Professional Documents
Culture Documents
Disusun oleh:
Khoiri Habib A H0515043
Mukti Wibowo H0515055
Millati J.S H0516049
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2018
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Avian encephalomyelitis (AE) atau disebut juga dengan epidemic
tremor, merupakan penyakit viral pada ayam yang ditandai dengan gangguan
sistem saraf pusat. Angka morbiditas (angka kesakitan penyakit) ini termasuk
tinggi dapat mencapai 60 % sedangkan angka mortalitas (angka kematian)
secara keseluruhan mencapai 25-50%. Penyakit AE disebabkan oleh Avian En-
cephalomyelitis Virus (AEV) yang merupakan virus tidak beramplop.
Virus Avian encephalomyelitis (AE) termasuk dalam genus Hepatovirus
dan hanya memiliki satu serotipe. Virus AE juga memiliki 2 patotipe, yaitu
strain lapang, seperti strain Calnek yang bersifat enterotropic (memperbanyak
diri di saluran pencernaan) dan strain embryo-adapted seperti strain VR (Van
Roeckel), yang bersifat neurotropic (mempengaruhi atau menyerang jaringan
saraf). Bibit (seed) untuk vaksin AE yang umum digunakan adalah strain
lapang.
Penularan AE terutama terjadi secara vertikal melalui telur dari induk
yang tertular kepada anaknya. Selain ditularkan secara vertikal, penyakit AE
juga dapat ditularkan secara horizontal dari ayam sakit ke ayam sehat, baik
secara langsung maupun tidak langsung melalui perantara ransum dan air
minum yang terkontaminasi feses. Masa inkubasi penyakit ini lebih dari 10 hari
sejak virus itu masuk ke tubuh ayam. Penularan secara horizontal biasa terjadi
pada ayam yang lebih dewasa atau umur > 3 minggu serta tidak menunjukkan
gejala saraf yang khas.
B. Tujuan
1. Mengetahui apa itu penyakit Avian encephalomyelitis (AE)
2. Mengetahui ciri-ciri penyekit Avian encephalomyelitis (AE)
3. Mengetahui penyebab dari penyakit Avian encephalomyelitis (AE)
4. Mengetahui cara mencegah penyakit Avian encephalomyelitis (AE)
C. Manfaat
Manfaat dari mengetahui apa itu penyakit Avian encephalomyelitis
(AE) juga dapat mengetahui penyebab, ciri-ciri dan pencegahannya.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA