Pengertian Anestesi yang diberikan untuk rekontruksi plastik pada bedah mulut
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah anestesi pada bedah mulut
Kebijakan 1. Keputusan direktur RSUD Kabupaten Sumedang Nomor 445/Kep..- PAB/2017 tentang kebijakan Pelayanan Anestesi dan Bedah Pada RSUD Kabupaten Sumedang
Prosedur 1. Persiapan perioperatif :
a). Sistem Respirasi : Pemeriksaan fisik dan foto torax. b). Sistem CVS : Pemeriksaan EKG,atas indikasi. c). Sistem Hematologi : Sysmex, pemeriksaan gangguan pembekuan. d). Sistem Urogenital : Pemeriksaan ureum dan creatinin. 2. Premedikasi : lihat lampiran a). Informed consent : lihat lampiran b).Status fisik ASA : lihat lampiran 3. Intraoperatif : a). Induksi : lihat lampiran b). Rumatan GA c). Anestesi Umum : Hipnotik, analgesi, dan muscle relaxant, intubasi memakai ETT nonkinking atas indikasi 4. Pasca Operasi dirawat di RR atau ICU, Manajemen Nyeri : Analgesik suppositura Unit Terkait Dokter Spesialis Anestesi ,perawat anestesi