Professional Documents
Culture Documents
Kolostomi
Definisi :
Colostomy adalah pembuatan lubang (stoma) pada kolon secara bedah.
(Keperawatan Medical Bedah,Brunner & Suddart hal 1127)
• Colostomy adalah prosedur pembedahan dimana sebagian dari usus besar
dibawa keluar melewati dinding abdomen untuk mengeluarkan feses atau
kotoran dari tubuh.
• Colostomy adalah pengalihan isi kolon yang dapat permanen atau sementara.
(Rencana Asuhan Keperawatan, Doenges hal 486)
Daftar pustaka :
B. Etiologi
Yang menjadi faktor predisposisi adalah herediter, anatomi, makanan, pekerjaan,
psikis, dan sanilitas. Sedangkan sebagai faktor presipitas adalah faktor mekanis
(kelainan sirkulasi parsial dan peningkatan tekanan intra abdominal), fisiologis, dan
radang. Pada umumnya faktor etiologi tersebut tidak berdiri sendiri tetapi saling
berkaitan (kapita selekta kedokteran).
Faktor penyebab hemoroid adalah :
1. Mengejan pada waktu defekasi
2. Konstipasi menahun
3. Kelemahan dinding struktural dari dinding pembuluh darah
4. Herediter
5. Pembesaran prostat
6. Peningkatan tekanan intra abdomen
a. Kehamilan
b. Konstipasi
c. Berdiri dan duduk terlalu lama
7. Fibroma uteri
8. Tumor rectum
9. Diare
10. Kongesti pelvis
11. Usia lanjut
12. Obesitas
D. Patofisiologi
Hemoroid timbul akibat kongesti vena yang disebabkan gangguan aliran balik dari
vena hemoroidalis. Kantung – kantung vena yang melebar menonjol kedalam
saluran anus dan rectum terjadi trombosis, ulserasi, perdarahan dan nyeri.
Perdarahan umumnya terjadi akibat trauma oleh feses yang keras. Darah yang
keluar berwarna merah segar meskipun berasal dari vena karena kaya akan asam.
Nyeri yang timbul akibat inflamasi dan edema yang disebabkan oleh trombosis
(pembekuan darah dalam hemoroid).
E. Klasifikasi
1. Berdasarkan asal / tempat penyebabnya
a. Hemoroid internal
Hemoroid ini berasal dari vena hemoroidales superior dan medial, terletak diatas
garis anorektal dan ditutupi oleh mukosa anus. Hemoroid ini tetap berada di dalam
anus.
b. Hemoroid eksternal
Hemoroid ini dikarenakan adanya dilatasi (pelebaran pembuluh darah) vena
hemoroidales inferior, terletak dibawah garis anorektal dan ditutupi oleh mukosa
usus. hemoroid ini keluar dari anus (wasir luar).
2. Hemoroid interna diklasifikasikan lagi berdasarkan perkembangannya
a. Stadium I : Hemoroid interna dengan perdarahan segar tanpa nyeri pada waktu
defekasi.
b. Stadium II : Hemoroid interna yang menyebabkan perdarahan dan mengalami
prolaps pada saat mengedan ringan,tetapi dapat masuk kembali secara spontan.
c. Stadium III : Hemoroid interna yang mengalami perdarahan dan disertai
prolaps dan diperlukan intervensi manual memasukkan ke dalam kanalis.
d. Stadium IV : Hemoroid interna yang tidak kembali ke dalam atau berada terus
– menerus di luar.
(Thornton, scott C 2009)