Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
A. Analisis Situasi
1. Permasalahan
dewasa ini dikemas dalam kebijakan link and match. Ciri profesionalisme yang
diharapkan itu tercermin dalam keteladanan layanan guru baik dalam hal
khususnya. Dalam hubungan ini dosen pembimbing, kepala sekolah dan guru
1
KKP perlu adanya jalinan kerjasama yang baik antar lembaga konsumen dalam
hal ini SD Negeri 9 Katobu, dengan FKIP UHO sebagai lembaga produsen
2. Potensi Pembelajaran
potensi guru. Jumlah siswa yang mengikuti PBM adalah 702 orang. Siswa
diberikan kebebasan untuk mengikuti organisasi baik intra maupun ekstra, dan
besar siswa berpotensi pada bidang olahraga yaitu Sepak Bola, dan Bulu
Tangkis. Untuk jenjang akademik, potensi siswa berada pada kemampuan yang
cukup baik. Sedangkan jumlah guru yang mengajar terdiri dari Guru Tetap
dibantu oleh para guru baik dalam penyedian bahan-bahan non mengajar dan
adalah :
2
4. Ikut serta dalam kegiatan pembersihan di SD Negeri 9 Katobu.
3
BAB II
PERSIAPAN, PELAKSANAAN KEGIATAN PPL
DAN ANALISIS HASIL
A. Persiapan
mengikuti jadwal piket harian, serta untuk micro teaching bersama pamong di
B. Pelaksanaan PPL
- Jurusan PGSD
memenuhi persyaratan:
4
2. Menyerahkan rekomendasi/surat pengantar dari pimpinan jurusan yang
dibuat oleh UP-PPL, (b) bersedia ditempatkan di mana saja dalam wilayah
telah melulusi semua mata kuliah (i) MKDK, (ii) MKPBM, dan (iii)
genap T.A. 2014/2015 kecuali PPL II dan Skripsi, dan lunas pembayaran SPP
mahasiswa FKIP UHO semester genap tahun akademik 2014/2015 adalah sebagai
berikut:
No Tanggal Kegiatan
5
Pemberangkatan dan Penerimaan
3 7 Agustus Mahasiswa KKP-PPL di
Kabupaten Muna
Penerimaan Mahasiswa KKP-PPL
4 7 Agustus 2015
di Kecamatan Katobu
Penerimaan Mahasiswa di SD
5 10 Agustus 2015
Negeri 9 Katobu dan observasi.
24 Agustus, 31 Agustus, 7
6 Upacara bendera setiap hari senin
September, 14 September 2015
Perpisahan mahasiswa KKP-PPL di
7 17 September 2015
SD Negeri 9 Katobu
Penarikan Mahasiswa KKP-PPL
8 18 September 2015
UHO
Melaksanakan observasi
mengajar yang optimal. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada uraian di
bawah ini:
6
- Kelas VI terdiri dari 3 kelas, yakni VI.A, VI.B, VI.C
- Kelas III terdiri dari 3 kelas, yakni III.A, III.B dan III.C
- Kelas I terdiri dari 4 kelas, yakni, I.A, I.B, I.C dan I.D.
yang ada maka dilakukan dua waktu pembelajaran, yakni masuk pagi dan
masuk siang.
No Ruangan Jumlah
1. Ruang belajar 18
2. Ruang Kepala Sekolah 1
3. Ruang tata usaha 1
4. Ruang guru, Ruang BK/BP 1
5. Mushollah 1
6. Perpustakaan 1
7 MCK 6
8. Gazebo 4
Jumlah 33
7
4). Sarana Olahraga
- Air bersih
- Tempat baca media koran oleh orang tua siswa yang menunggu
anaknya pulang
- Bel manual
- Lampu listrik
- Kantin
- Komposter
8
3) Kepala Sekolah,Guru dan siswa
- Kepala sekolah
4) Interaksi Sosial
Katobu terlihat bahwa, hubungan sosial di sekolah baik antara guru dengan
guru, guru dengan siswa, guru dengan pegawai tata usaha, siswa dengan
siswa, siswa dengan personalia sekolah, serta guru dengan orang tua siswa
sangat terjalin dengan baik. Hal ini dapat menciptakan iklim sosial yang
5) Tata Tertib
6) Kesan umum
9
saat proses belajar mengajar, indikasi ini nampak pada prestasi yang diraih
oleh sekolah dan pada versi yang lain adanya peranan aktif dari guru-guru
dalam memotivasi siswa dan guru menciptakan hubungan yang baik secara
utuh, baik itu hubungan antara guru dengan guru, hubungan guru dengan
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Katobu tidak ada kendala yang berati. Ini dikarenakan pengawasan langsung
dari pihak sekolah kepada siswa dan mahasiswa KKP, alat dan bahan serta
yang tersedia. Namun semua kendala ini alhamdulillah dapat diatasi dengan
bantuan dan partisipasi pihak sekolah dan kerjasama dari teman-teman KKP-
B. Saran
1. Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik pada pelaksanaan KKP terintegrasi
11