Professional Documents
Culture Documents
D: Lahan itu punya bapak sendiri apa punya orang lain pak?
S: Iya dari petani, kelompok tani, caranya bertanam kopi, caranya panen kopi
S: iya iya
D: Pengetahuan yang paling sering didapat dari kelompok tani itu apa ya pak?
S: iya saya memahami masalah tanaman yang saya tanam sendiri, caranya nanam durian,
caranya mupuk biar bagus.
D: Kalau ada informasi baru soal pertanian, bapak dapat info itu dari mana pak?
S: Dari penyuluhan, dari kelompok tani juga sering ada bantuan benih bisa kedelai, jadi nanti
tinggal diambil di pak majid
S: Tahun ini ya? Saya nanam buncis iya, ubi jalar iya, jagung iya.
S: iya, seadanya bibit, kalua ada ubi ya ubi, bawang ya bawang, kaya duren kopi itu kan
tahunan jadi pasti ada.
G: Bapak nanam bawang, jagung dan yang lain itu bibitnya dapat darimana pak?
S: benihnya itu dapat dari panen yang lalu, disimpen terus nanti ditanam lagi
S: iya, itu yang sayuran, kalau seperti kedelai, jagung manis itu dari kelompok tani. Sapi itu
juga bantuan dari pemerintah.
G: berarti bapak ngurus lahan itu semua sendiri ya pak?
S: iya, itu lahan saya sendiri saya ngurusnya sendiri, nanti kalua ada bantuan benih dari
kelompok tani ya saya tanam. Bantuan cengkeh atau yang lainnya
S: iya sendiri, Cuma ½ hektar mas buat kesibukan aja, daripada dirumah nanti malah sakit
S: iya, maaf-maaf tapi saya tidak pernah menggunakan buruh, tapi kalua dikalkulasi
istilahnya, tenaga saya itu kalua dihargai dalam 1 tahun bisa mencapai 1 juta
S: Bibit? iya gandum, jagung, kedelai, ketela pohon, kopi tidak besar-besar banget lahannya
tapi semuanya ada dilahan saya, kacang panjang ada, buat makan sehari-hari mas, daging
kan mahal.
S: iya dari kelompok tani, istilahnya bibit2 yang mahal kaya kedelai, gandum, ketela tidak
dari lahan saya sendiri. Intinya yang langka2 kaya cengkeh, duren, dari kelompok tani.
S: iya beli obat , kalua penyakit itu ya beli obat ini, kalua rumput-rumput ya beli obat
rondap, daripada nyangkul capek.
S: kalua pupuk gandum ya paling urea, kalau cabai atau lain yang mahal ya pakai pupuk yang
hijau-hijau. Harganya Cuma 10k 1kg
D: Takaran pupuk gimana pak?
S: semacem gandum bisa satu pack, tapi 3x, pada 1x 1 sendok makan, yang kedua 2 sendok
makan, naik tiap pemupukan
S: hama? Alhamdulillah ga pernah ada hama mas, paling rumput2 itu juga langsung pakai
rondap
S: dulu saya kalua kelahan jalan mas, tapi sekarang sudah tua jadi capek pakai sepeda motor
S: di kelompok pertanian itu sering ada kegiatan seperti arisan, main-main ke kelompok tani
lain, jalan jalan, kemarin juga jalan2 ke bromo sama temen2
S: iya disimpen dulu, buat makan sendiri, kalua ada sisanya nanti dijual di tengkulak.
S: iya langsung bayar kontan disitu, saya memberi informasi kalua saya panen ntar
tengkulaknya kesini, tapi kadang mbayarnya itu besok-besok mas, tapi ya tetep dibayar