ketentuan penulisan klasifikasi, penunjukan .........................17
7.7 Ketentuan penulisan penandaan, pelabelan..........................17
7.8 Ketentuan penulisan lampiran normatif..................................17
i
8 Unsur tambahan bersifat informatif...........................................18
8.1 Ketentuan penulisan lampiran informatif ................................18
8.2 Ketentuan penulisan bibliografi ..............................................19
8.3 Ketentuan penulisan catatan..................................................20
8.4 Ketentuan penulisan gambar .................................................21
8.5 Ketentuan penulisan tabel......................................................22
8.6 Acuan pada unsur dalam teks................................................23
8.7 Penyajian angka dan nilai numerik.........................................24
8.8 Daftar periksa tentang besaran dan satuan dalam SPM .......25
8.9 Bahasa Indonesia baku..........................................................27
Lampiran A (Informatif) Layout aturan penulisan .............................28
ii
Prakata
iii
Petunjuk penyusunan/penulisan standar pedoman dan
manual (SPM)
1 Ruang lingkup
2 Acuan normatif
3.1
standar
spesifikasi teknik atau sesuatu yang dibakukan termasuk tata cara
dan metode yang disusun berdasarkan konsensus semua pihak
yang terkait dengan memperhatikan syarat-syarat keselamatan,
keamanan, kesehatan, fungsi lingkungan hidup, perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi serta pengalaman, perkembangan masa
kini dan masa yang akan datang untuk memperoleh manfaat yang
sebesar besarnya (PP 102 tahun 2000)
3.2
pedoman
acuan yang bersifat umum yang harus dijabarkan lebih lanjut dan
dapat disesuaikan dengan krakteristik dan kemampuan daerah
setempat (PP 25 tahun 2000)
1 dari 34
3.3
manual
acuan operasional yang penerapannya disesuaikan dengan
kebutuhan dan karakteristik objek, dalam hal ini berupa petunjuk
pelaksanaan dan petunjuk teknis (PP 25 tahun 2000)
4 Aturan umum
2 dari 35
m. Penulisan antara judul besar (daftar isi, prakata, pendahuluan
dan judul pasa hal1) dengan pasal diberi jarak 3 spasi
n. Penulisan antara judul pasal dan judul sub pasal diberi jarak 2
spasi
o. Penulisan antara subpasal dengan subpasal lainnya diberi jarak
satu spasi
p. Penulisan antara judul pasal/subpasal dengan deskripsi diberi
jarak 1 spasi
q. Ukuran huruf untuk penulisan nomor SPM adalah arial-11 pt,
yang dituliskan di kanan atas sebagai header ukuran huruf
untuk penulisan nomor halaman adalah arial-10 pt,
r. Penulisan halaman pada unsur “daftar isi”, “prakata”, dan
“pendahuluan” ditulis angka romawi kecil, jenis huruf arial-10 pt-
bold, misalnya i,ii,iii dan seterusnya
s. Penulisan halaman pada isi teks standar ditulis dengan angka
arab mulai dari angka 1, diikuti jumlah halaman keseluruhan
standar, jenis huruf arial-10 pt-bold. Misalnya, 1 dari 15, 2 dari
15 dan seterusnya
3 dari 35
Daftar isi …… (arial 12, bold)
3 spasi
3 spasi
Judul (arial12,bold)
3 spasi
3 spasi
A.1 Xxxxxxxxxx
1 spasi
Xxxxxxxxx…….
xxxxxxxxx…….
3 spasi
Xxxxxxxxx…….
xxxxxxxxx…….
5 dari 35
5 Unsur pendahuluan informatif
6 dari 35
Gambar 1 – Ukuran batas penulisan naskah
7 dari 35
Gambar 2 – Contoh cover pedoman
8 dari 35
Gambar 3 – Contoh cover SNI
9 dari 35
5.2 Ketentuan penulisan daftar isi
Daftar isi
Prakata
11 dari 35
5.4 Ketentuan penulisan pendahuluan
a. Unsur wajib
b. Harus sama dengan judul pada sampul
c. Harus sesuai dengan isi atau substansi standar
d. Tidak bermakna ganda terhadap subjek gambar
12 dari 35
1 Ruang lingkup
13 dari 35
i. Semua judul standar ditulis italic, dan mengikuti penulisan di
standar yang diacu,
j. Aturan penulisan paragraf daftar acuan after 0 pt, before 6 pt, line
spacing single
k. Setiap dafar acuan diakhiri tanda titik
l. Utamakan penulisan standar SNI terlebih dahulu
m. Daftar acuan tidak menggunakan penomoran
n. Mencantumkan kalimat pengantar “Dokumen referensi di bawah ini
harus digunakan dan tidak dapat ditinggalkan untuk melaksanakan
standar ini”
2 Acuan normatif
3.1
agregat
sekumpulan butir-butir pecah, kerikil, pasir atau mineral lainnya,
baik berupa hasil alam maupun hasil buatan
3.2
gradasi menerus
suatu komposisi yang menjukkan pembagian butir yang merata
mulai dari ukuran yang terbesar sampai dengan yang terkecil
a. Bersifat opsional
b. Persamaan di antara besaran lebih baik dinyatakan dalam bentuk
persamaan numerik
c. Variabel ditampilkan dengan simbol huruf dan dijelaskan artinya,
kecuali jika simbol tersebut telah dituliskan dalam pasal “simbol
dan singkatan istilah”
d. Penjabaran istilah atau nama dari besaran seharusnya tidak ditulis
dalam bentuk persamaan
e. Penjelasan yang berkaitan dengan arti simbol persamaan harus
dicantumkan pada baris berikutnya (di bawah persamaan
tersebut), didahului kata “Keterangan” (jenis arial-10 pt-bold)
f. Uraian ditulis pada baris berikutnya dari tepi kiri jenis huruf arial-10
pt
g. Persamaan ditampilkan dalam bentuk yang benar secara
matematik (menggunakan aturan equation)
h. Penyajian persamaan dimulai 4 (empat) spasi dari kiri
i. Huruf pada persamaan sama dengan huruf pada naskah
16 dari 35
j. persamaan diberi nomor yangberurutan dari awal sampai akhir
naskah terlepas dari penomoran lainnya
ܸൌ (1)
௧
Keterangan:
V adalah kecepatan dinyatakan dalam kilometer per jam (km/h);
l adalah jarak tempuh, dinyatakan dalam meter (m);
t adalah interval waktu, dinyatakan dalam detik (s).
Opsional, jika ada, berisikan penandaaan suatu produk dan simbol yang
harus sesuai dengan penandaan yang telah berlaku
a. Bersifat opsional
b. Merupakan bagian integral suatu standar
17 dari 35
c. Harus dirujuk dalam teks secara jelas
d. Dicantumkan dalam daftar isi
e. Apabila akan melampirkan form pengujian maka yang dilampirkan
merupakan form kosong
Lampiran A
(normatif)
Formulir pengujian ion klorida dengan metoda uji C
A.1 Xxxxxxxxxx
Xxxxxxxxxx
Xxxxxxxxx
A.2 Xxxxxxxxxx
Xxxxxxxxxx
Xxxxxxxxx
18 dari 35
Lampiran B
(Informatif)
Contoh isian formulir pengujian ion klorida dengan
metoda uji C
B.1 Xxxxxxx….
Xxxxxxxx…..
xxxxxxxx…..
B.2 Xxxxxxx….
Xxxxxxxx…….
xxxxxxxx…….
a. Bersifat opsional
b. Merupakan daftar dokumen yang digunakan sebagi sumber
informasi yang tidak diacu pada acuan normatif
c. Apabila pada daftar dokumen terdapat bagian yang dikutip, maka
kutipan tersebut masuk dalam standar dan menyebutkan sumber
dokumennya
d. Aturan penulisan sama dengan acuan normatif dimana format
paragraf before 0 pt, after 6 pt, line spacing single
e. Disesuaikan dengan SNI 19-4190
19 dari 35
Bibliografi
20 dari 35
8.4 Ketentuan penulisan gambar
21 dari 35
Keterangan gambar:
1 Rangka
2 Piring bajak
3 Penggandeng
4 Pengatur kedalaman
5 Roda dukung
6 Dudukan piringan
≥15 – 20 19
20 - 25 19
≥ 25 24
Contoh:
23 dari 35
b. Setiap tabel dan gambar di dalam standar harus memiliki kalimat
yang merujuk dalam teks. Rujukan dituliskan sebelum tabel dan
gambar yang bersangkutan
Contoh:
Contoh
1) 2,345
2) 0,0001
3) 0,01
Contoh:
1) 23.456 2.345
2) 1990 (untuk tahun)
Contoh:
24 dari 35
8.8 Daftar periksa tentang besaran dan satuan dalam SPM
Contoh:
Contoh:
25 dari 35
e. Jangan gunakan istilah untuk satuan yang tidak dibakukan
seperti
Contoh:
1) “sec” (sebagai pengganti “s” untuk detik)
2) “mins” (sebagai pengganti “min” dalam menit)
3) “lit” (sebagai pengganti “l” untuk liter)
4) “amp” (sebagai penggan”A” untuk amper)
Contoh:
1) isi air adalah “20 ml/kg” bukan “20 ml H2O/kg” atau “20 ml
air/kg”
2) 10 mm sampai dengan 12 mm” atau“10 mm s.d. 12 mm”
bukan “10 sampai 12 mm”
3) “0 C sampai dengan 10 C” bukan “0 sampai 10 C”
4) “24 mm x 36 mm” bukan “24 x 36 mm”
5) “24 mm ± 36 mm” bukan “24 ± 36 mm”
6) “(23 ± 2) C bukan “23 ± 2 C
26 dari 35
8.9 Bahasa Indonesia baku
No Salah Benar
1 ijin izin
2 horisontal horizontal
3 pondasi fondasi
4 sistim sistem
5 alinyemen alinemen (sesuai pp
jalan)
6 atmosfir atmosfer
7 merubah mengubah
8 Paragraph paragraf
9
10
27 dari 35
Lampiran A
(Informatif)
Layout aturan penulisan
28 dari 35
A.2 Pembuatan nomor halaman
29 dari 35
b. Untuk mengubah format halaman dapat dilakukan dengan
langkah: klik halaman yang akan diubah formatnya - klik page
number pada menu design - ubah format yang diinginkan pada
menu number format - tentukan penomoran pada menu start at
- klik OK. Tampilan mengubah format halaman dapat dilihat
pada gambar A3
30 dari 35
A.3 Page break (memisahkan bagian halaman)
31 dari 35
b. Setelah memisahkan halaman selesai, pastikan halaman sudah
benar-benar terpisah dengan cara klik halaman yang telah
dibuat - klik (non aktifkan) link to previous pada menu design -
selanjutkan buat halaman baru dengan format yang berbeda
dengan halam sebelumnya (sesuai kebutuhan). Tampilan
pemisah halaman dapat dilihat pada Gambar A5
32 dari 35
A4. Penulisan rumus persamaan dengan equetion
33 dari 35
A5. TOC (Table of Content) membuat daftar isi secara
otomatis
34 dari 35
b. Setelah semua judul yang dibutuhkan telah di buat dalam
format heading 1, 2, dan 3 maka dilanjutkan dengan
menampilkan daftar isi otomatis dengan langkah: klik menu
reference - klik tabel of contants - klik insert tabel of cintent - klik
option - klik semua heading yang dibutuhkan - klik OK - klik OK,
secara otomatis daftar isi akan keluar secara otomatis. Jika ada
perubahan pada judul dalam batang tubuh maka pada
keseluruhan daftar isi klik kanan - klik update field - klik page
number only atau update entri table - klik OK. Tampilan TOC
dapat dilihat pada Gambar 8
35 dari 35